Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Medika Saintika

HUBUNGAN ASUHAN SAYANG IBU DENGAN KELANCARAN PROSES PERSALINAN DI BIDAN PRAKTEK SWASTA (BPS) PADANG Hartati deri manila; aprima yona; marisa lia anggraini
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 12, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v12i1.1113

Abstract

Berdasarkan laporan rutin tahunan program kesehatan Provinsi di seluruh indonesia tahun 2019, penyebab kematian ibu diseluruh Indonesia masih didomionasi oleh partus lama (5%). Salah satunya adalah kurangnya asuhan sayang ibu 11,3% yang diberikan saat proses persalinan. Asuhan sayang ibu adalah asuhan yang prinsipnya saling menghargai budaya, kepercayaan, melibatkan ibu dan keluarga sebagai pembuat keputusan, tidak emosional dan sifatnya mendukung. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui distribusi frekuensi asuhan sayang ibu dan kelancaran proses persalinan, serta hubungan asuhan sayang ibu dengan kelancaran proses persalinan.Jenis penelitian adalah Analitic dengan desain Cross Sectional. Populasi hasil penelitian adalah seluruh ibu yang melahirkan di BPS Jasmiwati, Martini Boer, dan Mariani Darwis. Metode pengambilan sampel secara quota sampling dengan jumlah sampel 30 orang. Data dikumpulkan dengan observasi menggunakan lembaran checklist dan diolah secara analisis univariat dan bivariat dengan Chi-Square. Mulai Februari - Maret 2021. Hasil penelitian ditemukan 46,7 % ibu yang tidak mendapatkan asuhan sayang ibu pada proses persalinan, 46,7 % mengalami tidak lancar proses persalinan. Hasil uji Chi-Square signifikan antara asuhan sayang ibu dengan kelancaran proses persalinan. Hasil Penelitian dapat disimpulkan ada hubungan asuhan sayang ibu dengan kelancaran proses persalinan, dengan nilai p=0,004 (p<0,05). Ada hubungan asuhan sayang ibu dengan kelancaran proses persalinan di BPS. Tenaga kesehatan untuk terus memberikan informasi kepada ibu pada saat ANC supaya suami dan keluarga dapat mempersiapkan diri dalam memberikan asuhan berupa dukungan kepada ibu.Kata Kunci : Asuhan Sayang Ibu, Kelancaran Proses Persalinan
HUBUNGAN SIKAP IBU BALITA DAN DUKUNGAN KELUARGA DALAM PELAKSANAAN IMUNISASI DASAR LENGKAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PENGAMBIRAN KOTA PADANG Ade Nurhasanah Amir; Marisa Lia Anggraini
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 12, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v12i1.1101

Abstract

Peran seorang ibu dalam program imunisasi sangat penting, sehingga pemahaman tentang imunisasi sangat diperlukan, perilaku seseorang atau masyarakat tentang kesehatan ditentukan oleh pengetahuan, sikap, kepercayaan, tradisi, pekerjaan dan sebagainya dari orang atau masyarakat yang bersangkutan. Penelitian ini meggunakan metode penelitian kuatitatif. Sampel penelitan untuk penelitian kuantitatif adalah 107 orang ibu balita. Hasil penelitian diperoleh faktor yang paling berperan dalam pelaksanaan imunisasi dasar lengkap adalah dukungan keluarga (p= 0,001). Hasil analisis diketahui cakupan pelaksanaan imunisasi dasar lengkap belum berhasil karena masih kurangnya peran aktif kader dan petugas kesehatan ditengah masyarakat dalam menginformasikan imunisasi secara mendalam kepada ibu dan keluarga sehingga masih kurangnya pemahaman dari ibu dan keluarga yang mana tidak didapatkan dukungan keluarga dalam pelaksanaan imunisasi dasar lengkap. Cakupan imunisasi dasar lengkap belum mencapai target 95% karena sistem pelaksanaan pelayanan imunisasi dasar lengkap yang belum optimal. Perlu berbagai upaya untuk meningkatkan pencapaian cakupan imunisasi dasar lengkapKata Kunci : Imunisasi dasar lengkap, Pengetahuan ibu, dukungan keluarga
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU IBU MEMBERIKAN PENDIDIKAN SEKS PADA ANAK USIA DINI Hartati deri manila; aprima yona amir; masdalena masdalena; Marisa Lia Anggraini; Ade nurhasanah amir
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 12, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v12i2.1327

Abstract

ABSTRAK Kasus kekerasan seksual pada anak setiap tahunnya meningkat. Kondisi ini disebabkan anak tidak dibekali pendidikan seksual yang memadai oleh orang tuanya. Pemberian pendidikan seksual oleh orang tua dapat melindung anak dari kasus kekerasan seksual. Berdasarkan hasil pra survey di kelurahan Tugul Hitam, pada 20 ibu, didapatkan bahwa 15 ibu merasa canggung bila mengajarkan pendidikan seks kepada anaknya. Hal itu terjadi kemungkinan dari minimnya pengetahuan ibu sehingga perilaku memberikan pendidikan kurang.Tujuan Penelitian: penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perilaku ibu memberikan pendidikan seks pada anak. Jenis penelitian : penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian analitik observasional dengan pendekatan crossectional. Jumlah populasi sebanyak 42 ibu siswa paud, kemudian pengambilan sampel dilakukan dengan total sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi menjadi 30 ibu siswa TK Dharmawanita Persatuan Gumukmas. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dengan masing – masing item pertanyaan 15 soal dan analisis data menggunakan analisis korelasi pearson dan regresi linear sederhana. Hasil Penelitian: penelitian yang diperoleh adalah terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan dengan perilaku ibu memberikan pendidikan seks pada anak (ρ=0,001) dengan kekuatan hubungan r=0,578, hasil uji regresi didapatkan koefisien determinan sebesar 0,334(korelasi rendah).Kata kunci : pengetahuan, perilaku, pendidikan seks anak
PENGARUH PENDIDIKAN PRANIKAH TERHADAP KESIAPAN MENGHADAPI KEHAMILAN PADA CALON PENGANTIN PUTRI DI KUA KECAMATAN PARIAMAN TENGAH Marisa Lia Anggraini; Ade Nurhasanah Amir
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 12, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v12i1.1092

Abstract

Apabila seorang perempuan belum siap menghadapi kehamilan, dapat menyebabkan kecemasan lebih lanjut sehingga meningkatkan hormon adrenalin yang kemungkinan berdampak buruk pada out come persalinan (Wulandari, 2006). Penelitian ini dilaksanakan di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman pada bulan Januari 2021. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh calon pengantin yang datang ke KUA Kecamatan Pariaman Tengah sebanyak 38 orang diambil secara purposive sampling dengan cara memilih sampel atas pertimbangan peneliti yang dapat mewakili populasi. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan panduan leaflet untuk mengukur dan pemberian pengetahuan serta sikap dari Calon Pengantin tentang Kesehatan Pranikah. Data didapatkan langsung dari KUA Kecamatan Pariaman Tengah. Analisa univariat didapatkan secara deskriptif dari pengaruh pendidikan kesehatan yang diberikan. Analisa bivariat dengan menggunakan Uji Wilcoxon pada program komputerisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan pranikah terhadap kesiapan menghadapi kehamilan pada calon pengantin putri di KUA Kecamatan Pariaman Tengah. Sebelum pendidikan pranikah, 5 responden (22,7%) belum siap dan 9 responden (40,9%) telah siap menghadapi kehamilan pertama. Sesudah pendidikan pranikah, 2 responden (9,1%) belum siap dan 13 responden (59,1%) telah siap. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan kesiapan sebelum dan sesudah pendidikan pranikah, sehingga ada pengaruh pendidikan pranikah terhadap kesiapan dalam menghadapi kehamilan pertama pada calon pengantin putri di KUA Kecamatan Pariaman Tengah (p-value 0,001). Kata kunci : Pendidikan pranikah; kesiapan; kehamilan