Isna Ardyani Fataya
Magister Pengkajian Amerika, Universitas Gadjah Mada

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Budaya Ramah Lingkungan pada Siswa-Siswi Sekolah Gajahwong: Pendidikan Alternatif Berbasis Eco-Friendly Ira Karunia; Isna Ardyani Fataya; Maria Ardianti Kurnia Sari; Amin Basuki
Bakti Budaya: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Faculty of Cultural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.155 KB) | DOI: 10.22146/bb.55504

Abstract

AbstractSekolah Gajahwong is an informal school which is located in Yogyakarta and has the main concern to educate the students to save the planet Earth from plastic trash by reusing, reducing, and recycling. Through the main concern, they keep improving to do some activities that can make the students to have willingness by applying the eco-friendly concepts. The methods are done by applying the eco-friendly concepts, for example making decorations from bottle caps, making cardboard train, and planting fruits and vegetables. Those activities become the application of Bloom’s taxonomy (1956); Cognitive and Psychomotor Domain. Students of American Studies Master’s Program try contribute and give their hand to achieve the goals through an annual event in Charity Act. As the result, Charity Act gives Sekolah Gajahwong and American Studies Master’s Program’s students to build a good relationship among others. Also, they can apply the concepts into the classroom learning activities including their everyday life. The successful of Charity Act is due to a good teamwork between all American Studies Master’s students from batch 2018 and 2019 who are supported by lecturers. -----------AbstrakSekolah Gajahwong adalah sekolah informal di Kota Yogyakarta yang berfokus untuk mengedukasi siswa dalam menyelamatkan bumi dari sampah plastik dengan cara menggunakan ulang, mengurangi, dan mendaur ulang. Hal ini terus ditingkatkan agar dapat membuat siswa memiliki keinginan untuk menerapkan konsep ramah lingkungan. Metode-metode yang digunakan dalam pengaplikasian konsep ramah lingkungan, antara lain, adalah membuat dekorasi dinding dari tutup botol, membuat kereta dari kardus, dan menanam buah dan sayur. Hal tersebut selaras dengan domain kognitif dan psikomotor yang dalam taksonomi Bloom (1956), yakni sebuah pendidikan alternatif yang berfokus pada bagaimana siswa dapat mengaplikasikan konsep atau teori. Mahasiswa S-2 Pengkajian Amerika membantu Sekolah Gajahwong untuk mencapai tujuannya melalui sebuah acara tahunan yang disebut Charity Act. Hasil yang berhasil dicapai dari Charity Act adalah terbangunnya relasi yang baik antara siswa-siswi Sekolah Gajahwong dan Tim PKM S-2 Pengkajian Amerika serta mereka dapat menerapkan konsep ramah lingkungan dalam kegiatan belajar dan keseharian hidup. Kesuksesan Charity Act juga dipengaruhi oleh kerja sama tim PKM S-2 Pengkajian Amerika tahun ajaran 2018 dan 2019 serta dukungan dari pihak dosen.