Penelitian ini dilatar belakangi perlunya mengkorelasikan praktikum Kimia Dasar dengan matakuliah Biologi. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi membutuhkan praktikum Kimia Dasar yang berkaitan dengan Biologi dalam kegiatan pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut maka tujuan penelitian ini yaitu mengembangan penuntun praktikum kimia dasar untuk Mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar. Penelitian ini adalah jenis penelitian dan pengembangan (Researh and Development) yaitu metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. Model Pengembangan penuntun yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada model pengembangan dari Tjeerd Plomp yang terdiri dari beberapa fase yaitu (1) fase investigasi awal, (2) fese desain, (3) realisasi, dan (4) fase tes, evaluasi dan revisi. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar. Faktor yang diletiti adalah kevalidan, keefektifan dan kepraktisan Penuntun. Data hasi penelitian menunjukkan Penuntun Praktikum Kimia Dasar yang dikembangkan dengan model Plomp memiliki tingkat kevalidan sangat tinggi (skala 1 menurut uji Gergory). Efektif digunakan karena nilai dan respon Mahasiswa menunjukkan sangat positif dan juga praktis digunakan karena keterlaksanaan praktikum terlaksanan sebagian besar. Kesimpulan penelitian ini yaitu penuntun praktikum Kimia Dasar yang dikembangkan telah memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif digunakan pada Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.