This Author published in this journals
All Journal Media Kebidanan
Hasnah M Noor
Poltekke Kemenkes Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PENDIDIKAN GIZI TERHADAP PENGETAHUAN IBU BALITA USIA 24 - 48 BULAN DI WILAYAH PUSKESMAS TANETE KABUPATEN BULUKUMBA Hasnah M Noor; Marhaeni Mangi
Media Kebidanan Vol 18, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mk.v18i1.181

Abstract

Pengetahuan dan sikap ibu yang baik mengenai 1000 HPK, khususnya intervensi pada anak usia bawah dua tahun penting terutama bagi kualitas kesehatan anak dan merupakan salah satu dasar terjadinya perubahan perilaku ibu dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak terutama dalam masa 1000 hari pertama kehidupan, khususnya dalam masa 730 hari setelah anak lahir (Organization, 2013). Penelitian yang bertujuan menganalisis pengaruh intervensi spesifik terhadap pengetahuan, sikap dan pola asuh ibu Balita usia 24-48 bulan tentang intrvensi pada kelompok tersebut. Subyek adalah ibu dari anak usia dua tahun di wilayah puskesmas Tanete tepatnya desa Kambuno yang dipilih secara acak stratified multi stage. Data diperoleh secara primer melalui wawancara terstruktur, terkait pengetahuan, sikap dan Pola asuh ibu tentang aspek gizi sesuai umur tersebut dan pemantauan tumbuh kembang anak (Utami et al., 2008).Penelitian ini menggunakan quasi experimen dengan desain pre-test-post-test melalui pendidikan dan pelatihan yang dilakukan sebanyak satu hari dan selanjutnya pada bulan berikut dilakukan intervensi berupa simulasi dan demostrasi pembuatan makanan tambahan kepada kedua kelompok untuk kemudian dianalisis baik pengetahuan, sikap, pola asuh dan status gizi Balita pada dua kelompok.Hasil penelitian berdasarkan hasil uji Wilcoxon disimpulkan bahwa ada pengaruh secara signifikan Pendidikan Gizi Balita terhadap pengetahuan ibu dengan p.value 0,000 <α=0,05. Karena itu disarankan untuk dijadikannya model pendidikan spesifik gizi Balita dibarengi dengan pemberian makanan tambahan sesuai dengan umur sehingga masalah terkait devisiensi gizi pada anak di awal kehidupannya dapat di cegah
OPTIMALISASI PEMANFAATAN ANTENATAL CARE TERSTANDAR MELALUI PENDIDIKAN NON FORMAL DI PUSKESMAS TANETE KEC,BULUKUMPA KABUPATEN BULUKUMBA Hasnah M Noor; Marhaeni Eni
Media Kebidanan Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mk.v1i1.560

Abstract

Antenatal terstandar merupakan program pelayanan bagi ibu hamil sebagai upaya untuk dapat menunjang dalam upaya deteksi memberikan asuhan pada masa hamil sehingga memungkinkan deteksi dini factor risiko yang meningkatan angka kematian ibu yang saat masih cukup tinggi, khususnya di Indonesia sebagai salah satu Negara berkembang.Tujuan penelitian ini adalah mengkaji hubungan pengetahuan sikap dan dukungan keluarga terhadap pemanfaatan pelayanan antenatal cara (ANC) terstandar oleh ibu hamil di wilayah Puskesmas Tanete. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional study. Penelitian dilakukan pada bulan Juli 2017 dengan Sampel sebanyak 189 ibu hamil yang ada di wilayah Puskesmas Tanete Kec,Bulukumpa Kab Bulukumba  yang dipilih sebagai tempat penelitian ini. Variabel dependen adalah pemanfaatan Pelayanan ANC oleh ibu hamil untuk pelayanan K1 dan K-4 d. Variabel independen adalah pengetahuan, sikap dan dukungan Keluarga tentang ANC.Hasil analisis univariat  setelah dilakuka uji Wilcoxon Signed Test  menunjukkan  ada pengaruh  dengan nilai p= 0,00 dengan  α = 0,05 terhadap pengetahuan ibu ,sikap,dukungan keluarga ,setelah dilakukan pendidikan non formal  tentang antenatal terstandar namun setelah dilakukan analisis bivariat dengan menggunakan uji Chi –Square nilai p = 0,515 > α=0,05 ini berarti tidak ada hubungan pengetahuan,sikap,dukungan keluarga dengan optimalisasi pemanfaatan antenatal terstandarHasil penelitian diharapkan dapat menjadi acuan dan masukan bagi masyarakat khususnya ibu hamil, juga bagi pihak pemerintah dalam hali ini Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba sebagai pengambil kebijakan untuk menjadi dasar dalam pengambilan keputusan dalam penyusunan program jangka panjang.