Nadya Shinta Nandra
Klinik Pratama DPD RI

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Gambaran Risiko Gangguan Mental Pada Pekerja PT X di Masa Pandemi Covid-19 Tahun 2021 Fierdania Yusvita; Nur Ani; Nadya Shinta Nandra
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Berkala Vol 4, No 1 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Berkala (JIKeMB) - Mei 2022
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/jikemb.v4i1.2143

Abstract

Selama wabah Covid-19, seluruh populasi mengalami peningkatan tingkat stres yang dapat memiliki efek serius pada kesehatan mental, terutama dalam kasus di mana karantina wajib di rumah diberlakukan sehingga Work From Home (WFH) mutlak dilakukan. Perubahan psikologis dapat mencakup peningkatan kecemasan, suasana hati pada tingkat yang rendah, motivasi yang rendah dan pikiran gelisah atau depresi. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan gambaran risiko gangguan mental pada pekerja PT.X di masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian survey analitik dan menggunakan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh berdasarkan hasil wawancara dengan menggunakan kuesioner Depression Anxiety Stress Scale (DAAS 21). Populasi dalam penelitian ini adalah pekerja di PT.X, sebuah perusahaan jasa konsultan teknik di DKI Jakarta. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan total sampling, dengan jumlah sample yaitu berjumlah 43 orang pekerja. Hasil penelitian menunjukkan proporsi tertinggi risiko gangguan mental pada pekerja di PT.X adalah depresi yakni sebanyak 34,88% responden (15 orang). Proporsi responden mengalami risiko stress kerja adalah 23,25% (10 orang) dan proporsi kecemasan adalah sebesar 18,62% (8 orang). Disarankan pada PT.X untuk menerapkan langkah-langkah kesehatan dan keselamatan kerja (K3) terkait hazard psikososial yang berkaitan dengan pekerjaan sehingga kesehatan mental pekerja dapat terjaga dengan optimal di masa Pandemi Covid-19.Kata kunci: Risiko gangguan mental pekerja, Work From Home (WFH), Pandemi Covid-19