Noor Azmi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DEDIKASI ULAMA KALIMANTAN DALAM MENGATASI POLEMIK PANDEMI COVID-19 M. Miftah Arief; Noor Azmi
Nizham Jurnal Studi Keislaman Vol 9 No 01 (2021): Jurnal Nizham
Publisher : Postgraduate State Islamic Institute (IAIN) Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/nizham.v9i01.3416

Abstract

Ulama are community leaders who have the highest religious competence in society and lead Ulama to become religious leaders. In addition to religious leadership, ulama also have social leadership that is able to control many individuals or groups. This study aims to reveal the form of clerical leadership in South Kalimantan during the Covid-19 condition. This study uses a qualitative approach with descriptive analysis. The research data is taken from some information posted on trusted websites. The results of the study show that ulama in South Kalimantan practice religious transformational leadership in society.
Fenomena Childfree Dalam Pandangan Mahasiswa Beragama Islam Riris Almutiroh; Nurti Budiyanti; Neng Mulyanti; Laila Nur Sampurna; Aeldi Despriyadi; Noor Azmi
Nizham Jurnal Studi Keislaman Vol 11 No 01 (2023): Nizham: Jurnal Studi Keislaman
Publisher : Pascasarjana IAIN Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/nizham.v11i01.6948

Abstract

Pasangan yang memilih tidak mempunyai anak atau dikenal dengan istilah childfree memunculkan stigma yang berbeda pada setiap orang. Istilah childfree juga dianggap keluar dari nilai budaya dan sosial yang dianut dalam masyarakat bahkan agama. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pandangan mereka tentang fenomena childfree dan tinjauannya menurut pandangan Islam. Metodologi yang digunakan melalui pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik kuisioner dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa alasan seseoang memilih childfree disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Sedangkan hukum childfree ialah diperbolehkan sesuai dengan kondisi atau alasan maslahah dharuriyat, akan tetapi jika karena disengaja dan bertentangan dengan maqashid al syari’ah maka childfree dilarang dalam agama Islam. Kata Kunci: Childfree, Keluarga, Mahasiswa