Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMBINAAN PENGURUS PERSAUDARAAN BELADIRI KEMPO INDONESIA (PERKEMI) DOJO SORAWOLIO DALAM MELAKSANAKAN PERAN DAN FUNGSI MANAJEMEN ORGANISASI Hardin H
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 3 No 1 (2019): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v3i1.199

Abstract

Tujuan dari program Pengabdian Kepada Masyarakat adalah untuk mengetahuiproses pembinaan pengurus Persaudaraan Beladiri Kempo Indonesia (PERKEMI)Dojo Sorawolio Dalam Melaksanakan Peran dan Fungsi Organisasi, agarpengetahuan dan keterampilan baik pimpinan maupun anggota dapat meningkat.Kesimpulan dari Pengabdian Kepada Masyarakat adalah proses pembinaanpengurus Persaudaraan Beladiri Kempo Indonesia (PERKEMI) Dojo SorawolioDalam Melaksanakan Peran dan Fungsi Organisasi, dengan metode teori danpraktek tentang manajemen perkantoran modern, teknik mengarsip surat dasar,penyelenggaraan rapat, tata cara pembuatan laporan dan pengenalan teknologiinformasi Setelah diberikan teori menyangkut 5 pokok bahasan tersebut,berdasarkan nilai pretest tentunya dijadikan sebagai rujukan awal, dimana nilaipretest yang paling rendah adalah 34 dan nilai pretest yang tertinggi adalah 64 danrata-rata nilai pretest adalah 52,8 dari 20 peserta yang mengikuti pretest.Sedangkan nilai posttest paling rendah adalah 78 dan posttest paling tinggi adalah95 dengan rata-rata 87,65 berarti terjadi peningkatan atau perbaikan pengetahuandan keterampilan sebelum kegiatan dilaksanakan dan setelah kegiatandilaksanakan Keywords: pembinaan pengurus PERKEMI, Peran, Fungsi Organisasi
PENYULUHAN LABORATORIUM LAPANGAN BUDIDAYA TERONG DAN CABE DI KELURAHAN BANDAR BATAUGA KECAMATAN BATAUGA KABUPATEN BUTON SELATAN Wa Ode Alzarliani; La Ode Muhammad Mustari; Antasalam Ajo; Hardin H; Azelia Monica A.
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 3 No 2 (2019): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v3i2.456

Abstract

Kegiatan Laboratorium lapang Hortikultura sangat diperlukan untuk mendukung Visi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Buton, laboratorium lapang tersebut selain sebagai pendukung PBM (proses belajar mengajar) dan pengabdian kepada masyarakat, juga dapat dijadikan sebagai etalase (show window). Keberadaan laboratorium lapang ini diharapkan dapat membangun image baru pada bidang pertanian, khususnya bagi generasi muda, bahwa bidang pertanian tidak kalah dengan bidang yang lain, dapat menjadi profesi yang menarik, prospektif, dan terhormat. Dari hasil penelitian sebelumnya, laboratorium lapang mempunyai kelas lereng yang sangat beragam. Secara umum, didominasi oleh lereng agak miring/bergelombang dengan lereng (8-15%) dengan luas lebih dari 50% laboratorium lapang. Laboratorium lapang terpadu, dengan luas lebih kurang 0,5 ha. Tujuan kegiatan Penyuluhan Laboratorium Lapangan ini adalah meningkatkan pengetahuan petani tentang budidaya terong dan cabe dan peningkatan kesejahteraan petani terong dan cabe. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan pada tanggal 20 Juni 2019 bertempat di Kelurahan Bandar Batauga Kecamatan Batauga Kabupaten Buton Selatan. Kesimpulan yang diperoleh petani dapat memahami tentang teknik budidaya terong dan cabe dan pemupukan menjadi hal terpenting dalam pertumbuhan tanaman.
PELATIHAN TUKANG KOTA BAUBAU UNTUK PEKERJAAN RIGID PAVEMENT JALAN BETON (RIGID PAVEMENT) Muh. Sayfullah Suardin; Hardin H; Alon Saputra
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i2.1000

Abstract

Tujuan peaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan pekerja Kota Baubau dalam Pekerjaan Jalan Beton (Rigid Pavement) serta memberikan pemahaman kepada para pekerja (tukang) tentang pelaksanaan lapangan perkerasan jalan beton yang sesuai dengan standard dan ketentuan-ketentuan mengenai pernyaratan teknis pekerjaan yang telah di atur dalam peraturan pelaksanaan. Target khusus yang ingin dicapai dalam pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan kepada para pekerja di Kota Baubau tentang proses pelaksanaan lapangan pekerjaan jalan beton yang sesuai standard serta tata cara dan teknik yang benar berdasarkan peraturan dan ketentuan-ketentuan sehingga mutu dan kekuatan beton dalam pelaksanaan dapat terpenuhi sesuai ketentuan. Metode yang akan dipakai dalam kegiatan pengabdian ini adalah menggunakan system On the Job Training (OJT), sehingga para pekerja ikut serta dalam proses dan langsung mempraktekan pelaksanaan pekerjaan yang sesuai standar dengan didampingi oleh tim instruktur/pemateri. Hasil dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah adanya penambahan ilmu pengetahuan bagi para pekerja Kota Baubau tentang pelaksanaan lapangan pekerjaaan jalan beton yang sesuai dengan ketentuan-ketentuan, syarat spesifikasi teknis dan kaidah ilmu pengetahua. Sehingga pada pelaksanaan pekerjaan memenuhi persyaratan mutu beton.
The Influence of Competence, Organizational Culture, Spiritual Leadership on Organizational Behavior and Its Impact on Lecturer Performance at Higher Education in Baubau City hardin h; Azelia Monica Azizu; Wa Ode Dian Purnama Sari
International Journal of Management Progress Vol. 1 No. 2 (2020): International Journal of Management Progress
Publisher : Institute for Research and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/ijmp.v1i2.784

Abstract

Lecturer performance is closely related to various factors such as inadequate competence of lecturers, weak organizational culture, low spiritual leadership and organizational behavior that is not suitable for improving lecturer performance. The objectives of this study are: (1) Testing and analyzing the positive and significant influence between lecturer competence, academic culture, spiritual leadership and organizational behavior simultaneously on lecturer performance; (2) Testing and analyzing the positive and significant influence between lecturer competence on lecturer performance; (3) Testing and analyzing the positive and significant influence between academic culture on lecturer performance; (4) Testing and analyzing the positive and significant influence between spiritual leadership on lecturer performance; (5) Testing and analyzing the positive and significant influence between organizational behavior on lecturer performance. The research method is a combination of sequential explanatory models or designs. The research sample was 140 lecturers. The data analysis in this study used multiple linear regression statistical analysis using the Social Sciences Program Statistics version 20. The results of this study were: (1) The simultaneous regression hypothesis was the Fcount of 254 and the Sig. shows that the probability value of 0.000 is smaller than 0.05, this means that the independent variables, namely lecturer competence, academic culture, spiritual leadership and organizational behavior simultaneously have a positive and significant effect on lecturer performance; (2) The value of tcount 2.271 > ttable 1.978 and the value of Sig. variable X2 0.025 < 0.05, it can be concluded that the variable competence of lecturers has a significant positive effect on lecturer performance; (3) The value of tcount -1.023 < ttable 1.978, and the value of Sig. variable X3 0.308 > 0.05, it can be concluded that the academic culture variable has an insignificant negative effect on lecturer performance; (4) The value of tcount -1.115 < ttable 1.978 and the value of Sig. variable X4 0.267 > 0.05, it can be concluded that the spiritual leadership variable has an insignificant negative effect on lecturer performance; (5) The value of tcount 16.896 > ttable 1.978 and the value of Sig. variable X5 0.00 < 0.05, it can be concluded that the variable organizational behavior has a significant positive effect on lecturer performance.