Laksmi M Wijayanti
Universitas Pelita Harapan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Organizational Agility in Educational Setting: A Case Study of Sekolah Murid Merdeka Laksmi M Wijayanti; John T Purba; Evo S Hariandja; Rosdiana Sijabat
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 4 No. 3 (2021): September - December
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.4.3.2021.1487

Abstract

Agility becomes the most significant dimension in facing the Volatility, Uncertainty, Complexity and Ambiguity (VUCA) situation. Schools as a key organisation in surviving any environment changes need to adapt and adjust. On the other hand, schools are viewed as conventional institutions. Comfortable with a traditional approach in managing the organization, schools consider as one of the latter in implementing change management. Lack of discussion and research related to agility in schools, particularly kindergarten to high school (K12) setting encourage this article to conduct a case study in one of the fastest growing schools in Indonesia namely Sekolah Murid Merdeka (SMM). This article was conducted using a qualitative method complemented with a survey as triangulation approach. The result from this research is that SMM argues to be implementing agility as a key variable in executing the operational system. Agility became a significant dimension in helping SMM adjust with the current environment and market demand thus resulted in gaining almost 10000 students in one year.
Minat dan Hambatan Publikasi Artikel pada Jurnal Internasional Bereputasi: Studi Eksploratori pada Mahasiswa Doktoral di Sebuah Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta Agus Purwanto; Rudy Pramono; Innocentius Bernarto; Masduki Asbari; Priyono Budi Santoso; Mirza Prameswari Saifuddin; Choi Chi Hyun; Laksmi m Wijayanti; freddy Ong; Williana kusumaningsih
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 4 No 1 (2020): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1067.769 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v4i1.348

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menyelidiki dan mendalami peluang, minat dan hambatan mahasiswa doktoral dalam melakukan publikasi pada jurnal internasional bereputasi seperti Scopus dan Web of Science. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu studi kasus eksploratif. Pengumpulan data primer menggunakan wawancara semi terstruktur dengan responden sebanyak 5 (lima) mahasiswa program doktoral di sebuah Universitas Swasta di Jakarta yang dipilih dan ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa responden mahasiswa doktoral memiliki kesadaran dan minat yang positif untuk melakukan publikasi artikelnya di jurnal internasional bereputasi dengan beberapa tujuan utama, yakni: untuk memenuhi persyaratan kelulusan program doktoral, agar artikelnya disitasi penulis lainnya, untuk meningkatkan kompetensi, dan guna meningkatkan reputasi diri. Namun demikian, responden mahasiswa juga memiliki beberapa hambatan untuk melakukan publikasi pada jurnal internasioanl bereputasi seperti keterbatasan dana, keterbatasan waktu, kesulitan mencari referensi, waktu proses publikasi yang relative lama, keterbatasan kemampuan bahasa inggris, keterbatasan kemampuan penggunakan alat bantu software untuk pemeriksaan paper seperti similiarity test dan grammar test serta keterbatasan destinasi jurnal-jurnal internasional bereputasi yang akan menjadi tempat mempublikasikan artikelnya. Keterbatasan penelitian ini adalah jumlah sampel yang masih sedikit, yakni hanya lima orang dan subyek penelitian hanya pada mahasiswa program doktoral saja di universitas swasta di Jakarta dan belum tentu hasilnya sama jika penelitian dilakukan pada jenjang magister atau sarjana di universitas lain dan di tempat yang lain. Penelitian ini dapat menjadi referensi bagi penelitian sejenis selanjutnya di jenjang pendidikan yang berbeda, di universitas yang berbeda seperti di universitas negeri dan di tempat yang lain. Untuk penelitian selanjutnya dapat dikembangkan dengan metode kuantitatif dengan jumlah sampel yang lebih besar dan wilayah yang lebih luas misalnya lintas provinsi atau lintas negara.