Jumartin Gerung
Universitas Mandala Waluya

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Edukasi Pencegahan Covid-19 Dan Pemeriksaan Kesehatan Pada Ibu Hamil Di Kelurahan Baruga Kota Kendari Sanatang -; Fitri Rachmilla Fadmi; Jumartin Gerung
J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 1 (2022): April
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/j-dinamika.v7i1.3011

Abstract

Angka kematian yang disebabkan oleh virus corona masih tergolong cukup tinggi. Ibu hamil memiliki resiko yang tinggi dalam infeksi virus corona. Pentingnya melakukan edukasi tentang cara persalinan yang aman selama pandemic covid-19 dan pemeriksaan kesehatan secara berkala berguna untuk mengontrol kesehatan ibu hamil dan janin. Tujuan pengabdian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil tentang pencegahan Covid-19 sebelum dan setelah pemberikan  edukasi serta mengukur kadar glukosa, kolesterol dan asam urat kepada 20 orang ibu hamil. Metode yang digunakan adalah  memberikan pengetahuan dengan menggunakan media leaflet dan pengukuran dengan menggunakan metode POCT.  Hasil yang diperoleh terjadi peningkatan pengetahuan sebesar 8,75 % dari nilai mean 59,60 % menjadi 68,35 %. Kadar glukosa darah, kolesterol dan asam urat pada ibu hamil rata-rata adalah 91,4 mg/dl, 222 mg/dl dan 4,6 mg/dl. Sehingga ada perbedaan pengetahun ibu hamil tentang pencegahan covid-19 sebelum dan setelah pemberian edukasi dan rata-rata nilai kolesterol ibu hamil tidak normal.
Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Konsumsi Makanan dan Minuman Cepat Saji (Fast Food) Pada Siswa Kelas XI IPA SMAN 2 Kendari Kecamatan Poasia Lisna; Jumartin Gerung; Ari Tjahyadi Rafiuddin
Jurnal Healthy Mandala Waluya Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Healthy Mandala Waluya
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jhmw.v2i1.87

Abstract

Dampak buruk yang akan didapat dari kebiasaan mengkonsumsi fast food jika dikonsumsi berlebihan, bisa menimbulkan berbagai gangguan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku konsumsi makan cepat saji (fast food) pada siswa kelas XI IPA SMAN 2 Kendari Kecamatan Poasia Kota Kendari. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian Cross sectional. Populasinya adalah 281 responden, besar sampel dalam penelitian ini sebanyak 74 responden, menggunakan tekhnik random sampling. Dengan uji statistik Chi-Square. Hasil penelitian dengan Uji Statistik didapatkan ada hubungan pengetahuan dengan perilaku konsumsi makanan dan minuman siap saji, nilai X²hitung= 19,369 > X²tabel = 3,841, tidak ada hubungan sumber informasi dengan perilaku konsumsi makanan dan minuman siap saji, nilai X²hitung = 0,184 < X² tabel = 3,841, tidak ada hubungan akses sarana dengan perilaku konsumsi makanan dan minuman siap saji (fast food) pada siswa kelas XI IPA SMAN 2 Kendari Kecamatan Poasia Kota Kendari, nilai X²hitung = 0,153 < X²tabel = 3,841. Diharapkan kepada siswa SMA Negeri 2 Kendari dapat mengurangi makananan dan minuman cepat saji (fast food) agar terhindar dari berbagai macam penyakit.
Faktor Risiko Kejadian Penyakit Scabies di Wilayah Kerja Puskesmas Laonti Sarah Apriani; Laode Saafi; Jumartin Gerung
Jurnal Healthy Mandala Waluya Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Healthy Mandala Waluya
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/jhmw.v2i2.262

Abstract

Scabies merupakan penyakit infeksi emerging/re-emerging dengan total jumlah kasus 100-300 juta tiap tahunnya di seluruh dunia. Data yang di peroleh dari puskesmas laonti selama 3 tahun terakhir yaitu pada tahun 2017 sebanyak 50 kasus, pada tahun 2018 sebanyak 50 kasus dan sedangkan pada tahun 2019 mencapai 150 kasus. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor risiko kejadian penyakit scabies di wilayah kerja Puskesmas Laonti. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan desain Case-Control Study. Populasi dalam penelitian berjumlah 150 orang, dengan sampel sejumlah 50 responden, menggunakan Simple Random Sampling. Analisis data menggunakan uji Odds Ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko kebersihan kasur dan seprai dengan OR = 6,641, kebersihan tangan dan kuku dengan OR = 8,500, kebersihan pakaian dengan OR = 5,060, dan pengetahuan dengan OR = 7,048. Simpulan penelitian yaitu kebersihan kasur dan seprai, kebersihan tangan dan kuku, kebersihan pakaian, dan pengetahuan merupakan faktor risiko kejadian penyakit scabies di Wilayah Kerja Puskesmas Laonti. Disarankan pihak puskesmas agar meningkatkan pengetahuan masyarakat agar menjaga kebersihan diri dan keluarganya agar terhindar dari penyakit scabies.