Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN POE DITINJAU DARI KEMAMPUAN MENGGUNAKAN ALAT UKUR DAN KEMAMPUAN VERBAL SISWA Aris Nurkholis; Widha Sunarno; Suparmi Suparmi
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 03 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i03.9778

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan pendekatan kontekstual denganmenggunakan metode pembelajaran POE dan eksperimen, kemampuan menggunakan alat ukur, kemampuanverbal dan interaksinya terhadap prestasi belajar. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimental(experimental quation) dengan desain faktorial 2x2x2. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik clusterrandom sampling sebanyak dua kelas. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk mendapatkandata prestasi belajar kognitif dan kemampuan menggunakan alat ukur, sedangkan metode angket untukmendapatkan informasi prestasi belajar afektif. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) terdapatpengaruh penggunaan metode pembelajaran eksperimen dan POE terhadap prestasi kognitif dan afektif; (2)tidak ada pengaruh kemampuan menggunakan alat ukur terhadap prestasi kognitif dan afektif; (3) terdapatpengaruh kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif dan afektif; (4) tidak ada interaksi antara metodepembelajaran dengan kemampuan menggunakan alat ukur terhadap prestasi kognitif dan afektif; (5) tidak adainteraksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif dan afektif; (6) tidakada interaksi antara kemampuan menggunakan alat ukur dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitifdan afektif; (7) tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan menggunakan alat ukur dankemampuan verbal terhadap prestasi kognitif dan afektif.Kata kunci: pembelajaran kontekstual, eksperimen, POE, kemampuan menggunakan alat ukur, kemampuan verbal.
PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL MENGGUNAKAN SIMULASI KOMPUTER DAN MODEL KERJA DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN GAYA BELAJAR Suci Rahayu; Sugiyarto Sugiyarto; Widha Sunarno
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 03 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i03.9802

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pembelajaran IPA melalui pendekatan kontekstual menggunakansimulasi komputer dan model kerja, kemampuan berpikir kritis dan gaya belajar terhadap prestasi belajar.Penelitian ini merupakan penelitan kuasi eksperimen, dilaksanakan pada bulan Maret 2012 – Januari 2013.Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Magetan Tahun Pelajaran 2012/2013. Sampelpenelitian ada 4 kelas terbagi dua kelompok yang diambil dengan cara cluster random sampling. Kelas VIII Adan VIII H menggunakan media simulasi komputer dan kelas VIII B dan VIII C menggunakan media modelkerja. Data dikumpulkan dengan metode tes untuk kemampuan berpikir kritis dan prestasi belajar kognitif,angket untuk gaya belajar, prestasi afektif, prestasi psikomotor, dan lembar observasi untuk prestasi belajarafektif dan psikomotor. Hipotesis diuji menggunakan anava tiga jalan, uji lanjut Anava uji Scheffe’, desainfaktorial 2x2x2. Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan: 1) pembelajaran IPA melalui pendekatankontekstual menggunakan media simulasi komputer dan model kerja berpengaruh terhadap prestasi belajarkognitif, afektif, dan psikomotor; 2) kemampuan berpikir kritis berpengaruh terhadap prestasi belajar kognitif,afektif, dan psikomotor; 3) gaya belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor;4) tidak ada pengaruh yang signifikan dari interaksi antara media dan kemampuan berpikir kritis terhadapprestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor; 5) ada pengaruh yang signifikan dari interaksi antara media dangaya belajar terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor; 6) tidak ada pengaruh yang signifikandari interaksi antara kemampuan berpikir kritis dengan gaya belajar terhadap prestasi belajar kognitif, afektif,dan psikomotor; 7) tidak ada pengaruh yang signifikan dari interaksi antara media, kemampuan berpikir kritis,dan gaya belajar terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor.Kata Kunci: simulasi komputer, model kerja, kemampuan berpikir kritis, gaya belajar, prestasi belajar.
PEMBELAJARAN FISIKA KONTEKSTUAL MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DISKUSI MENGGUNAKAN MULTIMEDIA INTERAKTIF DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH DAN KEMAMPUAN VERBAL SISWA Antomi Saregar; Widha Sunarno; Cari Cari
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 2, No 02 (2013): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v2i02.9754

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran kontekstual melalui metode eksperimen dan demonstrasi diskusi menggunakan  multimedia interaktif, antara siswa yang memiliki sikap ilmiah dan kemampuan verbal kategori tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar fisika siswa, serta interaksinya. Penelitian ini menggunakan kuasi eksperimental (quation experimental). Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI program IPA SMA Negeri 3 Surakarta tahun pelajaran 2011/2012, sebanyak 7 kelas. Sampel penelitian ditentukan secara acak dengan teknik cluster random sampling sebanyak dua kelas. Kelas eksperimen 1 dengan metode eksperimen yang diberikan pada siswa kelas XI IPA 5 dan kelas eksperimen 2 dengan metode demonstrasi diskusi diberikan pada siswa kelas XI IPA 1. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk mendapatkan data prestasi belajar kognitif dan kemampuan verbal siswa, sedangkan metode angket untuk mendapatkan informasi sikap ilmiah dan prestasi belajar afektif. Uji hipotesis penelitian menggunakan anava tiga jalan dengan desain faktorial 2x2x2. Dari hasil uji hipotesis data hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) ada pengaruh penggunaan metode pembelajaran eksperimen dan demonstrasi diskusi terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 2) ada pengaruh sikap ilmiah terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 3) ada pengaruh kemampuan verbal terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif; 4) ada interaksi antara metode pembelajaran dengan sikap ilmiah terhadap prestasi kognitif, sedangkan terhadap prestasi belajar afektif tidak ada interaksi; 5) tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif, sedangkan terhadap prestasi belajar afektif ada interaksi; 6) tidak ada interaksi antara sikap ilmiah dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif dan afektif; 7) tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan sikap ilmiah dan  kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif  dan afektif. Kata kunci: momentum dan impuls, aspek kognitif, dan aspek apektif