This Author published in this journals
All Journal Majalah Farmaseutik
Mayada Rakhmima Karizki
Magister Farmasi Klinik, Fakultas Farmasi UGM

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Rasionalitas Penggunaan Antibiotik Empirik dan Definitif pada Pasien Sepsis di Intensive Care Unit RSUP. Dr. Sardjito Mayada Rakhmima Karizki; Ika Puspitasari; Rizka Humardewayanti Asdie
Majalah Farmaseutik Vol 17, No 3 (2021)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v1i1.62045

Abstract

Sepsis merupakan penyakit mengancam jiwa berupa disfungsi organ yang berhubungan dengan infeksi. Hingga saat ini sepsis menjadi sebab utama kematian di Intensive Care Unit (ICU). Penanganan yang diberikan pada 1 jam pertama akan menentukan keberhasilan terapi selanjutnya, salah satunya antibiotik. Penggunaan antibiotik yang rasional berkaitan dengan luaran klinik pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan rasionalitas antibiotik dengan luaran klinik pasien sepsis di ICU RSUP Dr. Sardjito tahun 2018-2019. Penelitian dilakukan secara observasional-analitik dengan desain kohort retrospektif. Dari 59 pasien yang memenuhi kriteria inklusi, diperoleh 138 antibiotik dengan rincian 112 antibiotik empirik dan 26 antibiotik definitif. Kriteria Gyssens digunakan untuk evaluasi rasionalitas antibiotik dilanjutkan analisis hubungan rasionalitas antibiotik dan variabel perancu dengan luaran klinik menggunakan uji Chi-square atau Fisher's Exact. Masing-masing uji menggunakan tingkat kepercayaan sebesar 95%. Persentase penggunaan antibiotik secara rasional (kategori 0) sebesar 13,6% (23 antibiotik) untuk antibiotik empirik dan 21,6% (8 antibiotik) untuk antibiotik definitif. Total persentase antibiotik tidak rasional (kategori I-V) dari antibiotik empirik dan definitif secara berurutan sebesar 86,4% (146 antibiotik) dan 78,4% (29 antibiotik). Terdapat hubungan yang tidak signifikan antara rasionalitas antibiotik dengan luaran klinik pasien sepsis di ICU RSUP Dr. Sardjito tahun 2018-2019 (p>0,05).