Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemberdayaan Usaha Kecil Sambal Oncang Dapur Umi – Kab.Kuningan, Jawa Barat Melalui Program Community Development Anthony Jaya; Darrell Jesse Gunawan; Giand Dzaki Ginandjar; Sherry Veronica; Vivianti Kwee; Danang Yudha Prakasa
Intervensi Komunitas Vol 3 No 2 (2022)
Publisher : ITB Ahmad Dahlan Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32546/ik.v3i2.1539

Abstract

Community Development merupakan program Kuliah Kerja Nyata berbasis kewirausahaan bagi mahasiswa-mahasiswi semester enam Universitas Prasetiya Mulya yang dilaksanakan setiap tahun. Pada tahun 2020, program ini bekerja sama dengan kabupaten Cianjur dan Kuningan sebagai bentuk pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat luas dalam mengembangkan usaha UMKM. Sambal puruluk adalah sambal khas Kuningan yang terbuat dari oncang (bawang daun) yang tumbuh di gunung Ciremai. Kata puruluk sendiri berasal dari bahasa Sunda yang berarti tabur. Sambal tabur oncang merupakan salah satu produk mitra di desa Cisantana yang dikelola oleh Bapak Budi Hartoni. Hambatan terbesar yang dialami oleh mitra adalah produksi yang tidak stabil karena biaya bahan baku yang fluktuatif. Solusi yang diberikan yaitu melakukan penghitungan ulang terhadap harga pokok produksi dan merubah kemasan produk dari kuantitas isi dan desain. Melalui metode analisa sensitivitas harga bahan baku, mitra dapat mengetahui kapan produksi dapat berjalan dan kapan harus berhenti sementara karena fluktuasi harga sehingga operasional usaha dapat berjalan secara lebih stabil.
Transformasi Positif Program Community Development 2019 pada Usaha Mikro Makanan Ringan di Cianjur Jawa Barat Chelsea Alviolita Fadilla; Gagas Hakiki; Shana Arabella; Suryawan Suryawan; Theo Tirta The; Wiro Trihanggoro; Michelle Melita; Danang Yudha Prakasa; Faizal Ahmad
KUAT : Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan Vol 3 No 2 (2021): Edisi November
Publisher : Polytechnic of State Finance STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.923 KB) | DOI: 10.31092/kuat.v3i2.1428

Abstract

Salah satu karakter usaha mikro pedesaan adalah kurangnya jiwa kewirausahaan untuk memajukan usaha yang dimiliki. Kegiatan Community Development 2019 adalah bentuk revitalisasi KKN (Kuliah Kerja Nyata) mahasiswa program sarjana Universitas Prasetiya Mulya yang memiliki tujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pedesaan melalui pendampingan manajemen usaha mikro yang intensif dan peningkatan kapasitas kewirausahaan. Proses pendampingan usaha mikro tersebut melibatkan tahap live-in, kelompok mahasiswa tinggal di desa satu bulan bersama mitra usaha dan dilanjutkan dengan tahap pendampingan lanjutan pasca live-in selama empat bulan. Dalam pelaksanaan Community Development teridentifikasi beberapa permasalahan yang menghambat usaha Ibu Atim yaitu kurangnya standarisasi produksi, keterbatasan pengetahuan, dan beberapa permasalahan lainnya. Dalam proses pendampingan tersebut, diidentifikasi pula faktor penyebab masalah yang terjadi dan solusi yang bisa diaplikasikan sesuai kaidah ilmu manajemen. Setelah solusi diimplementasikan pada usaha Ibu Atim, hasil paling nyata ditandai dengan adanya kenaikan pendapatan usaha Ibu Atim.