This Author published in this journals
All Journal JURNAL PERTANIAN
Agus Jawa Hamalinda
Program Studi Peternakan, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Kristen Wira Wacana Sumba

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMANFAATAN KAYU KESAMBI (SchleicheraOleosa.Merr) SEBAGAI BAHAN PENGASAP DAN PENGARUHNYA TERHADAP SIFAT FISIKOKIMIA DAN ORGANOLEPTIK DENDENG SAPI Yessy Tamu Ina; Kristian Djawa Mehang; Apris Yanus Bura Sawula; Agus Jawa Hamalinda; Agrianto Meharangga Meharangga
Jurnal Pertanian Vol. 12 No. 1 (2021): APRIL
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jp.v12i1.4058

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama  pengasapan daging dengan daun kesambi terhadap kadar air, pH, dan Organoleptik (warna, rasa, tekstur dan kesukaan). Penelitian ini dilaksanakan pada maret 2020- juni 2020 di Laboratorium Terpadu Universitas Kristen Wira Wacana Sumba. Materi Penelitian yang digunakan adalah daging sapi segar yang diperoleh dari Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Waingapu, Sumba Timur.  Daging diambil pada bagian paha belakang sebanyak 15 kg. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 5 ulangan yaitu   pengasapn daun kesambi dengan waktu 30 menit (P1), Pengasapan dengan daun kesambi dengan waktu 60 menit (P2), dan Pengasapan dengan daun kesambi 90 menit (P3). Variabel pengamatan  adalah kadar air, pH, dan organoleptik (warna, rasa, tekstur dan kesukaan). Data yang diperoleh kemudian dianalisis ragan dengan taraf nyata 5%, hasil yang berpengaruh nyata diuji lanjut menggunakan Beda Nyata Terkceil (BNT),  Data nonparametrik organoleptik diolah statistik dengan metode Kruskal-Wallis. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa pengasapan daging sapi dengan lama waktu yang berbeda dapat berpengaruh nyata nyata (P<0,05)  dalam menurunkan kadar air, pH dan meningkatkan organoleptik (warna, rasa, tekstur dan kesukaan) pada dendeng sapi.