Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP)

HUBUNGAN SELF-ESTEEM DAN MACHIAVELLIANISM PADA PENGGUNA PROFIL PALSU DI APLIKASI KENCAN Elishka Rossa Andini; Naomi Soetikno
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 7 No. 1 (2024): In-Progress Volume 7 No 1 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i1.24427

Abstract

Kemajuan teknologi dan akses internet menciptakan inovasi baru, yaitu aplikasi kencan. Aplikasi kencan menjadi suatu cara untuk mencari teman, serta memulai hubungan romantis. Pengguna aplikasi kencan memungkinkan dapat membuat identitas palsu untuk mendapatkan keuntungan pribadi dengan seseorang dari aplikasi kencan. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui uji hipotesis yang diajukan dalam penelitian. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Pada penelitian ini memperoleh nilai r = - 0.414, p = 0.000 < 0.5. Menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara self-esteem dan machiavellianism pada pengguna akun palsu di aplikasi kencan. Sebaliknya, semakin tinggi tingkat self-esteem maka semakin rendah pula tingkat Machiavellianism.
SOCIAL SUPPORT: KUNCI PENINGKATAKAN SELF-ACCEPTANCE PADA REMAJA PELAKU TINDAK KRIMINAL Yasmin Audina; Naomi Soetikno
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 7 No. 1 (2024): In-Progress Volume 7 No 1 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i1.24428

Abstract

Remaja pelaku tindak pidana kejahatan yang terbukti bersalah akan ditempatkan dalam Lembaga Pembimbingan Khusus Anak (LPKA). Sebagai anak binaan, individu cenderung tidak dapat menghindari perasaan menyesal, malu, dan rendah diri dari anak seusianya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh social support terhadap self-acceptance pada remaja pelaku tindak kriminal di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA). Partisipan dalam penelitian ini adalah remaja pelaku tindak kriminal di LPKA berusia 14-18 tahun sebanyak 133 partisipan. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner berskala likert. Kuesioner terdiri dari 41 pertanyaan, yaitu dari 23 item Social Provisions Scale dan 18 item Unconditional Self-Acceptance Questionnaire. Pengujian hipotesis dilakukan mengggunakan regresi linear sederhana. Hasil penelitian menemukan bahwa social support secara signifikan dan positif mempengaruhi self -acceptance sebesar 26,5% (p = 0.00 < 0.05).