Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENERAPAN UJI KORELASI SPEARMAN UNTUK MENGKAJI FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS SICINCIN KABUPATEN PADANG PARIAMAN Abdi Iswahyudi Yasril; Fitria Fatma
HUMAN CARE JOURNAL Vol 6, No 3 (2021): Human Care Journal
Publisher : Universitas Fort De Kock

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32883/hcj.v6i3.1444

Abstract

Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu permasalahan kesehatan dunia dengan prevalensi yang selalu meningkat setiap tahunnya. Berdasarkan data di Puskesmas Sicincin Kabupaten Padang Pariaman kejadian diabetes melitus pada tahun 2020 terdapat 105 pasien. Tujuan penelitian ini untuk melakukan penerapan korelasi Spearman terhadap faktor yang berhubungan dengan diabetes melitus di Puskesmas Sicincin Kabupaten Padang Pariaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian terapan (Aplication Research) dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian yaitu pasien diabetes melitus. Sampel penelitian sebanyak 105 sampel. Pengambilan sampel dengan total sampling, analisis data secara univariat dan bivariat dengan α = 0,05. Hasil analisis korelasi Spearman menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara variabel umur (p=0,009 ; r=0,245), obesitas (p=0,002 ; r=0,305), riwayat keluarga (p=0,001 ; r=0,332). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa yang paling berhubungan dengan kejadian diabetes melitus adalah riwayat keluarga dengan nilai =0,332. Diharapkan untuk tenaga kesehatan khususnya pemegang program Penyakit Tidak Menular (PTM) dapat melakukan sosialisasi dan memberikan informasi kepada masyarakat tentang faktor yang berhubungan dengan diabetes melitus
ANALISIS PERBEDAAN KADAR BESI (Fe) MENGGUNAKAN SERBUK CANGKANG TELUR PADA AIR SUMUR GALI Fitria Fatma
HUMAN CARE JOURNAL Vol 7, No 2 (2022): Human Care Journal
Publisher : Universitas Fort De Kock

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32883/hcj.v7i2.1731

Abstract

Water is the most important substance for the human body after air. Water is used for many things such as washing, cooking, drinking and others. The aim of this research was to analyze Iron (Fe) Levels Differences by Using Egg Shells as Adsorbent. The type of this research was Experimental method by using Posttest Only Design approach. The results of the research found that giving egg shell powder of 5 grams, 7 grams and 9 grams to sample A, B and C (p-value 0,952 , 0,729 and 0,118)were able to reduce iron (Fe) levels in water. However, it did not meet the clean water requirements that have been set because the results obtained are iron (Fe) levels are still above 1 mg/l. It can be cocluded that giving 5 grams, 7 grams, and 9 grams of eggshell powder in well water can reduce iron (Fe) levels. It is recommended for the community to be able to utilize eggshell powder in reducing iron (Fe) levels in well water.
IMPLEMENTASI PROGRAM KEBIJAKAN BINA KELUARGA BALITA (BKB) DI KABUPATEN AGAM TAHUN 2022 Shantrya Dhelly Susanty; Fitria Fatma
Jurnal Endurance Vol. 8 No. 1 (2023): Jurnal Endurance : Kajian Ilmiah Problema Kesehatan
Publisher : LLDIKTI Wilayah X

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22216/jen.v8i1.1890

Abstract

Bina Keluarga Balita atau BKB adalah layanan penyuluhan bagi orang tua dan anggota keluarga lainnya dalam mengasuh dan membina tumbuh kembang anak. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, dengan melihat komponen input, proses dan output implementasi kebijakan. Informan berjumlah 13 orang yang merupakan pegawai dinas DALDUK KB PP PA Kabupaten Agam, PKB, dan Kader BKB Kabupaten Agam. Penelitian dilakukan mulai Juli–Agustus 2022. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, dan telaah dokumen. Pengolahan data dengan mereduksi, menyajikan dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian segi input kebijakan BKB sudah dijalankan, sarana prasarana sudah dilengkapi, namun kendala pada sumber daya manusia BKB yang masih kurang partisipasinya dari kader maupun anggota BKB dan belum tersedianya anggaran pelaksanaan kegiatan BKB. Dari segi proses pelaksanaan kegiatan, kehadiran anggota BKB dikatakan masih rendah. Segi output kebijakan terkendala karena seluruh kegiatan di fokuskan ke penanganan pandemi sehingga pelaksanaan kegiatan di katakan tidak berjalan maksimal. Kesimpulan dari penelitian menyatakan implementasi kebijakan bina keluarga balita di Dinas DALDUK KB PP PA Kabupaten Agam di katakan belum berjalan secara maksimal sehingga di harapkan melakukan evaluasi kegiatan Bina Keluarga Balita