Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Usulan Perbaikan Keseimbangan Lintasan Perakitan Departemen Assembling Menggunakan Metode RPW-MVM dan Simulasi (Kasus PT.XYZ) Andri Rachmat Kumalasian Nasution; Danang Adi Kusumo; Ilham Darmawan
Jurnal Indonesia Sosial Teknologi Vol. 2 No. 04 (2021): Jurnal Indonesia Sosial Teknologi
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (929.626 KB) | DOI: 10.36418/jist.v2i4.126

Abstract

PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang industri sepatu. Produk sepatu yang diproduksi oleh PT. XYZ memiliki model sepatu PDH, PDL dan Casual. Ketiga model sepatu terdiri dari terdiri dari dua bagian utama yaitu bagian upper yang merupakan bagian atas sepatu dan bagian bottom merupakan bagian bawah sepatu dan model-model sepatu tersebut melewati proses produksi yang sama sehingga jika salah satu model sepatu mengalami keterlambatan maka model yang lain akan berdampak dan mengalami keterlambatan juga yang disebabkan oleh keterlambatan pencapaian target produksi upper dan bottom sepatu. Keterlambatan pencapaian target produksi tersebut disebabkan tidak seimbangnya waktu kerja setiap stasiun kerja pada lintasan perakitan departemen assembling. Pada penelitian ini dilakukan penyeimbangan lintasan perakitan menggunakan metode RPW-MVM dan perancangan simulasi dengan menggunakan aplikasi Promodel. Setelah dilakukan penyeimbangan lintasan perakitan diperoleh hasil, penurunan jumlah stasiun kerja menjadi 13 stasiun kerja, peningkatan line efficiency bottleneck situation menjadi 88,28%, balancing efficiency meningkat menjadi 91,76% dan pertambahan output rata – rata 117 pasang sepatu.
Penjadwalan Dinamis Menggunakan Metode Rolling Time Window (RTW) pada Kasus Flowshop 3 Mesin untuk Meminimumkan Total Biaya Lateness, Earliness dan Re-Scheduling Rinto Yusriski; Budi Astuti; Andri Rachmat Kumalasian Nasution
Jurnal Teknik: Media Pengembangan Ilmu dan Aplikasi Teknik Vol 22 No 2 (2023): Jurnal Teknik - Media Pengembangan Ilmu dan Aplikasi Teknik
Publisher : Fakultas Teknik - Universitas Jenderal Achmad Yani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55893/jt.vol22no2.427

Abstract

This study discusses the problem of job scheduling in a three-machine flowshop to minimize the total cost of lateness, earliness, and rescheduling. This research takes a real system from one of the manufacturing companies engaged in the machining operations of various components. There are 12 jobs with different arrival patterns and due dates. The company uses the first-in, first-out (FIFO) scheduling method and gets the result that some products finish early and some finish late. This study tries to improve the company's scheduling performance by proposing a rescheduling using the rolling time window (RTW) method. Although it is relatively small, scheduling results show an improvement in company performance as measured by the total cost of earliness, lateness, and rescheduling, although it is relatively small (3%). This improvement is obtained by suggesting the company reschedule every 15 days by evaluating the length of the window per 30 days. The company can still use the FIFO method used by the company considering the characteristics of the jobs that come to it are still under control. The company is deemed capable of making agreements with consumers regarding the delivery deadline, making the job queues on the production floor less crowded.