Vina Hidayana
Akademi Farmasi Imam Bonjol

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN TEH KOMBUCHA DAUN COKLAT (Theobroma cacao. L) BERDASARKAN LAMA FERMENTASI Vina Hidayana; Ariya Eka Kusuma
Jurnal Farmasi Higea Vol 9, No 2 (2017)
Publisher : STIFARM Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.539 KB) | DOI: 10.52689/higea.v9i2.165

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentangĀ  aktivitas antioksidan teh kombucha daun coklat ( Theobroma cacao. L) berdasarkan lama fermentasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah aktivitas antioksidan yang terdapat di dalam kombucha teh daun coklat mengalami peningkatan atau penurunan.Metoda yang digunakan dalam pembuatan teh adalah dengan metoda teh hijau. Lama fermentasi 14 hari dengan 2x pengamatan, yaitu pada hari ke-7 dan pada hari ke-14. Untuk uji antioksidan dilakukan dengan perendaman radikal bebas menggunakan DPPH.Dari hasil pengujian antioksidan diperoleh hasil, bahwa fermentasi pada hari ke-14 menunjukkan persentase inhibisi paling tinggi yaitu 87,745%.
UJI SITOTOKSIK EKSTRAK ETANOL RIMPANG TEMU HITAM (Curcuma aeruginosaRoxb.) TERHADAP LARVA UDANG (Artemiasalina Leach) Vina Hidayana
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 2 No 2 (2015): DESEMBER 2015 : Jurnal Kesehatan Perintis (Perintis's Health Journal)
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang uji sitotoksik ekstrak etanol rimpang temu hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.) terhadap larva udang (Artemia salinaLeach). Ekstrak rimpang temu hitam diperoleh dari proses maserasi menggunakan etanol 96%. Dari uji skrining fitokimia yang memperlihatkan adanya senyawa flavonoid, saponin dan terpenoid. Uji sitotoksik dilakukan dengan metoda Brine Shrimp Lethality Test dengan konsentrasiekstrak 10.000 ppm, 1.000 ppm dan 100 ppm. Dari uji sitotoksik ekstrak etanol rimpang temu hitam diperoleh nilai LC50sebesar 316,23 ppm.
UJI SITOTOKSIK EKSTRAK ETANOL RIMPANG TEMU HITAM (Curcuma aeruginosaRoxb.) TERHADAP LARVA UDANG (Artemiasalina Leach) Vina Hidayana
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 2 No 2 (2015): DESEMBER 2015 : Jurnal Kesehatan Perintis (Perintis's Health Journal)
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.058 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang uji sitotoksik ekstrak etanol rimpang temu hitam (Curcuma aeruginosa Roxb.) terhadap larva udang (Artemia salinaLeach). Ekstrak rimpang temu hitam diperoleh dari proses maserasi menggunakan etanol 96%. Dari uji skrining fitokimia yang memperlihatkan adanya senyawa flavonoid, saponin dan terpenoid. Uji sitotoksik dilakukan dengan metoda Brine Shrimp Lethality Test dengan konsentrasiekstrak 10.000 ppm, 1.000 ppm dan 100 ppm. Dari uji sitotoksik ekstrak etanol rimpang temu hitam diperoleh nilai LC50sebesar 316,23 ppm.