Jeanita Hanissa
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

GAMBARAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE MENSTRUASI REMAJA PUTRI YANG MENGIKUTI PELATIHAN DAN PEMBINAAN PKPR DI SMP PGRI 13 WILAYAH KERJA PUSKESMAS SINDANG BARANG KOTA BOGOR TAHUN 2017 Jeanita Hanissa; Andreanda Nasution; Asri Masitha Arsyati
HEARTY Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.683 KB) | DOI: 10.32832/hearty.v5i2.1057

Abstract

Praktek dalam menjaga kebersihan diri (personal hygiene) saat menstruasi adalah perilaku penting dalam kesehatan khususnya pada remaja putri. Dampak dari tidak menjaga kebersihan diri saat menstruasi adalah infeksi jamur dan bakteri. Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) adalah program yang dirancang Kementerian Kesehatan RI untuk mengedukasi dan menekan jumlah kejadian atau resiko penyakit terhadap remaja salah satunya adalah praktek dalam menjaga kebersihan pada organ. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui informasi yang mendalam tentang gambaran perilaku personal hygiene menstruasi remaja putri di sekolah SMP PGRI 13 Kota Bogor Tahun 2017. Desain penelitian kualitatif ini adalah Rapid Assesment Procedure (RAP) dan menggunakan metode wawancara mendalam (indepth interview) dalam pengumpulan data. Hasil penelitian ini menunjukkan perbedaan perilaku yang signifikan antara siswi yang mengikuti PKPR dan tidak mengikuti PKPR. Kesimpulan yang didapat bahwa perilaku personal hygiene remaja di SMP PGRI 13 Kota Bogor tidak dipengaruhi oleh pelatihan dan pembinaan PKPR, melainkan sebagian besar remaja dipengaruhi oleh dukungan sosial.
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (DIKLAT) JURU PEMANTAU JENTIK (JUMANTIK) CILIK ANAK SEKOLAH DASAR Andreanda Nasution; Jeanita Hanissa
HEARTY Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (77.18 KB) | DOI: 10.32832/hearty.v5i1.1050

Abstract

Indonesia mengalami peningkatan angka kesakitan dan kematian DBD dari tahun 2005-2007 sebanyak 0,98%, namun untuk angka kematian (CFR) akibat DBD hanya terdapat sedikit penurunan, yaitu ditahun 2011 sebesar 0,80% (Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PP dan PL) Kemenkes RI, 2012). Tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan partisipasi dan peran masyarakat dari kalangan anak sekolah dasar melalui Pendidikan dan Pelatihan Juru Pemantau Jentik (Jumantik) Cilik Anak Sekolah Dasar di wilayah Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanah Sareal yang merupakan salah satu dari 10 kelurahan dengan kasus DBD tertinggi di Kota Bogor.Analisis data yang dilakukan adalah analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji T Dependendengan alat pengumpulan data menggunakan angket pretest dan post test. Waktu penelitian dilaksanakan bulan April-Juli 2016. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan signifikan sebanyak 1,87% antara pengetahuan responden pada pengukuran pertama (10,95%) dan pengukuran kedua (12,82%).