Siti Hadijah
STKIP Bumi Persada Lhokseumawe

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Numeracy : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

ANALISIS RESPON SISWA DAN GURU TERHADAP PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF DALAM PROSES PEMBELAJARAN MATEMATIKA Siti Hadijah
Jurnal Numeracy Vol 5 No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika, STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.316 KB) | DOI: 10.46244/numeracy.v5i2.391

Abstract

This study aims to analyze how the response class XI student and teacher responses Mathematics at MAN 2 Model field on the use of Interactive Multimedia in the learning process of mathematics. There are as many as 150 students and eight teachers to the school mathematics that the research samples. In this study, there are two issues being investigated is how the students' response to the use of Interactive Multimedia in the learning process of mathematics and how the response of teachers to use the Interactive Multimedia in the learning process of mathematics. The data obtained in this study a student questionnaire responses of data and data questionnaire responses of teachers. The data were analyzed using descriptive analytical method for the answers to the problems found in the study. Based on the survey results revealed 88% of students responded positively to the use of interactive multimedia in the learning process of mathematics. And as much as 75% of teachers responded positively to the use of interactive multimedia in the learning process because the math lesson activities using interactive multimedia more active and feels good for both students and teachers. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalis bagaimana respon siswa kelas XI dan respon guru Matematika di MAN 2 Model medan terhadap penggunaan Multimedia Interaktif dalam proses pembelajaran matematika. Ada sebanyak 150 orang siswa dan 8 orang guru matematika disekolah tersebut yang menjadi sampel penelitian. Dalam penelitian ini ada dua permasalahan yang diselidiki yaitu bagaimana respon siswa terhadap penggunaan Multimedia Interaktif di dalam proses pembelajaran matematika dan bagaimana respon guru terhadap penggunaan Multimedia Interaktif di dalam proses pembelajaran matematika. Data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa data angket respon siswa dan data angket respon guru. Data tersebut dianalisis menggunakan metode deskriptif analitis untuk memperoleh jawaban dari permasalahan yang terdapat pada penelitian. Berdasarkan hasil penelitian diketahui 88% siswa memberikan respon positif terhadap penggunaan multimedia interaktif di dalam proses pembelajaran matematika. Dan sebanyak 75% guru memberikan respon positif terhadap penggunaan multimedia interaktif di dalam proses pembelajaran matematika dikarenakan kegiatan pembelajaran yang dilakukan menggunakan multimedia interaktif lebih aktif dan terasa menyenangkan bagi siswa maupun guru. Kata kunci: Multimedia interaktif, respon siswa, respon guru, pembelajaran matematika, deskriptif analitis, MAN 2 Model, Medan
PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS BUDAYA MELAYU Siti Hadijah; Cut Yuniza Eviyanti; Laksmi Aulia
Jurnal Numeracy Vol 6 No 2 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika, STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.834 KB) | DOI: 10.46244/numeracy.v6i2.471

Abstract

This research was a quasi-experimental study, at MAS Yaspen Muslim of Pematang Tengah Village. The populations in this study were all students of class XI Mas Yaspen Muslim of Pematang Tengah Village. The purpose of this study was to describe an increase in the ability to understand the mathematical concepts of class X students of MAS Yaspen Muslim Pematang Tengah Village who were taught by applying culture-based learning. The types and sources of data used are quantitative data which was obtained from the measurement results in the form of test instrument of students’ concept understanding. The ability to understand the mathematical concepts intended in this study was measured based on four indicators, namely: (1) restating a concept, (2) giving examples and non-examples, (3) presenting concepts in a representative form, and (4) using, choosing and utilizing procedures. Data obtained from the results of the pretest and posttest that were analyzed to determine the increase in students' understanding of mathematical concepts. The magnitude of the increase in students' ability to understand concepts before and after learning was calculated by the normalized gain formula. Based on the results of the data analysis, the results of the study showed that the increase in the overall ability to understand the concept, amounting to 0.421 where the increase was in the medium category. Therefore, the result of the study implies that there was an increase in ability of students’ who are taught by applying culture-based learning. Abstrak Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen, berlokasi di MAS Yaspen Muslim Desa Pematang Tengah. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Mas Yaspen Muslim Desa Pematanag Tengah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan adanya peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematika siswa kelas X MAS Yaspen Desa Pematang yang diajar dengan menerapkan pembelajaran berbasis budaya. Jenis dan sumber data yang digunakan adalah data kuantitatif yang diperoleh dari hasil pengukuran berupa instrumen tes pemahaman konsep siswa. Kemampuan pemahaman konsep matematika yang dimaksudkan dalam penelitian ini diukur berdasarkan empat indikator, yaitu: (1) menyatakan ulang suatu konsep, (2) memberikan contoh dan non contoh, (3) menyajikan konsep dalam bentuk yang representatif, dan (4) menggunakan, memilih dan memanfaatkan prosedur. Data yang diperoleh dari hasil pretest dan postest dianalisis untuk mengetahui peningkatan skor kemampuan pemahaman konsep matematika siswa. Besarnya peningkatan kemampuan pemahaman konsep siswa sebelum dan sesudah pembelajaran dihitung dengan rumus gain ternormalisasi (normalized gain). Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil penelitian terjadi peningkatan kemampuan pemahaman konsep secara keseluruhan yaitu sebesar 0.421 dimana peningkatan tersebut berada pada kategori sedang. Dari hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan pemahaman konsep siswa yang diajar dengan menerapkan pembelajaran berbasis budaya. Kata Kunci: Pemahaman Konsep, N-Gain, quasi eksperimen, Budaya Melayu, Tanjung Pura
PROFIL HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BERINTEGRASI BUDAYA ACEH Siti Hadijah; Laksmi Aulia; Cut Yuniza Eviyanti
Jurnal Numeracy Vol 7 No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika, STKIP Bina Bangsa Getsempena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46244/numeracy.v7i2.1256

Abstract

The purpose of this study was to describe the learning outcomes of elementary school students who were taught using learning media integrated with Aceh culture, in terms of differences in mathematical abilities. This type of research is classroom action research. The results of this study are a description of classical completeness of learning outcomes in cycle II which is 83.3% which means greater than classical completeness in cycle I, namely 56.6%. This implies that the use of interactive mathematics learning media based on Aceh culture has a positive impact. When viewed from the difference in mathematical abilities, the description of the completeness of the high category student learning outcomes in the first cycle was 71.4% and in the second cycle was 85%. Middle category students' completeness learning outcomes in the first cycle was 60% and in the second cycle was 80%. Completeness of low category student learning outcomes in cycle I is 53% and cycle II is 84.6%. Abstrak Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan hasil belajar siswa sekolah dasar yang diajar menggunakan media pembelajaran berintegrasi budaya aceh, ditinjau dari perbedaan kemampuan matematika. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian ini yaitu gambaran ketuntasan klasikal hasil belajar pada siklus II yaitu 83,3% yang berarti lebih besar dibandingkan ketuntasan klasikal pada siklus I yaitu 56,6%. Hal ini menyiratkan bahwa penggunaan media pembelajaran matematika interaktif berbasis budaya aceh memberikan dampak positif. Bila ditinjau dari perbedaan kemampuan matematika maka gambaran ketuntasan hasil belajar matematika siswa kategori tinggi pada siklus I adalah 71,4% dan pada siklus II adalah 85%. Ketuntasan hasil belajar matematika siswa kategori sedang pada siklus I adalah 60% dan pada siklus II adalah 80%. Ketuntasan hasil belajar matematika siswa kategori rendah pada siklus I adalah 53% dan pada siklus II adalah 84,6%. Kata Kunci: Hasil Belajar Matematika, Media Pembelajaran Interaktif, Bilangan, Integrasi, Budaya Aceh