This Author published in this journals
All Journal Instrumentasi
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbandingan Pengukuran Salinitas Air antara Metode Daya Hantar Listrik dan Massa Jenis untuk Aplikasinya pada Bidang Pertanian. Jalu Ahmada Prakosa; Bernadus H. Sirenden; Dadang Rustandi; Budi Kartiwa; Sensus Wijornako; Tatik Maftukhah; Purwowibowo Purwowibowo
Instrumentasi Vol 44, No 2 (2020)
Publisher : LIPI Press, Anggota IKAPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31153/instrumentasi.v44i2.221

Abstract

Pengukuran tingkat keasinan (salinitas) air banyak digunakan untuk aplikasi pertanian khususnya di daerah pesisir. Akurasi pengukuran salinitas air sangat penting selain pertimbangan biaya dan kemudahannya karena setiap tanaman pangan memiliki toleransi salinitas yang berbeda. Bahkan pengukuran salinitas sangat berguna dalm bidang pertanian dalam penelitian toleransi tanaman pangan tersebut terkait pemanfaatan potensi lahan salin. Metode pengukuran berbasis daya hantar listrik dan massa jenis akan diinvestigasi perbandingan nilai kesalahan dan ketidakpastian pengukurannya karena alat ukur yang menggunakan keduanya masih banyak digunakan di pasaran. Sampel alat ukur yang menerapkan metode daya hantar dan massa jenis di pasaran dapat digunakan dalam penelitian ini. Natrium klorida digunakan sebagai nilai referensi dengan teknik gravimetrik sesuai definisi salinitas air. Tujuan penelitian ini adalah membandingkan pengukuran salinitas air antara daya hantar listrik dan massa jenis secara kuantitatif dengan sampel alat ukur yang beredar di pasaran untuk aplikasi pada bidang pertanian. Dari hasil eksperimen, didapatkan metode daya hantar listrik memiliki kesalahan lebih baik 3 kalinya, namun untuk salinitas rendah di bawah 15 PPT cenderung terjadi kesalahan acak dan ketidaklinearan. Akurasi sekitar 5% bahkan 3% untuk hidrometer salinitas dapat dicapai dengan kalibrasi dan penyetelan alat untuk memenuhi kebutuhan pengukuran salinitas pada bidang pertanian.