Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH AKTIVITAS MASYARAKAT TERHADAP PEMANFAATAN RUANG TERBUKA, (Studi Kasus Lapangan Minggiran Kota Yogyakarta) Dwiani Intan Kartika Putri; Suzanna Ratih Sari
Jurnal Arsitektur ARCADE Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Arsitektur ARCADE Juli 2021
Publisher : Prodi Arsitektur UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31848/arcade.v5i2.704

Abstract

Abstract: The existence of open space provides a function of comfort to gather and release saturation with various other communities. The purpose of this research is to determine the influence of community activities in the open space of  Lapangan Minggiran between visitors, sellers and the government officials. This research used rationalistic qualitative research, qualitative analysis with description to analyse the object to the condition in the research field. Data analysis used in the result of interviews from various age group using tables and the result were analysed descriptively. The result showed that through interviews and questionnaires of various age groups it was known that the result of the influence of activity patters, which occurred in open spaces are inadequate and lack arrangement in the area.Abstrak: Keberadaan ruang Terbuka memberikan fungsi kenyamanan untuk berkumpul dan melepas kejenuhan dengan berbagai masyarakat yang lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh aktivitas masyarakat di ruang terbuka Lapangan Minggiran antara pengunjung, penjual, petugas pemerintah. Metode digunakan adalah penelitian kualitatif rasionalistik, kualitatif analisis dengan deskriptif untuk menganalisa suatu objek dengan kondisi di lokasi penelitian.Analisis data menggunakan hasil wawancara dari berbagai golongan umur menggunakan tabel kemudian hasilnya dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan melalui wawancara dan kuisoner berbagai golongan umur diketahui bahwa hasil dari pengaruh pola aktivitas, yang terjadi di ruang terbuka kurang memadai,kurangnya penataan dalam kawasan.
PENGARUH AKTIVITAS MASYARAKAT TERHADAP PEMANFAATAN RUANG TERBUKA, (Studi Kasus Lapangan Minggiran Kota Yogyakarta) Dwiani Intan Kartika Putri; Suzanna Ratih Sari
Jurnal Arsitektur ARCADE Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Arsitektur ARCADE Juli 2021
Publisher : Prodi Arsitektur UNIVERSITAS KEBANGSAAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31848/arcade.v5i2.704

Abstract

Abstract: The existence of open space provides a function of comfort to gather and release saturation with various other communities. The purpose of this research is to determine the influence of community activities in the open space of  Lapangan Minggiran between visitors, sellers and the government officials. This research used rationalistic qualitative research, qualitative analysis with description to analyse the object to the condition in the research field. Data analysis used in the result of interviews from various age group using tables and the result were analysed descriptively. The result showed that through interviews and questionnaires of various age groups it was known that the result of the influence of activity patters, which occurred in open spaces are inadequate and lack arrangement in the area.Abstrak: Keberadaan ruang Terbuka memberikan fungsi kenyamanan untuk berkumpul dan melepas kejenuhan dengan berbagai masyarakat yang lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh aktivitas masyarakat di ruang terbuka Lapangan Minggiran antara pengunjung, penjual, petugas pemerintah. Metode digunakan adalah penelitian kualitatif rasionalistik, kualitatif analisis dengan deskriptif untuk menganalisa suatu objek dengan kondisi di lokasi penelitian.Analisis data menggunakan hasil wawancara dari berbagai golongan umur menggunakan tabel kemudian hasilnya dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan melalui wawancara dan kuisoner berbagai golongan umur diketahui bahwa hasil dari pengaruh pola aktivitas, yang terjadi di ruang terbuka kurang memadai,kurangnya penataan dalam kawasan.