Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PERUBAHAN AKTIVITAS NELAYAN DI URK, PROVINSI FLEVOLAND SETELAH PEMBANGUNAN AFSLUITDIJK Shasa Chairunnisa; Dewi Susiloningtyas; Tuty Handayani; Titin Siswantining
JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research) Vol 5, No 1 (2021): JFMR VOL 5 NO.1
Publisher : JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jfmr.2021.005.01.5

Abstract

Afsluitdijk adalah tanggul laut terbesar yang dibangun oleh pemerintah untuk mengatasi masalah banjir di Belanda. Pembangunan Afsluitdijk menyebabkan beberapa perubahan pada lingkungan dan komunitas pesisir di sekitarnya, salah satunya adalah komunitas nelayan di Urk, Provinsi Flevoland, Belanda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perubahan kegiatan penangkapan ikan setelah pembangunan Afsluitdijk. Penelitian ini dilakukan di Desa Urk, Provinsi Flevoland, Belanda pada Mei - Juni 2019. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh dari wawancara mendalam dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan lingkungan akuatik yang awalnya merupakan air asin menjadi air tawar. Terdapat beberapa nelayan yang masih bertahan hidup untuk menangkap ikan di perairan sekitar Urk dan Harlingen setelah pembangunan, tetapi ada juga yang beralih profesi dan pindah ke daerah lain di Belanda. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat perubahan pada kondisi lingkungan perairan dan ekonomi nelayan, serta nelayan harus beradaptasi dengan kondisi baru setelah pembangunan Afsluitdijk.
The Influence of Fishing Assets and Migration Time to Catch Squid Fisheries on Seasons Variability Dewi Susiloningtyas; Mennopatria Boer; Luky Adrianto; Fredinand Julianto
Indonesian Journal of Geography Vol 46, No 1 (2014): Indonesian Journal of Geography
Publisher : Faculty of Geography, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1127.161 KB) | DOI: 10.22146/ijg.4987

Abstract

This paper was based on primary data from Lombok squid fishermen communities. The presence of fishermanmigrants in fishing activities at salura island is very important for their livelihood. The purpose of this study wasdetermined the catch in different season influenced by the duration time of migration and fishing assets. Fishing assetsdescribed of number of fishing gear, number of boat, and number of engine. Duration time described are length of stayat located of migration and frequency of migration. Data were analyzed by regression statistic analysis. The results is thatfishing assets of fishing gear have influenced to cacth both on east monsoon and west monsoon season. Then lengthof stay at the destination of migration affect the catch too, when the squid are abundant in the east monsoon season.
Wilayah Potensi ikan pelagis pada variasi kejadian ENSO dan normal di Selat Sunda Yulianti Nurkhairani; Supriatna Supriatna; Dewi Susiloningtyas
Journal of Geography of Tropical Environments Vol 2, No 1 (2018): February
Publisher : Open Journal System

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (942.041 KB) | DOI: 10.7454/jglitrop.v2i1.32

Abstract

Letak geografis Indonesia mengakibatkan perikanan di Selat Sunda turut terkena dampak dari dinamika iklim global. Salah satunya yaitu fenomena ENSO (El Nino-Southern Oscillation) di Samudera Pasifik yang mempengaruhi musim dan perairan laut di Indonesia. Perikanan di Selat Sunda memiliki komoditi berupa ikan pelagis yang wilayah potensialnya dapat diperkirakan dari parameter-parameter oseanografi berupa suhu permukaan laut (SPL) dan konsentrasi klorofil-a di perairan laut. Dinamika parameter oseanografi secara spasial dan temporal akibat variasi fenomena ENSO dapat diidentifikasi dari citra satelit Aqua yang membawa sensor MODIS. Informasi wilayah potensi ikan pelagis dibutuhkan untuk membantu efektifitas kegiatan perikanan dan menambah produksi perikanan tangkap. Parameter-parameter oseanografi bulanan di Selat Sunda ditampal berdasarkan 4 variasi musim dalam setahun pada setiap variasi fenomena ENSO dan diklasifikasikan berdasarkan kelas potensial sedang, potensial, dan sangat potensial. Hasilnya, wilayah potensi ikan pelagis yang sangat potensial di Selat Sunda pada fenomena La Nina dan El Nino lebih besar dibanding pada kondisi normal dan terjadi pada musim timur hingga peralihan II. Sebarannya berada di Samudera Hindia di sebelah barat Selat Sunda. Kata kunci: Pelagis, Potensial, La Nina, El Nino, Selat Sunda
PERUBAHAN AKTIVITAS NELAYAN DI URK, PROVINSI FLEVOLAND SETELAH PEMBANGUNAN AFSLUITDIJK Shasa Chairunnisa; Dewi Susiloningtyas; Tuty Handayani; Titin Siswantining
JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research) Vol. 5 No. 1 (2021): JFMR
Publisher : JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jfmr.2021.005.01.5

Abstract

Afsluitdijk adalah tanggul laut terbesar yang dibangun oleh pemerintah untuk mengatasi masalah banjir di Belanda. Pembangunan Afsluitdijk menyebabkan beberapa perubahan pada lingkungan dan komunitas pesisir di sekitarnya, salah satunya adalah komunitas nelayan di Urk, Provinsi Flevoland, Belanda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perubahan kegiatan penangkapan ikan setelah pembangunan Afsluitdijk. Penelitian ini dilakukan di Desa Urk, Provinsi Flevoland, Belanda pada Mei - Juni 2019. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh dari wawancara mendalam dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan lingkungan akuatik yang awalnya merupakan air asin menjadi air tawar. Terdapat beberapa nelayan yang masih bertahan hidup untuk menangkap ikan di perairan sekitar Urk dan Harlingen setelah pembangunan, tetapi ada juga yang beralih profesi dan pindah ke daerah lain di Belanda. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat perubahan pada kondisi lingkungan perairan dan ekonomi nelayan, serta nelayan harus beradaptasi dengan kondisi baru setelah pembangunan Afsluitdijk.
WILAYAH POTENSI IKAN PELAGIS PADA VARIASI KEJADIAN ENSO DAN NORMAL DI SELAT SUNDA Nurkhairan, Yulianti; Supriatna, Supriatna; Susiloningtyas, Dewi
Jurnal Geografi Lingkungan Tropik (Journal of Geography of Tropical Environments) Vol. 2, No. 1
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia's geographical location resulted in the fisheries in the Sunda Strait also affected by global climate dynamics. One of them is the ENSO (El Nino-Southern Oscillation) phenomenon in the Pacific Ocean that affects the seasons and marine waters in Indonesia. The fishery in the Sunda Strait has a commodity of pelagic fish where potential area can be estimated from oceanographic parameters such as sea surface temperature (SST) and chlorophyll-a concentration in marine waters. The dynamics of the spatial and temporal parameter of oceanography due to the variation of ENSO phenomena can be identified from Aqua satellite images carrying the MODIS sensor. Information on potential areas of pelagic fish is needed to help the effectiveness of fishery activities and increase the production of capture fisheries. Monthly oceanographic parameters in the Sunda Strait are overlayed based on 4 seasonal variations in a year on each variation of the ENSO phenomenon and are classified by moderate, potential, and very potential classes. As a result, the potential areas of very potential pelagic fish in the Sunda Strait in the La Nina and El Nino phenomena are greater than in normal conditions and occur in the east seasons until the second transition. The spread is in the Indian Ocean to the west of the Sunda Strait.