Meilinda Suriani
Dosen Jurusan Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS TINGKAT KERENTANAN BANJIR DENGAN PENDEKATAN GEOEKOSISTEM DI SUB DAS BABURA PROVINSI SUMATERA UTARA Lestari, Anik Dwi; Suriani, Meilinda; Julismin, Julismin
JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial Vol 5, No 1 (2013): Penelitian Ilmu Sosial
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui agihan tingkat kerentaan banjir dan karakteristik kerentanan banjir di subDAS Babura, merumuskan strategi pengelolaan lingkungan untuk menanggulangi daerah-daerah yang rentan terhadap banjir. Untuk mencapai tujuan penelitian maka dalam pelaksanaan penelitian ini digunakan beberapa metode survei, yaitu survei instansional dan survei lapangan. Survei instansional digunakan untuk mengumpulkan data sekunder yang meliputi data curah hujan, bentuk lahan dan penggunaan lahan. Survei lapangan digunakan untuk mendapatkan data tekstur tanah, kondisi banjir sebenarnya, dan informasi penggunaan lahan. Survei lapangan juga dilakukan dengan observasi dan wawancara bebas terhadap narasumber yang tinggal di sekitar sungai Babura. Teknik pengolahan data dilakukan dengan metode skoring pada parameter-parameter kerentanan banjir. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data Primer, terdiri dari tekstur tanah, kemiringan lereng, kondisi banjir sebenarnya,dan penggunaan lahan. Data Sekunder, terdiri dari data curah hujan, bentuklahan dan penggunaan lahan. Hasil penelitian dianalisis secara mendalam dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis spasial (keruangan). Hasil akhir penelitian ini adalah Peta kerentanan Banjir di subDAS Babura dimana kerentanan banjir di sub DAS Babura dibagi menjadi tiga kelas, yaitu tidak rentan (15,98%), cukup rentan (43,14%), dan rentan (40,97%). Daerah yang tidak rentan terhadap banjir meliputi hulu sungai Babura yang terdiri dari Kecamatan Sibolangit dan sebagian Kecamatan Pancurbatu. Daerah yang cukup rentan terhadap banjir mencakup daerah tengah sub DAS babura terdiri dari sebagian Kecamatan Pancurbatu dan Kecamatan Namorambe. Daerah yang rentan terhadap banjir meliputi daerah hilir sungai Babura meliputi Kecamatan Medan Petisah, Polonia, Medan Selayang, Medan Johor, dan Medan Tuntungan. Strategi pengelolaan lingkungan untuk menanggulangi daerah yang rentan terhadap banjir adalah berprinsip pada pengelolaan lingkungan DAS yang harus berpegang pada one river and one management yang meliputi kegiatan perencanaan, penataan, penetapan, pemanfaatan, pelestarian, pengawasan dan pemantauan dengan melibatkan tiga unsur kelembagaan (Pemerintah, masyarakat dan swasta)
PROFIL PERILAKU LINGKUNGAN HIDUP SISWA SMA NEGERI DI KOTA MEDAN Suriani, Meilinda; Restu, Restu
JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial Vol 5, No 1 (2013): Penelitian Ilmu Sosial
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil perilaku lingkungan hidup siswa SMA Negeri Kota Medan ditinjau dari (1) kemampuan kognitif siswa terhadap lingkungan hidup, (2) kemampuan afektif siswa terhadap lingkungan hidup, (3) kemampuan psikomotor siswa terhadap lingkungan hidup. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri Kota Medan Kelas XI dengan sampel ditentukan berdasarkan letak sekolah dari pusat, tengah, pinggir kota, maka dipilih SMAN 1, SMAN 10, SMAN 4, SMAN 5, SMAN 17, dan SMAN 21 yang diambil masing-masing satu kelas secara acak. Data dikumpulkan dengan menggunakan tes terstruktur yang diberi pembobotan berskala 5 dan dianalisis secara deskriptif berdasarkan Rumus Sturgess. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kemampuan kognitif siswa tentang lingkungan hidup berada pada kategori baik yaitu 91,15% dari 190 siswa, (2) kemampuan afektif siswa tentang lingkungan hidup berada pada kategori baik yaitu 76,21%, (3) kemampuan psikomotor  siswa tentang lingkungan hidup berada pada kategori baik yaitu 61,67%.
ANALISIS TINGKAT KERENTANAN BANJIR DENGAN PENDEKATAN GEOEKOSISTEM DI SUB DAS BABURA PROVINSI SUMATERA UTARA Lestari, Anik Dwi; Suriani, Meilinda; Julismin, Julismin
JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial Vol 5, No 1 (2013): JUPIIS (Jurnal Pendidikan Ilmu Ilmu Sosial) JUNI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui agihan tingkat kerentaan banjir dan karakteristik kerentanan banjir di subDAS Babura, merumuskan strategi pengelolaan lingkungan untuk menanggulangi daerah-daerah yang rentan terhadap banjir. Untuk mencapai tujuan penelitian maka dalam pelaksanaan penelitian ini digunakan beberapa metode survei, yaitu survei instansional dan survei lapangan. Survei instansional digunakan untuk mengumpulkan data sekunder yang meliputi data curah hujan, bentuk lahan dan penggunaan lahan. Survei lapangan digunakan untuk mendapatkan data tekstur tanah, kondisi banjir sebenarnya, dan informasi penggunaan lahan. Survei lapangan juga dilakukan dengan observasi dan wawancara bebas terhadap narasumber yang tinggal di sekitar sungai Babura. Teknik pengolahan data dilakukan dengan metode skoring pada parameter-parameter kerentanan banjir. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data Primer, terdiri dari tekstur tanah, kemiringan lereng, kondisi banjir sebenarnya,dan penggunaan lahan. Data Sekunder, terdiri dari data curah hujan, bentuklahan dan penggunaan lahan. Hasil penelitian dianalisis secara mendalam dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis spasial (keruangan). Hasil akhir penelitian ini adalah Peta kerentanan Banjir di subDAS Babura dimana kerentanan banjir di sub DAS Babura dibagi menjadi tiga kelas, yaitu tidak rentan (15,98%), cukup rentan (43,14%), dan rentan (40,97%). Daerah yang tidak rentan terhadap banjir meliputi hulu sungai Babura yang terdiri dari Kecamatan Sibolangit dan sebagian Kecamatan Pancurbatu. Daerah yang cukup rentan terhadap banjir mencakup daerah tengah sub DAS babura terdiri dari sebagian Kecamatan Pancurbatu dan Kecamatan Namorambe. Daerah yang rentan terhadap banjir meliputi daerah hilir sungai Babura meliputi Kecamatan Medan Petisah, Polonia, Medan Selayang, Medan Johor, dan Medan Tuntungan. Strategi pengelolaan lingkungan untuk menanggulangi daerah yang rentan terhadap banjir adalah berprinsip pada pengelolaan lingkungan DAS yang harus berpegang pada one river and one management yang meliputi kegiatan perencanaan, penataan, penetapan, pemanfaatan, pelestarian, pengawasan dan pemantauan dengan melibatkan tiga unsur kelembagaan (Pemerintah, masyarakat dan swasta)
PROFIL PERILAKU LINGKUNGAN HIDUP SISWA SMA NEGERI DI KOTA MEDAN Suriani, Meilinda; Restu, Restu
JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-ilmu Sosial Vol 5, No 1 (2013): JUPIIS (Jurnal Pendidikan Ilmu Ilmu Sosial) JUNI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil perilaku lingkungan hidup siswa SMA Negeri Kota Medan ditinjau dari (1) kemampuan kognitif siswa terhadap lingkungan hidup, (2) kemampuan afektif siswa terhadap lingkungan hidup, (3) kemampuan psikomotor siswa terhadap lingkungan hidup. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri Kota Medan Kelas XI dengan sampel ditentukan berdasarkan letak sekolah dari pusat, tengah, pinggir kota, maka dipilih SMAN 1, SMAN 10, SMAN 4, SMAN 5, SMAN 17, dan SMAN 21 yang diambil masing-masing satu kelas secara acak. Data dikumpulkan dengan menggunakan tes terstruktur yang diberi pembobotan berskala 5 dan dianalisis secara deskriptif berdasarkan Rumus Sturgess. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kemampuan kognitif siswa tentang lingkungan hidup berada pada kategori baik yaitu 91,15% dari 190 siswa, (2) kemampuan afektif siswa tentang lingkungan hidup berada pada kategori baik yaitu 76,21%, (3) kemampuan psikomotor  siswa tentang lingkungan hidup berada pada kategori baik yaitu 61,67%.
Mapping of Mangrove Distribution in Percut Sei Tuan Sub-District Deli Serdang Regency Delita, Fitra; Elfayetti, Elfayetti; Rohani, Rohani; Suriani, Meilinda; Ghazali Matondang, Muhammad Farouq; Herdi, Herdi
Sumatra Journal of Disaster, Geography and Geography Education Vol 6 No 1 (2022): Sumatra Journal of Disaster, Geography and Geography Education (June Edition)
Publisher : Sumatra Journal of Disaster, Geography and Geography Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.993 KB) | DOI: 10.24036/sjdgge.v6i1.402

Abstract

Mangroves are coastal ecosystems that are rich in diversity of flora and fauna. Mangroves have an important role in coastal areas in terms of ecology, biology, and economy. However, mangrove management has not balanced these three aspects and tends to be exploited for economic purposes. The purpose of this study was to map the distribution of mangroves, identify changes and zoning of mangroves in the Percut Sei Tuan subdistrict. The method used in this research is a survey method. Collecting data from Landsat Multitemporal images in 2017 and 2021 as well as field data through observation. Data analysis was performed using Envi and Arc GIS software. The results showed that the distribution of mangroves was found along the coast of Percut Sei Tuan District. The decline in mangrove ecosystems occurred in the period 2017 and 2021. Mangrove zoning in this area is in accordance with other mangrove zoning in Indonesia, which consists of open mangroves, transitional mangroves, brackish mangroves, and mangroves close to the mainland. The diversity of mangrove species in the form of true mangroves and associated mangroves was also found on the coast of Percut Sei Tuan District.