Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Evaluation of Achievement of Overburden Production Target Using Fishbone Diagram Method at Pit A Site B PT XYZ, South Sumatera Province Aurah Masyitha Ayu Namira; Aryanti Virtanti Anas; Rizki Amalia; Rini Novrianti Sutardjo Tui
EPI International Journal of Engineering Vol 4 No 2 (2021): Volume 4 Number 2, August 2021
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Engineering Faculty, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/10.25042/epi-ije.082021.08

Abstract

PT XYZ is one of the companies engaged in the coal mining and energy in South Sumatra Province. Mining activities at the Pit A are still focused on stripping overburden using the Komatsu PC-3000E power shovel digging tool. The company has established a 513,333 BCM production target of overburden stripping in November 2020. While the total overburden production obtained is 488,162 BCM. The existence of factors that affect the productivity of the tool will determine the achievement of production targets, so it is necessary to evaluate production by identifying the factors causing the problem. One of method that can be used to determine the root cause of the problem is by using a fishbone diagram. A Fishbone diagram is a method used to identify the root cause of a quality problem. The purpose of this research is to calculate overburden production in November 2020, identify factors that influence the achievement of overburden production targets using a fishbone diagram, and make recommendations for improvement plans based on factors that affect the achievement of overburden production targets. Based on the results of the fishbone diagram analysis using the 4M pattern consisting recommendations for improvement plans can be designed for each factor causing the problem which is machine, methods, materials, and manpower.
Analisis Produksi Logam dari Rencana Rehandle Stockpile Berdasarkan Metode Material Flow dan Model Stockpile Eko Putra Bato Tanete; Aryanti Virtanti Anas; Rini Novrianti Sutardjo Tui
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 20 No 2 (2016)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.38 KB)

Abstract

Perencanaan rehandle stockpile merupakan salah satu bagian penting dalam rencana produksi tambang untuk mengetahui informasi mengenai tonase bijih, karakteristik bijih hingga produksi logam dari bijih yang diambil. PT Newmont Nusa Tenggara menggunakan metode material flow untuk mengetahui informasi nilai karakteristik bijih yang ada pada stockpile. Metode ini memiliki perbedaan informasi dengan nilai karakteristik bijih berdasarkan model stockpile. Perbedaan tersebut memengaruhi seluruh perhitungan dalam perencanaan rehandle stockpile. Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan analisis rencana rehandle stockpile tahun 2016, 2017 dan 2018 berdasarkan metode material flow dan model stockpile. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari lembar kerja excel perencanaan jangka panjang BH2016BP_v4.1. Metode material flow menggunakan metode rata-rata tertimbang, sedangkan model stockpile menggunakan boundary pengambilan bijih dari stockpile yang didesain berdasarkan tonase pengambilan bijih per bulan. Berdasarkan pengolahan dan analisis data yang dilakukan, diketahui total produksi logam dari metode material flow pada tahun 2016 diperoleh 234 Mlbs tembaga, 216 Koz emas dan 926 Koz perak. Pada tahun 2017 diperoleh 241 Mlbs tembaga, 235 Koz emas dan 927 Koz perak, dan tahun 2018 diperoleh 168 Mlbs tembaga, 93 Koz emas dan 563 Koz perak. Total produksi logam dari model stockpile pada tahun 2016 diperoleh 233 Mlbs tembaga, 187 Koz emas dan 838 Koz perak. Pada tahun 2017 diperoleh 192 Mlbs tembaga, 117 Koz emas dan 642 Koz perak, dan tahun 2018, 163 Mlbs tembaga, 77 Koz emas dan 482 Koz perak.
Penentuan Laba Pemindahan Material Tanah Penutup untuk Kesetimbangan Biaya Pemindahan Material Lumpur dengan Metode Break Even Point Heicke Gloria Hitipeuw; Aryanti Virtanti Anas; Rini Novrianti Sutardjo Tui
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 22 No 2 (2018)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (625.796 KB) | DOI: 10.25042/jpe.112018.10

Abstract

Cipta Kridatama merupakan anak perusahaan dari PT. ABM Investama Tbk yang bergerak sebagai perusahaan kontraktor pertambangan pada area IUPOP (Izin Usaha Penambangan Operasi Produksi) milik PT. Trisensa Mineral Utama. PT. Cipta Kridatama melakukan aktivitas pengupasan lapisan tanah penutup pada luas wilayah ± 3.414 ha. Proses kegiatan pengupasan tanah penutup sering sekali terjadi ketidaksesuaian hasil produksi aktual di lapangan dengan target yang direncanakan. Salah satu kendala yaitu material lumpur yang menutupi seam target dari Pit 5B21. Produksi perusahaan pada bulan Desember yang direncanakan yaitu sebesar 895.000 BCM. Masalah pemindahan material lumpur menyebabkan produksi aktual tanah penutup pada bulan Desember hanya sebesar 845.262 BCM dan tidak sesuai yang direncanakan oleh perusahaan. Fleet pemindahan material lumpur (mud) pada Pit 5B21 terdiri dari 1 (satu) unit excavator tipe 349DL, 8 (delapan) unit Off Highway Truck tipe 773, 1 (satu) unit bulldozer tipe D9R, dan 1 (satu) unit grader tipe 14M. Tujuan penelitian ini adalah menghitung biaya pemindahan lumpur dan volume tanah penutup yang harus dikupas agar memeroleh laba untuk menutupi biaya pemindahan lumpur tersebut. Analisis titik impas adalah solusi alternatif yang dapat digunakan untuk mengetahui laba yang diperoleh dari pemindahan material tanah penutup yang dapat menutupi biaya pemindahan material lumpur. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data biaya bahan bakar, biaya opeasi dan biaya kepemilikan bulan Desember 2017. Hasil analisis menunjukkan bahwa volume tanah penutup yang dapat menghasilkan pendapatan untuk kesetimbangan biaya pemindahan lumpur sebesar US$ 47,109 adalah 238.130 BCM.
KONSTRUKSI MODEL PERSAMAAN UNTUK PREDIKSI BIAYA PRODUKSI PEMINDAHAN LAPISAN TANAH PENUTUP MENGGUNAKAN ANALISIS REGRESI Luviani Aldilla; Aryanti Virtanti Anas; Rini Novrianti Sutardjo Tui; Sidiq Faizal; Mutsammir Mutsammir
Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI 2018: Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI
Publisher : PERHAPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (578.884 KB) | DOI: 10.36986/ptptp.v0i0.32

Abstract

PT. Cipta Kridatama merupakan salah satu perusahaan kontraktor pertambangan di Provinsi Kalimantan Timur yang melakukan aktivitas penambangan lapisan tanah penutup batubara pada area IUPOP (Izin Usaha Penambangan Operasi Produksi) milik PT. Trisensa Mineral Utama (TMU). Kegiatan pemindahan lapisan tanah penutup merupakan salah satu tahapan kegiatan penambangan yang perlu dilakukan agar proses pengambilan batubara dapat terlaksana. Pemindahan lapisan tanah penutup dalam proses pengerjaannya menggunakan alat produksi. Penggunaan alat produksi sangat berpengaruh terhadap ketercapaian produksi dan biaya produksi. Biaya produksi yang dikeluarkanakan berpengaruh terhadap laba yang diperoleh perusahaan. Model persamaan biaya produksi dibutuhkan agar dapat melakukan prediksi terhadap biaya produksi untuk waktu yang akan datang. Data yang digunakan merupakan biaya produksi yang terdiri atas biaya kepemilikan dan biaya operasi bulan Januari 2018 hingga Februari 2018. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan model persamaan biaya produksi. Metode yang digunakan dalam penentuan model adalah analisis regresi. Dari analisis regresi linier sederhana dihasilkan dua model persamaan yaitu Qbp = 49.027,215 + 0,803Dp dengan depresiasi (Dp) sebagai variabel bebas dan Qbp = 43.670,377 + 0,197Bp dengan biaya perbaikan dan perawatan (Bp) sebagai variabel bebas. Model persamaan Qbp = 43.615,936 + 0,006Bbb + 0,221Bp diperoleh dari analisis regresi linier berganda dengan biaya bahan bakar (Bbb) dan biaya perbaikan dan perawatan (Bp) sebagai variabel bebas.
Inisiasi Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Kegiatan Pertambangan Material Konstruksi Di PT Harfia Graha Perkasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan Aryanti Virtanti Anas; Muhammad Ramli; Purwanto -; Asran Ilyas; Rini Novrianti Sutardjo Tui; Rizki Amalia; Andi Arjan
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 2 (2021): Community Empowerment through Health Awareness in the New Normal
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v4i2.195

Abstract

The implementation of Occupational Safety and Health (OHS) construction materials mining has not been implemented properly, including at PT Harfia Graha Perkasa. The problem faced is the lack of understanding of the importance of OHS and the potential hazards in the mining work environment both in mining, transportation and processing activities. On the other hand, there is a regulation that every mining activity must have an OHS program and standard, so the main purpose of this community service activity is to provide knowledge and understanding of OHS to mining workers. The method used is an OHS promotion program in the form of information dissemination, identification of potential hazards, and risk control efforts. The level of understanding of workers is measured through pre-test and post-test questionnaires given to 12 respondents. Prior to the initiation of the OHS program, only a total of 30% of all OSH questions were known by the workers, but after the program was carried out it was seen that there was a significant increase in the understanding of mining workers to 90%. The information dissemination program showed very good results where 100% of the information on OHS and 90% of the information on risk control efforts was known by the mine workers. This shows that service activities programs can help initiate the implementation and implementation of OHS in partner companies.