Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISA PROSES MIGRASI MYSQL NON-CLUSTER KE CLUSTER DALAM MENANGANI FAIL-OVER SISTEM AKADEMIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA Alim Misbullah; Nazaruddin Nazaruddin; Rasudin Rasudin; Zulfan Zulfan
CYBERSPACE: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : UIN Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (525.299 KB) | DOI: 10.22373/cj.v4i1.7246

Abstract

Jumlah data akademik yang terus meningkat pada institusi perguruan tinggi perlu dikelola dengan efektif sehingga pengaksesan data melalui sistem informasi akademik menjadi lebih mudah dan cepat. Salah satu teknologi Database Management System (DBMS) yang masih sering digunakan pada institusi perguruan tinggi adalah MySQL. Umumnya, aplikasi MySQL yang digunakan untuk memproses query dari pengguna masih bersifat tunggal pada sebuah server sehingga overload akses pada waktu tertentu dapat menyebabkan sistem informasi menjadi tidak stabil bahkan sering mengalami timeout. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa proses migrasi MySQL non-cluster ke MySQL cluster dalam menangani fail-over sistem akademik. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu berupa dokumen konfigurasi yang tepat pada MySQL cluster sehingga dapat digunakan secara umum pada berbagai MySQL server. Selain itu, load-balancing juga diuji dalam penelitian ini untuk mendistribusikan request antara MySQL server.
QUALITY OF SERVICE (QOS) PADA JARINGAN INTERNET DENGAN METODE HIERARCHY TOKEN BUCKET Rasudin Rasudin
TECHSI - Jurnal Teknik Informatika Vol 6, No 1 (2014)
Publisher : Teknik Informatika Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/techsi.v6i1.172

Abstract

Permasalahan lambatnya akses Internet client terjadi ketika mengakses Internet secara bersamaan, akibat distribusi bandwidth yang tidak merata oleh pengguna yang melakukan aktivitas download dan upload. Pengertian Quality of Service (QoS) adalah kemampuan suatu jaringan untuk menyediakan layanan yang baik dengan menyediakan bandwidth. Tujuan saya menggunakan metode Hierarchy Token Bucket pada DD-WRT untuk mengatur kecepatan Upload dan download pada masing-masing alamat IP client secara sentralisasi menggunakan firmware dd-wrt. Dengan demikian jika ada client yang mengakses internet membutuhkan kapasitas bandwidth yang besar, maka client lain tidak akan terganggu, karena masing-masing sudah mempunyai kapasitas bandwidth yang dipakai untuk mengakses internet.
ANALISIS PERBANDINGAN KEAMANAN KRIPTOGRAFI KLASIK PADA ALGORITMA SECURE HILL CIPHER BERBASIS KODE ASCII DAN MONOALPHABETIC Rasudin Rasudin; Zulfan Zulfan; Pobi Rizki
Jurnal Teknologi Terapan and Sains 4.0 Vol 3, No 1 (2022): Jurnal Teknologi Terapan & Sains
Publisher : Jurnal Teknologi Terapan and Sains 4.0

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1976/tts 4.0.v3i1.9411

Abstract

Masalah keamanan dan kerahasiaan merupakan salah satu aspek penting dari suatu data,pesan dan informasi. Pengirim suatu pesan, data dan informasi yang sangat penting membutuhkan tingkat keamanan yang tinggi. Kriptografi merupakan sebuah ilmu yang mempelajari tentang proses pengamanan data. Secure Hill Cipher  merupakan algoritma modifikasi dari algoritma Hill Cipher yang ditemukan pada tahun 1929 oleh L.S. Hill yang merupakan  algoritma kriptografi klasik simetris yang sangat terkenal berbasis transformasi matriks. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk dapat melihat perbandingan kemanan dari pada algoritma modifikasi Secure Hill Cipher berbasis kode ASCII dan MonoAlphabetic. Pada hasil analisa menggunakan tool SPSS statistik menghasilkan nilai yang cukup baik. Pada analisa perbandingan waktu file hasil enkripsi terdapat siginifikansi perubahan waktu dengan parameter yang dihasilkan yaitu 3,5%, Pada analisa perbandingan ukuran file hasil enkripsi terdapat siginifikansi perubahan data dengan parameter yang dihasilkan yaitu dibawah 0,001%. Untuk serangan Known-plainteks attack pada algoritma Secure Hill Cipher berbasis kode ASCII memiliki tingkat kemanan yaitu 1,956% sedangkan berbasis MonoAlphabetic memiliki tingkat kemanan yaitu 0,536% dimana kedua basis tersebut tergolong aman. Hasil dari penelitian ini menunjukkan tingkatan perbandingan algoritma Secure Hill Cipher berasis kode ASCII dan MonoAlphabetic dari beberapa jenis serangan bahwa kedua basis tersebut tergolong bagus dan aman untuk digunakan untuk melakukan pengamanan data.