PROFESIONALISME GURU SEBAGAI SEBUAH KEBUTUHAN DALAM PERSPEKTIF GLOBAL Lies Sudibyo FKIP Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo Jl. Letjend. Sujono Humardani No. 1 Kampus Jombor Sukoharjo 57521 Telp. (0271) 593156 Fax. (0271) 591065e-mail: lies.sudibyo@yahoo.com  Abstrak  Peningkatan mutu pendidikan ditentukan oleh kesiapan sumber daya mamusia yang terlibat dalam dunia pendidikan yakni guru. Berkualitas tidaknya proses pendidikan sangat tergantung pada kreativitas dan inovasi yang dilakukan guru. Guru merupakan perencana, pelaksana sekaligus sebagai evaluator pembelajaran di kelas. Untuk itu guru dituntut memiliki profesionalisme dalam penguasaan materi pelajaran, penguasaan professional keguruan dan pendidikan, penguasaan cara-cara menyesuaikan diri dan berkepribadian untuk melaksanakan tugasnya. Profesionalisme guru dapat dicapai jika guru ahli dalam melaksanakan tugas, dan selalu mengembangkan diri, di samping itu juga perlu mempertimbangkan aspek komitmen dan tanggung jawab, serta kemandirian. Pengembangan profesi guru dapat dibagi ke dalam dua bagian yaitu; pengembangan intensif, pengembangan kooperatif. Teknik pengembangannya antara lain melalui pelatihan, penataran, kursus, loka karya, serta peer supervision dan collaborative supervision (misal: KKG, MGMP/MGBK). Dalam perspektif global, profesionalisme guru dapat mengacu pada NEA (National Education Asosciation). Karena begitu pentingnya peranan guru dalam meningkatkan mutu pendidikan, maka guru hendaknya selalu mampu beradaptasi dengan berbagai perkembangan dan meningkatkan kompetensinya, karena out put pendidikan tidak hanya mencapai IQ, tetapi juga EQ dan SQ. dalam kaitan ini kebijakan pemerintah sangat berpengaruh antara lain melalui peningkatan kesejahteraan guru melalui setifikasi guru. Kata kunci : profesionalisme guru, perspektif global