Cholera is one of health problems in Indonesia. The high fatality rate is caused by the enterotoxin. The symptoms are dehydration, electrolyte loss and increased blood acidity, so that in severe case can cause death. Diarrheal disease cholera can lead to an out break. Conventional techniques such as culture, isolation and identification are the gold standard to diagnose V.cholerae, but required considerable time and adequate equipment. thus rapid diagnostic test plays an important role to detect V.cholerae.. The use of rapid diagnostic test can be need as the initial examination, so that preventive actions can be conducted . Rapid diagnostic tests are performed by various methods such can be used directly in the field and the results can be identified quickly, so it can replace the conventional techniques. The advantages of rapid test are quick, easy, inexpensive, practice ; thus it can be used in the field. Rapid test has a sensitivity of 94-100% and a specificity of 84-100% when compared with the conventional technique.Key words : Vibrio cholerae, Diarhoeae, Rapid diagnostic test AbstrakKholera merupakan penyakit yang masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Penyebabnya adalah enterotoksin yang dihasilkan oleh bakteri Vibrio cholerae . Gejala yang ditimbulkannya menyebabkan dehidrasi, kehilangan elektrolit dan meningkatnya keasaman darah, sehingga pada kasus yang berat dapat menimbulkan kematian. Penyakit diare kholera ini dapat menimbulkan kejadian luar biasa (out break) dan menyebar ke daerah sekitarnya. Mengingat standar baku diagnosis bakteri V.cholerae dengan menggunakan tehnik konvensional (kultur, isolasi dan identifikasi) memerlukan waktu yang cukup lama dan peralatan yang memadai, maka penggunaan rapid test diagnostik untuk deteksi bakteri V.cholerae sangat berperan pada kasus kejadian luar biasa kholera. Penggunaan rapid diagnostik test ini dapat menjadi pemeriksaan awal di lapangan, sehingga tindakan yang bersifat preventif dapat segera dilakukan. Uji diagnostik cepat yang dilakukan dengan berbagai metode dapat dipakai langsung di lapangan dan hasilnya dapat diketahui dengan cepat , sehingga dapat menjadi tehnik awal pengganti teknik konvensional. Kelebihan dari uji cepat ini adalah cepat, mudah, murah dan dapat dilakukan di tempat. Uji cepat t ini mempunyai sensitifitas antara 94 â 100 % dan spesifitasnya antara 84 â 100 % jika dibandingkan dengan teknik yang dilakukan secara konvensional .Kata kunci : Vibrio cholerae, Diare, Uji diagnostik Cepat