Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Perbaikan Kinerja Material (Beton Ringan) Bahan Bangunan Untuk Rumah Sederhana nurmaidah nurmaidah; Ina Treasna Budiani
Media Teknik Sipil Vol. 18 No. 1 (2020): Februari
Publisher : Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jmts.v18i1.11200

Abstract

Inovasi pencampuran beton dengan bahan tambah limbah sabut kelapa sudah banyak berkembang dan dilakukan penelitiannya, material yang digunakan semakin bervariasi tergantung hasil yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan menggunakan sabut kelapa sebagai bahan tambahan selain campuran pasir serta semen,maksufnya untuk mengetahui pengaruh suhu luar dan suhu dalam ruangan. Tujuan penelitian ini untuk mengukur kondisi suhu diluar ruangan dan suhu dalam ruangan pada dinding batako yang tidak menggunakan campuran  sabut kelapa dan dinding batako yang menggunakan campuran sabut kelapa. Lokasi penelitian dilakukan di Laboratorium Teknik Sipil Universitas Medan Area. Penelitian yang dilakukan dengan membuat batako campuran sabut kelapa,pasir dan semen yang tidak memakai sabut kelapa sebagai benda uji, kemudian batako dikeringkan selama 28 hari ,batako-batako ini dibuat menjadi dinding bangunan dengan ukuran (100 x 100 x 100) cm diruangan terbuka dibawah sinar matahari. Dari hasil penelitian yang dilakukan selama tiga hari, didapat perbedaan suhu ruangan yang memakai dinding batako sabut kelapa sebesar 300c,sedangkan suhu ruangan yang tidak memakai dinding batako non sabut kelapa sebesar 320c ,maka diambil kesimpulan bahwa suhu ruangan pada dinding yang memakai batako sabut kelapa lebih rendah dibandingkan suhu ruangan pada dinding bata yang tidak memakai sabut kelapa.
PENGARUH VARIASI JARAK TULANGAN SENGKANG SPIRAL TERHADAP KUAT LENTUR BALOK BETON BERTULANG Ririn Vionica Aritonang; Nurmaidah Nurmaidah
Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil Vol 9 No 3 (2020): Jurnal Pensil : Pendidikan Teknik Sipil
Publisher : LPPM Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.349 KB) | DOI: 10.21009/jpensil.v9i3.17080

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kuat lentur balok beton bertulang persegi panjang dengan memvariasikan jarak spiral beton. Benda uji yang digunakan balok berdimensi 15×15×60 cm dengan jumlah sampel sebanyak 20 sampel, masing-masing variasi dibuat 5 sampel. Variasi jarak spiral tanpa tulangan adalah 2,5 cm, 5 cm, dan 10 cm. Rencana mutu beton menggunakan FC 30 MPa. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa pada beban lentur maksimum 47,54 kN dan momen lentur maksimum 3,579 kNm, beban lentur maksimum 37,8 kN dan momen lentur maksimum 2,849 kNm, serta momen lentur maksimum 33,26 kN dan A maksimum kecepatan fleksibel 2.508 kNm untuk setiap variasi jarak spiral. Berdasarkan uji hipotesis dengan menggunakan metode analisis regresi diperoleh persamaan Y = 3,749 -13,213X. Variasi jarak spiral balok beton bertulang tidak berpengaruh nyata. Pola retak yang terjadi pada semua benda uji umumnya merupakan pola lentur dan mengalami retak vertikal pada 1/3 bagian tarikan balok menuju daerah tekan. Kata kunci: Kuat Lentur, Tulangan Spiral, Balok Beton Bertulang, Regresi Linier Abstract This study aimed to determine the flexural strength of rectangular reinforced concrete beams by varying the concrete's spiral spacing. Test objects used dimensional beam 15 × 15 × 60 cm with a total of 20 samples, each variation made from 5 samples. The variation in spiral spacing without reinforcement was 2,5 cm, 5 cm, and 10 cm. The concrete quality plan used FC 30 MPa. Based on the analysis results noted that at a maximum flex load of 47.54 kN and a maximum bending moment of 3.579 kNm, the maximum bending load of 37.8 kN and a maximum bending moment of 2.849 kNm, and a maximum bending moment of 33.26 kN and A maximum of flexible paces of 2.508 kNm for every variation in the distance of the spiral. Based on the hypothesis test using a regression analysis method, the equation obtained was Y = 3,749 -13, 213X. The variation in the spiral spacing of reinforced concrete beams had no significant effect. The crack pattern that occurred on all test objects was generally a bending pattern and subjected to vertical cracks in the 1/3 portion of the beam's pull towards the press area. Keywords: Flexural Strength, Spiral Reinforcement, Reinforced Concrete Beams, Linear Regression.
Renovasi Ruang Mandi Laki-Laki pada Ponpes Hidayatullah, Desa Bandar Labuhan, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang Aulia Muflih Nasution; Yunita Rambe; Nurmaidah Nurmaidah
Madaniya Vol. 3 No. 1 (2022)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.137

Abstract

Pondok pesantren Hidayatullah berlokasi di Desa Bandar Labuhan, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang. Dalam sebuah lembaga pendidikan seperti ini, sarana dan prasarana adalah faktor yang sangat penting untuk menunjang kualitas pendidikan dan juga memotivasi santri atau siswa dalam belajar. Melalui diskusi, disimpulkanlah bahwa pengadaan air bersih perlu mendapat perhatian dan penanganan yang lebih serius. Wadah penampungan air yang kurang memadai juga akan mempengaruhi kualitas air, sehingga akhirnya akan dapat menimbulkan penyakit kulit bagi penggunanya. Agar dapat menjaga kualitas air ini tetap baik, maka perlu dilakukan renovasi bak air yang sudah ada, yang masih menggunakan finishing dari semen, dengan memakai keramik. Renovasi dilakukan dalam tiga tahap, tahap diskusi awal tentang apa saja yang perlu dipersiapkan dan harus dikerjakan, tahap survey dengan membawa pekerja yang akan mengerjakan renovasi, dan tahap pelaksanaan. Teknik pelaksanaan dilakukan dengan memilih bahan bangunan dengan kualitas yang cukup baik, membenahi struktur dari bak air agar tidak terjadi kebocoran, memperbaiki pemipaan agar lebih ringkas dan mudah pengontrolannya, serta memasang keramik pada seluruh selubung bak air. Hasil dari kegiatan renovasi bak air ini merupakan fisik dari bak air dengan finisihing yang lebih baik dan dapat dipakai langsung oleh para santri. Tentunya air yang ada didalamnya lebih terjaga kebersihannya.
Analisa Kenaikan Volume dan Kuat Tekan pada Campuran Beton Non Pasir dengan Penambahan Baking Powder Afriansyah Afriansyah; Nurmaidah Nurmaidah; Amsuardiman Amsuardiman
JOURNAL OF CIVIL ENGINEERING BUILDING AND TRANSPORTATION Vol 1, No 1 (2017): JCEBT MARET
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jcebt.v1i1.364

Abstract

Kebutuhan manusia akan bahan bangunan yang efisen, ekonomis dan mudah dalam pengerjaan, memicu penelitian dalam hal tersebut, salah satunya ialah beton, selai sebagai konstruksi bangunan beton juga berguana bagi konstruksi jalan raya yaitu rigid, dinding penahan, dan juga berguna untuk non struktural seperti dinding pemisah atau dinding isolasi dan dinding parit.Pada proses pembuatan bahan konstruksi banyak berbagai macam jenis dari semen, mulai dari portland tipe I, II dan III, semua jenis ini dimaksudkan memiliki fungsinya masing-masing, namun kembali lagi kebutuhan akan beton yang efisien, ekonomis dan workability lebih dicari. Untuk itu, banyak hal yang telah dilakukan dalam rangka mencari alternatif lain namun juga memikirkan efek lingkungan yang tidak berdampak negatif terhadap alam, salah satunya dengan cara mengurangi penggunaan pasir yang menghasilkan produk baru dari beton yang dikenal sebagai Beton Non pasir, dalam hal ini peneliti mencoba mengaplikasikan penggunaan campuran beton non pasir dengan penambahan baking powder dan faktor air semen yang lebih diperbesar yaitu 0,5 dengan maksud tidak mengurangi volume beton pada umumnya.Pada penelitian ini Baking Powder (Natrium Bikarbonat) dicampurkan dengan adonan beton dengan variasi 0%, 0,5 %, 1 % , dan 1,5 %, kemudian beton non pasir campuran baking powder akan diuji kuat tekan dan kenaikan volumenya.
MODEL PERMEABLE PAVEMENT,BIOSWALE DAN PLANTERS BOXES SEBAGAI MODEL PENGENDALIAN GENANGAN DI KAWASAN PERMUKIMAN PADAT KOTA MEDAN Ina Triesna Budiana; Nurmaidah Nurmaidah
JOURNAL OF CIVIL ENGINEERING BUILDING AND TRANSPORTATION Vol 6, No 1 (2022): JCEBT MARET
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jcebt.v6i1.6826

Abstract

The development of urban areas causes a lot of conversion of open land into housing and public facilities which reduces the absorption area causing flooding and inundation. When it rains heavily, the existing drainage channels are no longer able to accommodate runoff. To overcome this problem, one of the existing solutions is to implement an environmentally sound drainage system, namely the Green Infrastructures system where the drainage system is made in addition to accommodating runoff, it can also change the absorption area to be attractive or aesthetic for the area and store sufficient water reserves, namely with a drainage system model of Permeable Pavement, Planter Boxes and Bioswale which are adjusted to the conditions of the flood and inundation locations. The purpose of this research is the Green Infrastructures drainage system model will create an environmentally friendly spatial planning concept as well as a solution to overcome flooding and inundation in PB Selayang II Village, Medan Selayang District, Medan City. The research method used is descriptive quantitative with a positivistic approach to research. namely a scientific approach based on inductive reasoning. This approach requires certainty in a truth in the form of conclusions that can be measured, observed and verified (Moleong, 1999).
Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) di Kawasan Gedung Kampus Universitas Prima Indonesia Ulfa Dwiyanti Pane; Nurmaidah Nurmaidah
JOURNAL OF CIVIL ENGINEERING BUILDING AND TRANSPORTATION Vol 4, No 2 (2020): JCEBT September
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jcebt.v4i2.4215

Abstract

Traffic Impact Analysis is a study of traffic impacts that occur due to changes in traffic arrangements due to a development or development in a particular region. To anticipate the influence of a large enough traffic, it is necessary to conduct a Traffic Impact Analysis. This research was conducted to determine the characteristics of the road network and move students to the UNPRI campus. Analyze how much new trip generation requires traffic engineering and traffic management. This research was conducted by quantitative descriptive method. The discussion is carried out by describing the problems that exist in sequence and then analyzed to get solutions to problems. Trip generation and attraction resulting from UNPRI Medan Faculty of Medicine campus building activities are predicted to generate trips of 183  smp /hour, and attract trips of 183 smp/hour. The road segment directly affected by the activities of the Medan Medical Faculty UNPRI is Jalan Gelas. Based on the results of the analysis conducted in the prediction of Jalan Gelas will experience changes in traffic performance. The worst performance of the 2019 basic road segment occurred in the segment 2 Ayahanda road with a Degree of Saturation of 0.73 or Level of Service D. While the performance of the road segment on a Gelas Road with a DS of 0.43 or Level of Service B.
UJI PEMADATAN STANDAR DAN UJI PEMADATAN MODIFIED TERHADAP TANAH YANG DICAMPUR KAPUR Nurmaidah Nurmaidah; Suranto Suranto
JOURNAL OF CIVIL ENGINEERING BUILDING AND TRANSPORTATION Vol 6, No 1 (2022): JCEBT MARET
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jcebt.v6i1.6828

Abstract

Compaction in the laboratory produces the maximum dry volume weight achieved at a certain water content. Compaction test is very dependent on the type of soil, water content and effort given during compaction. The effort given (compaction energy) is very dependent on the number of layer collisions, number of layers, pounder weight, pounder fall height and mold volume. The higher the effort given, the higher the volume of dry volume achieved. In laboratory mechanics soil compaction can be done by two methods, namely compaction with Standard Proctor and Modified Proctor. This study aims to obtain comparison results of the value of maximum dry density and optimum moisture content by using the Standard Proctor and Modified Proctor methods on land from Jalan Pertahanan - Patumbak mixed with Lime. The results of the analysis of the experiments obtained from the Road of Pertahanan - Patumbak soil by passing No. 200 loss 40.06%, Liquid Limit (LL) 31.60%, Plastic Limit (PL) 16.87%, Plastic Index (PI) 14, 73%. According to the Unified Soil Classification (USCS) this land  is  included  in  the  CL-an  organic  symbol  with  low  to  moderate  plasticity,  while  according  to  the Association of State Highway and Transportation Officials (AASHTO) this land is classified into group A-6 where  this  land  is  widely  available  and  is  often  used  as  embankment  material.  Results  of  compaction experiments using the ASTM D-698 Standard Proctor AASHTO T-99 test obtained maximum dry density of 1.931 gr / cm3, optimum moisture content of 11.90%. whereas, with the testing of Modified Proctor ASTM D-1557 AASHTO T-180, the maximum dry density was 1.946 gr / cm3, the optimum moisture content was 12.1%. The values obtained show that the use of the ASTM D-1557 AASHTO T-180 Modified Proctor method is higher than the ASTM D-698 AASHTO T-99 Standard Proctor method
EVALUASI PERHITUNGAN BANGUNAN ATAS JEMBATAN KOMPOSIT Harsan Ingot Hasudungan; Nurmaidah Nurmaidah
JOURNAL OF CIVIL ENGINEERING BUILDING AND TRANSPORTATION Vol 5, No 1 (2021): JCEBT MARET
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jcebt.v5i1.5071

Abstract

Jembatan mrupakan bagian dari jalan yang sangat berpengaruh terhadap kelancaran transportasi yang menghubungkan antara jalan Tanjung Selamat dengan jalan Beras Sekata Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang. Jembatan ini memiliki panjang 24 meter dan lebar total 7,30 meter. Penelitian ini bertujuan untuk Mengevaluasi Perhitungan Bangunan Atas Jembatan Komposit dan  mengetahui kemampuan kapasitas nominal Bangunan Atas berdasarkan SK SNI 03-2874-2002, SNI T-2004 dan  Pembebanan Untuk Jembatan menggunakan SK SNI 1725:2016. Kapasitas nominal berdasarkan SK SNI 03-20874-2002, SNI T-2004 pada evaluasi slab tebal 200 mm, jarak tulangan terhadap sisi luar slab lantai yaitu 35 mm, sehingga lebar efektif slab 165 mm. Momen ultimit rencana Mu = 54,74 kNm dan momen lapangan tumpuan ultimit rencana Mu = 48,63 kNm. Untuk tulangan lentur negativ tulangan yang digunakan arah melintang D25-40 mm dan arah memanjang D19-10, untuk tulangan lentur positif tulangan yang digunakan arah melintang D25-40 mm dan arah memanjang D19-10. Dari perhitungan digunakan shear connector dengan diameter D 13-20 dengan Jumlah shear connector dari tumpuan sampai 1/4L adalah 46 buah jadi satu gelagar didapat = 92 buah shear connector.
Evaluasi Perhitungan Dimensi Tulangan Balok Terhadap Analisa Struktur Pada R6 Portal As-32 Proyek Pembangunan Ruko Citraland Bagya City Medan Lidya Rosalia Sihombing; Nurmaidah Nurmaidah
JOURNAL OF CIVIL ENGINEERING BUILDING AND TRANSPORTATION Vol 3, No 2 (2019): JCEBT September
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jcebt.v3i2.2777

Abstract

In the planning of multi-storey construction buildings need to pay attention to all aspects that affect the structure of the building and consideration of mature, especially if a multi-story building is designed to withstand earthquakes, the structure considerations will affect the planner in determining alternative planning. Multi-storey building planning needs to pay attention to several criteria, including strength criteria, good structural behavior at the stage of the earthquake plan as well as economical aspects. Discussion topics focused on the comparison of reinforcement plan beam dimension to structural analysis. The purpose of this report is to know and control how the calculation of flexural repetition on the beam structure. For solving this problem a case study is provided that provides theoretical information and analysis. Information in the form of data is processed through computer simulation Program Structure Analysis. Above modeling is made, analyzed to obtain results and discussed for calculation of beam reinforcement dimension ratio. The result of calculation obtained from comparison of reinforcement dimension of portal structure of AS-32 port obtained less amount of reinforcement result of calculation from amount of reinforcement used in field with max comparison value 33%, the difference happened because different assumptions or methods in the calculation analysis.
Pengaruh Pemadatan Campuran Beton Terhadap Kuat Tekan K 175 Wahyudi Wahyudi; Irwan Irwan; Nurmaidah Nurmaidah
JOURNAL OF CIVIL ENGINEERING BUILDING AND TRANSPORTATION Vol 1, No 1 (2017): JCEBT MARET
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jcebt.v1i1.372

Abstract

Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui mutu beton yang terbaik dari berbagai proses pemadatan yang akan di coba dengan nilai FAS yang sama dengan mutu beton K-175. Perbandingan mutu beton K-175 menggunakan bahan-bahan seperti semen, kerikil, pasir dan air. Faktor Air Semen (FAS) yang dipakai 0,60 dan bahan-bahan yang akan digunakan berasal dari Kota Binjai ,provinsi Sumatera Utara. Sehingga dalam aplikasi di lapangan perlu diperhatikan proses pemadatan yang tepat dan memberikan kekuatan tekan yang paling maksimal terhadap beton. Proses pemadatan yang akan diuji adalah proses pemadatan dengan cara dituang (tanpa pemadatan), proses pemadatan beton dengan cara di rojok dan proses pemadatan beton dengan meja getar. Benda uji pada penelitian ini adalah slinder beton dengan ukuran Ө15cm dimensi 30cm berjumlah 30 sampel .Setelah pengujian dilakukan, didapat perbandingan kuat tekan yang berbeda pada setiap percobaan maka beton yang tanpa pemadatan mempunyai kuat tekan rata-rata sebesar 9,96N/mm², beton dengan pemadatan dirojok kuat tekan rata-rata 24,18N/mm² dan beton dengan pemadatan dengan meja getar kuat tekan rata-rata 21,97N/mm².pemadatan yang menghasilkan kuat tekan terbaik adalah pemadatan dengan dirojok