p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal GANESHA MEDICINA
Putu Enrico Pramana Okaniawan
Universitas Pendidikan Ganesha

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENURUNAN FUNGSI KOGNITIF AKIBAT DIABETES MELITUS Putu Enrico Pramana Okaniawan; Ni Nyoman Mestri Agustini
Ganesha Medicina Vol. 1 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.174 KB) | DOI: 10.23887/gm.v1i1.31708

Abstract

Penyakit diabetes melitus merupakan suatu golongan penyakit sistemik yang merupakan penyakit yang dapat mempengaruhi seluruh tubuh. Berdasarkan studi neuroimaging dan neuropatologis, diabetes melitus rupanya terlibat dalam proses degenerasi saraf. Etiologi dari penurunan kemampuan kognitif ialah beberapa penyakit degeneratif seperti alzheimer. Faktor resiko dari penurunan kemampuan kognitif akibat diabetes ialah kejadian berulang episode hipoglikemia, pasien dengan manifestasi mikrovaskular (seperti diabetic retinopathy) atau penyakit makrovaskular (seperti infark atau stroke miokard), resistensi insulin, peradangan, dan depresi. Penyakit ini dapat mempengaruhi kognitif melalui gangguan pada pembuluh darah otak. Efek DMT1 terhadap gangguan kognitif dapat terjadi pada anak serta efek DMT2 dapat meningkatkan resiko gangguan kognitif ringan menjadi demensia. Saat ini belum ada teknik diagnosis dan tatalaksana yang terbaik, namun sejumlah penelitian klinis telah menyoroti potensi Traditional Chinese Medicine dalam proses tatalaksana ini Kata kunci: Diabetes Melitus, Kognitif, Memori
DIAGNOSIS DAN PENDEKATAN TERAPI PASIEN PERITONITIS Putu Enrico Pramana Okaniawan; Ida Ayu Setyawati Sri Krisna Dewi
Ganesha Medicina Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/gm.v2i2.52053

Abstract

Abstrak Peritonitis merupakan inflamasi pada peritonium yang terdiri atas membran serosa yang melapisi rongga abdomen dan organ viseral di dalamnya dan merupakan suatu kegawatdaruratan yang dapat disertai dengan sepsis. Etiologi peritonitis bervariasi menurut lokasi geografis dan faktor lingkungan lokal dengan predisposisi genetik. Peritonitis berdasarkan luas infeksinya dibagi menjadi peritonitis lokalisata dan peritonitis generalisata. Sedangkan peritonitis berdasarkan penyebabnya dapat dibagi menjadi peritonitis primer, sekunder, dan tersier. Penyebaran agen infeksi secara hematogen menjadi mekanisme perkembangan peritonitis primer dan difasilitasi oleh gangguan pertahanan imun dari host. Pada pemeriksaan pencitraan, USG dan CT scan abdomen memainkan peran penting dalam diagnosis dan strategi terapeutik. Fokus utama manajemen adalah identifikasi dan pengobatan yang ditargetkan dari agen penyebab melalui antibiotik dan/atau intervensi bedah Abstract Peritonitis was an inflammation of the peritoneum which consists of a serous membrane that lines the abdominal cavity and the visceral organs in it and is an emergency that could be accompanied by sepsis. The etiology of peritonitis varies according to geographic location and local environmental factors with a genetic predisposition. Peritonitis based on the extent of infection was divided into localized peritonitis and generalized peritonitis. While peritonitis based on the cause could be divided into primary, secondary, and tertiary peritonitis. Hematogenous spread of infectious agents was the mechanism for the development of primary peritonitis and was facilitated by impaired host immune defense. In imaging studies, ultrasound and CT scan of the abdomen play an important role in the diagnosis and therapeutic strategy. The main focus of management was the identification and targeted treatment of the causative agent through antibiotics and/or surgical intervention.