This Author published in this journals
All Journal Majalah Farmaseutik
Dhannia Fitratiara
Magister Farmasi Klinik, Fakultas Farmasi, Universitas Gadjah Mada

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Evaluasi Kesesuaian Penggunaan Antibiotik Profilaksis Terhadap Kejadian Infeksi Luka Operasi Pada Pasien Bedah Digestif di Salah Satu Rumah Sakit Tipe B Kabupaten Sleman Dhannia Fitratiara; Ika Puspitasari; Titik Nuryastuti
Majalah Farmaseutik Vol 18, No 2 (2022)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v1i1.63691

Abstract

Infeksi Luka Operasi (ILO) adalah penyebab infeksi nosokomial yang sering terjadi pada luka bekas sayatan setelah operasi. Penggunaan antibiotik profilaksis bedah dapat efektif mengurangi tingkat ILO dengan pemilihan antibiotik yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran rasionalitas penggunaan antibiotik profilaksis, mengetahui angka kejadian ILO, mengetahui hubungan rasionalitas penggunaan antibiotik profilaksis terhadap kejadian ILO, dan mengetahui faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian ILO pada pasien bedah digestif. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian observasional deskriptif-analitik dengan desain cross sectional melibatkan pasien bedah digestif yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif dari data rekam medik pasien rawat inap selama periode 1 Januari-31 Desember 2019 di salah satu RS tipe B Kabupaten Sleman. Terdapat 110 pasien menjalani bedah digestif yang masuk dalam kriteria inklusi pada penelitian ini. Rasionalitas penggunaan antibiotik profilaksis berdasarkan metode Gyssens (kategori 0) pada penelitian ini sebesar 20,9% (23 pasien). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara ketidakrasionalan penggunaan antibiotik profilaksis dengan kejadian ILO (P=0,712). Faktor risiko ILO yang teridentifikasi berdasarkan analisis bivariat adalah komorbiditas, prosedur operasi bersamaan, dan sifat operasi. Sedangkan analisis multivariat menunjukkan bahwa prosedur operasi bersamaan memiliki hubungan yang bermakna dengan angka kejadian ILO. Individu dengan prosedur operasi bersamaan memiliki risiko hampir 8 kali lebih tinggi untuk mengalami ILO (OR 7,625; CI 95% 1,370-42,423; p = 0,020).