This Author published in this journals
All Journal Amerta Nutrition
Aditya Faisal Rakhman
Program Studi S1 Gizi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan kebiasaan melewatkan sarapan dan Pemilihan jajanan dengan kejadian Wasting di Desa Sembung Kecamatan Wringinanom Kabupaten Gresik Aditya Faisal Rakhman; Taufiqurrahman Taufiqurrahman
Amerta Nutrition Vol. 2 No. 3 (2018): AMERTA NUTRITION
Publisher : Universitas Airlangga, Kampus C, Mulyorejo, Surabaya-60115, East Java, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/amnt.v2i3.2018.237-244

Abstract

Background: Wasting prevalence in Indonesia is never been decreased for years. Wasting caused by many factors such as skipping breakfast and inappropriate selection of snacks that contribute to children’s level of nutritional intake adequacy.Objectives: The purpose of this research was to analyze correlation between skipping breakfast and selection of snack among elementary school children. Method: This was an analytical observational research with case control design conducted in three elementary schools in Sembung Village, Gresik. The sample size was 22 students in each group, which taken using a simple random sampling technique at student of 3rd, 4th and 5th grade. Data was collected by interviewing the respondent with structured questionnaire. Nutritional status was classified with BMI/Age using WHO-MGRS standard. Association among variables were analyzed using Chi-Square test. (α=0.05). Result: The result showed that 68.2% respondent from cases used skipping breakfast while 27.3% respondent from control used to skip breakfast. 22.7% respondent in cases used to consume high nutritional value snack food while 72.7% respondent in control used to consume high nutritional value snack food. Chi-Square test showed there was an association between breakfast habits and the selection of snack with wasting (p=0.007; OR=5.714) (p=0.001; OR=9.067).Conclusion: Skipping breakfast habits and the selection of snack had a correlation with wasting incident in village children.ABSTRAKLatar Belakang: Prevalensi wasting di Indonesia tidak pernah mengalami penurunan yang signifikan selama tahun ke tahun. Kejadian wasting dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti kebiasaan sarapan dan pemilihan makanan jajanan yang mampu berkontibusi terhadap tingkat kecukupan energi dan zat gizi anak.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kebiasaan melewatkan sarapan dan kebiasan memilih jajanan makanan kejadian wasting pada anak sekolah dasar di pedesaan.Metode: Penelitian observasional analitik dengan desain case control ini dilakukan di 3 sekolah dasar di Desa Sembung Kecamatan Wringinanom Kabupaten Gresik. Besar sampel penelitian ini adalah 22 sampel untuk masing -masing kelompok yang berasal dari kelas III, IV dan V dan diambil secara simple random sampling. Pengambilan data dilakukan dengan cara wawancara pada anak dengan kuisioner tersktutur. Klasifikasi berdasarkan pada nilai tabel z-score IMT/U WHO-MGRS.  Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji chi-square (α=0,05)Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa 68,2% responden kelompok kasus, terbiasa melewatkan sarapan sedangkan 27,3% responden kelompok kontrol terbiasa melewatkan sarapan. 22,7% responden kelompok kasus terbiasa membeli makanan jajan bernilai gizi tinggi sedangkan 72,7% responden kelompok kontrol terbiasa membeli makanan jajan bernilai gizi tinggi. Hasil Uji Chi-Square menunjukkan ada hubungan antara kebiasaan sarapan dan pemilihan makanan jajanan dengan kejadian wasting (p= 0,007 OR: 5,714) (p= 0,001 OR: 9,067).Kesimpulan: Kebiasaan melewatkan sarapan dan pemilihan makanan jajanan berhubungan dengan kejadian wasting pada anak pedesaan.