Ni Nyoman Mestri Agustini
Universitas Pendidikan Ganesha

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PEMERIKSAAN NEUROKOGNITIF PADA PETUGAS KESEHATAN UNTUK DETEKSI DINI DEMENSIA DAN DAN PELAYANAN PADA KELOMPOK USIA LANJUT DI LINGKUNGAN PUSKESMAS BULELENG 1 Ni Nyoman Mestri Agustini; Ni Luh Kadek Alit Arsani; I Ketut Sudiana
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 9 No 1 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.914 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v9i1.21768

Abstract

Seiring meningkatnya jumlah penduduk usia lanjut, gangguan sepert demensia juga semakin meningkat. Pengabdian ini dilaksanakan dengan tujuan menambah dan meningkatkan kemampuan petugas kesehatan dalam melakukan pemeriksaan neurokognitif serta memberikan pelayanan pemeriksaan kepada kelompok usia lanjut. Kegiatan ini penting untuk deteksi dini demensia. Pelatihan dilakukan dengan memberikan teori mengenai demansia dahulu, dilanjutkan pelatihan teknik pemeriksaan neurokognitif. Adapun pemeriksaan yang dilakukan adalah MMSE. Selanjutnya dilakukan pendampingan kepada petugas kesehatan agar dapat melaksanakan pemeriksaan ini secara berkelanjutan. Berdasarkan diskusi dan pelaksaanaan pemeriksaan MMSE, kemampuan petugas kesehatan sudah menjadi lebih baik setelah diberikan pelatihan. Mereka mampu melakukan deteksi dini demensia kepada kelompok usia lanjut. Diharapkan pemeriksaan MMSE kepada lansia dapat dilakukan secara rutin guna deteksi dini demensia. 
PENURUNAN FUNGSI KOGNITIF AKIBAT DIABETES MELITUS Putu Enrico Pramana Okaniawan; Ni Nyoman Mestri Agustini
Ganesha Medicina Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.174 KB) | DOI: 10.23887/gm.v1i1.31708

Abstract

Penyakit diabetes melitus merupakan suatu golongan penyakit sistemik yang merupakan penyakit yang dapat mempengaruhi seluruh tubuh. Berdasarkan studi neuroimaging dan neuropatologis, diabetes melitus rupanya terlibat dalam proses degenerasi saraf. Etiologi dari penurunan kemampuan kognitif ialah beberapa penyakit degeneratif seperti alzheimer. Faktor resiko dari penurunan kemampuan kognitif akibat diabetes ialah kejadian berulang episode hipoglikemia, pasien dengan manifestasi mikrovaskular (seperti diabetic retinopathy) atau penyakit makrovaskular (seperti infark atau stroke miokard), resistensi insulin, peradangan, dan depresi. Penyakit ini dapat mempengaruhi kognitif melalui gangguan pada pembuluh darah otak. Efek DMT1 terhadap gangguan kognitif dapat terjadi pada anak serta efek DMT2 dapat meningkatkan resiko gangguan kognitif ringan menjadi demensia. Saat ini belum ada teknik diagnosis dan tatalaksana yang terbaik, namun sejumlah penelitian klinis telah menyoroti potensi Traditional Chinese Medicine dalam proses tatalaksana ini Kata kunci: Diabetes Melitus, Kognitif, Memori