Latar belakang: Pelayanan kesehatan terutama rumah sakit mempunyai instalasi gawat darurat untuk melayani pasien yang dalam keadaan gawat maupun darurat. Penanganan dengan cepat juga tepat diperlukan segera. Pasien dengan kondisi tersebut akan menyebabkan kecemasan untuk anggota keluarga. Waktu tanggap pelayanan pasien yang diperlukan dalam memberikan penanganan pasien yakni ≤ 5 menit. Tujuan: mengetahui hubungan response time dengan tingkat kecemasan keluarga pasien di ruang IGD RS Emanuel Kabupaten Banjarnegara. Metode: menggunakan penelitian kuantitatif dan pendekatan cross sectional. Tehnik pengambilan sampel mengunakan accidental sampling, dan sampel yakni 75 responden. Instrumen pengukuran tingkat kecemasan memakai State - Trait Anxiety Inventory (STAI) dan lembar observasi response time perawat. Hasil: frekuensi kecemasan terbesar dengan kecemasan sedang sebanyak 42 responden (56%), uji analisis statistik menggunakan Spearman rank dan di dapatkan nilai p value = 0,005 atau (p<0,05), sehingga ditemukan adanya keterkaitan response time dan kecemasan keluarga pasien di ruang IGD. Simpulan: Tingkat kecemasan keluarga akan menurunkan seiring semakin cepatanya response time perawat terhadap pasien.