This Author published in this journals
All Journal Majalah Farmaseutik
Chrisna Wardhani
Puskesmas Mlati II, Sleman, Yogyalarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Konseling Apoteker Terhadap Outcome Anemia Pada Siswi SMA Yang Menerima Program Suplementasi Zat Besi Sisri Novrita; Ika Puspitasari; Nanang Munif Yasin; Chrisna Wardhani
Majalah Farmaseutik Vol 18, No 2 (2022)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v1i1.60555

Abstract

Keberhasilan program pencegahan dan penanggulangan anemia defesiensi besi pada remaja putri tergantung dari tingkat kepatuhan individual terhadap pengobatan. Ketidakpatuhan remaja putri dalam menjalankan terapi merupakan salah satu penyebab kegagalan terapi. untuk meningkatkan kepatuhan yang berdampak kepada keberhasilan terapi sangat diperlukan pemberian informasi obat berupa konseling. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh konseling apoteker dapat mempengaruhi hasil outcome anemia berupa peningkatan kadar hemoglobin dan peningkatan kepatuhan minum obat pada siswi SMA. Subjek penelitian ini remaja putri di Sekolah Menengah Atas (SMA) di wilayah kerja puskesmas Mlati II selama bulan Januari - Agustus 2020. Desain penelitian ini adalah pretest posttest with control group design dengan metode pengambilan sampel simple random sampling. Sebanyak 68 remaja putri dikelompokkan secara random menjadi kelompok yang memperoleh intervensi konseling (35 remaja putri) dan kelompok tanpa intervensi atau kontrol (33 remaja putri). Subjek penelitian diikuti selama 30 hari untuk mengamati outcome anemia berupa  penigkatan kadar hemoglobin dan tingkat kepatuhan minum obat TTD siswi SMA sebelum dan sesudah konseling. Hasil intervensi berupa konseling oleh apoteker yang dibandingkan dengan kelompok kontrol terbukti meningkatkan kepatuhan pasien dalam pengobatan secara bermakna (p=0,020). Tingkat kepatuhan remaja putri kelompok kontrol sebelum dan setelah penelitian diketahui tidak berbeda signifikan (p≥0,05). Pemberian konseling mampu meningkatkan kadar hemoglobin yang dibandingkan dengan kelompok kontrol (p=0,042). Meskipun kadar hemoglobin kedua kelompok sebelum dan setelah penelitian mengalami peningkatan yang signifikan (p≤0,05).