Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

ANALISIS STABILITAS ABUTMENT PADA PERGANTIAN JEMBATAN IDANETAE LOLOSENI DI RUAS JALAN HILIMBOWO KABUPATEN NIAS SELATAN Leonardo Anugerah Halawa; Kartika Indah Sari; Darlina Tanjung
Buletin Utama Teknik Vol 18, No 2 (2023): Edisi Januari
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jembatan Idanetae adalah jembatan pedestrian sepanjang 30 m yang didesain untuk pejalan kaki, kendaraan roda dua dan roda empat sebagai penghubung jalan yang dipisahkan oleh sungai. Bangunan bawah jembatan terdiri dari abutmen dan pondasi. Analisis ini dilakukan untuk mengetahui stabilisasi abutment Jembatan Leleseni dalam menahan beban-beban yang bekerja dan untuk mengetahui faktor keamanan abutment tersebut terhadap guling dan geser.Analisis abutment dikhususkan pada stabilitas abutment terhadap guling dan geser. Faktor aman terhadap guling ditentukan berdasarkan perbandingan momenaktif dengan momen pasif, sedangkan factor aman terhadap geser ditentukan dari perbandingan gaya aktif dengan gaya pasif. Selain data-data lapangan, analisis ini memerlukan uji parameter tanah di laboratorium. Parameter yang diuji adalah kuat geser dan density tanah di lapangan. Berdasarkan hasil analisis stabilitas yang telah dilakukan pada abutmen ini didapatkan bahwa nilai factor aman terhadap geser 11,966 dan factor aman terhadap guling 3,127, dengan demikian  abutmen dinyatakan stabil terhadap geser, guling, dan aman terhadap beban-beban yang bekerja.
ANALISIS KEBUTUHAN AIR BERSIH DI DESA LIMAU MANIS KECAMATAN TANJUNG MORAWA Vinsky Herawati; Kartika Indah Sari; Hendarmin Hendarmin
Jurnal Teknik Sipil Vol 2, No 2 (2023): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v2i2.8820

Abstract

Air bersih merupakan salah satu sumber daya alam yang memiliki peranan penting dalam memenuhi kebutuhan manusia dalam melakukan aktivitas. Dengan seiring berkembangnya seluruh aspek kehidupan, maka kebutuhan air juga akan meningkat. Meningkatnya pertumbuhan penduduk pada suatu daerah akan berdampak pada sarana penyediaan air bersih yang juga akan mengalami peningkatan. Desa Limau Manis merupakan salah satu desa yang sangat membutuhkan air bersih dikarenakan faktor cuaca yang tidak menentu serta menurunnya kualitas dan daya dukung lingkungan yang berpengaruh terhadap ketersediaan air bersih di daerah tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan air bersih di Desa Limau Manis saat ini serta untuk mengetahui kebutuhan air bersih proyeksi 10 tahun ke depan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dengan pendekatan studi kasus. Dari hasil analisis didapatkan hasil bahwa kebutuhan air bersih pada tahun 2023 di Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa adalah sebesar 19.076 dm3/det/thn. Kebutuhan air bersih hari maksimum pada tahun 2023 adalah sebesar 21.937 dm3/det/thn dan kebutuhan air bersih jam puncak adalah sebesar 33.383 dm3/det/thn. Setelah dilakukan analisis, pada tahun awal perencanaan (2022) didapat kebutuhan air bersih di Desa Limau Manis adalah sebesar 17.498 dm3/det/thn dengan kebutuhan air bersih hari maksimum adalah sebesar 20.123 dm3/det/thn dan kebutuhan air bersih jam puncak adalah sebesar 30.622 dm3/det/thn. Sedangkan pada akhir tahun perencanaan 2032 (proyeksi 10 tahun) didapat kebutuhan air bersih sebesar 40.917 dm3/det/thn dengan kebutuhan air bersih hari maksimum sebesar 47.055 dm3/det/thn dan kebutuhan air bersih jam puncak adalah sebesar 71.605 dm3/det/thn.
EVALUASI SISTEM DRAINASE UNTUK PENANGGULANGAN GENANGAN ADA KAWASAN JALAN AKSARA KECAMATAN MEDAN TEMBUNG KOTA MEDAN Fransisca Melina Bernadetta Sitohang; Kartika Indah Sari; Hendarmin Hendarmin
Jurnal Teknik Sipil Vol 3, No 1 (2024): Edisi Juni
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v3i1.9555

Abstract

Banjir dan genangan di daerah perkotaan dan daerah padat penduduk merupakan masalah konvensional yang belum terselesaikan, dan terkadang masih menjadi masalah multi pihak. Penyebab terjadinya banjir selain drainase yang tidak mampu mengalirkan air hujan secara maksimal juga dikarenakan kurangnya kesadaran masyarakat merawat saluran drainase. Penulisan ini juga bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan saluran drainase yang sudah ada agar dapat menanggulangi suatu banjir pada kawasan Jalan Aksara Kecamatan Medan Tembung Kota Medan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan debit saluran eksisting primer terhadap debit banjir didapat bahwa debit saluran eksisiting atau Q tampungan penampung yaitu 0,160 m³/detik dan debit banjir untuk kala ulang 10 tahun Q = 474 m³/detik, dari hasil analisa saluran tersebut sudah tidak dapat menampung debit banjir dan harus dilakukan perencanaan atau perubahan dimensi pada saluran drainase tersebut untuk mengatasi masalah banjir, maka dari hasil analisa perencanaan didapat nilai debit saluran eksisting primer atau Q tampungan penampung yaitu 0,609 m³/detik. Setelah dilakukan perencanaan maka saluran eksisting sudah mampu untuk menampung debit banjir.
ANALISIS DAYA DUKUNG PONDASI BORED PILE PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG SEKOLAH AL-RAHMAT DI KOTA MEDAN ( STUDI KASUS ) Erna Dachi Wati; Kartika Indah Sari
Jurnal Teknik Sipil Vol 3, No 1 (2024): Edisi Juni
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v3i1.9556

Abstract

Untuk membangun sebuah bangunan dengan beban berat, terlebih dahulu dilakukan survey penelitian tanah (Soil Investigation) agar dapat diketahui sifat-fisik, karakteristik dan daya dukung lapisan tanah untuk keperluan desain type dan bentuk pondasi yang optimum dan ekonomis. Pondasi adalah suatu bagian konstruksi bangunan bawah (sub structure) yang berfungsi untuk meneruskan beban konstruksi atas (upper structure/super structure)yang haruskuat dan aman untuk mendukung beban dari konstruksi atas (upperstructure/superstructure) serta berat sendiri pondasi. Untuk dapat memenuhi hal tersebut di atas, dilaksanakan Penelitian tanah (soil investigation) di Lapangan dengan melaksanakan Pengujian Penetrasi Sondir (sondering test).
ANALISIS DAYA DUKUNG DAN PENURUNAN PONDASI BORED PILE BERDASARKAN DATA PENGUJIAN CPTDENGAN SOFTWARE PLAXIS PADA PEMBANGUNAN PASAR BARU PANYABUNGAN KABUPATEN MANDAILING NATAL Kristina Napitupulu; Kartika Indah Sari
Jurnal Teknik Sipil Vol 2, No 2 (2023): Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jtsip.v2i2.8810

Abstract

Pondasi merupakan bagian paling dasar dari bangunan yang menahan beban dari semua struktur bangunan yang ada di atasnya dan meneruskan ke tanah di bawah yang mendukungnya. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung daya dukung dan penurunan pondasi bored pile dari data CPT. Perhitungan daya dukung menggunakan metode Aoki dan De Alencar, metode Schmertmann dan Nottingham, metodeMeyerhof dan software plaxis, penurunan tiang tunggal menggunakan metode empiris dan software Plaxis dan penurunan kelompok tiang dengan metode vesic. Metode yang digunakan adalah daya dukung pondasi bored pile tunggal dari data S-01 di kedalaman 1,60 m dengan metode Aoki De Alencar sebesar 22,835 Ton, metode Schmertmann Nottingham sebesar 22,763 dan metode Mayerhof  sebesar 19,671Ton, dari data S-02 di kedalaman 2,00 m dengan metode Aoki De Alencar sebesar 47,662 Ton, metode Schmertmann Nottingham sebesar 42,455 dan metode Mayerhof  sebesar 32,130 Ton, dari data sondir S-03 di kedalaman 3,80 m dengan metode Aoki De Alencar sebesar 55,876 Ton, metode Schmertmann Nottingham sebesar 43,718 dan metode Mayerhof sebesar 55,273 Ton dan berdasarkan metode elemen hingga dengan program Plaxis sebesar 43,25 Ton. Daya dukung kelompok tiang pada titik N5-BP01 dari data sondir S-03 sebagai berikut Metode Aoki De Alencar =135,274 Ton, Metode Schmertmann Nottingham = 169,348 Ton dan Metode Meyerhof = 214,164 Ton.Penurunan tiang tunggal dengan metode metode empiris pada titik C1-BP4 dari data sondir S-01 sebesar 6,05 mm, titik G2-BP04 dari data sondir S-02 sebesar 6,13 mm,  titik N5-BP01 dari data sondir S-03 sebesar 6,40 mm dan berdasarkan program plaxis dengan model Mohr Coulomb sebesar 4,29 mm. Penurunan pondasi kelompok dengan metode vesic pada titik C1-BP4 dari data sondir S-01 sebesar 10,496 mm, titik G2-BP04 dari data sondir S-02 sebesar 14,037 mm,  titik N5-BP01 dari data sondir S-03 sebesar 11,514 mm. Penurunan tiang dari hasil PDA Test pada titik C1-BP4 sebesar 10,416 mm, titik G2-BP04 sebesar 8,888 mm dantitik N5-BP01 sebesar 14,871 mm.