Penelitian membahas tentang penerapan manajemen bandwidth dan keamanan jaringan menggunakan metode hierarchical token bucket dan port knocking pada router mikrotik. Pada penelitian ini mengambil contoh kasus penerapan yang sudah dilakukan di Perumdam Tirta Satria yang melakukan manajemen bandwidth dengan alokasi bandwidth dari provider sebesar 150Mbps. Serta penerapan kemamanan jaringan menggunakan metode port knocking yang dapat mengatur dan membatasi user / client dalam mengakses server atau koneksi public. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa efektif penerapan metode hierarchical token bucket dan port knocking pada router mikrotik. Pengujian dilakukan dengan mengukur Quality of service (QoS) menggunakan tools wireshark pada server jaringan setelah diterapkan nya metode tersebut. Dari hasil pengujian QoS dapat diketahui bahwa penerapan metode tersebut berhasil sangat baik dengan nilaiĀ throughput 73,059kbps (standart >100kbps), delay 0,007163 ms (standart <1 ms), jitter 0,000833 ms (standart <1 ms) dan packet loss 0% (standart 0%). Serta dalam pengujian scanning port dapat dilihat hasil bahwa port tersebut dalam status filtered yang berarti port tersebut hanya bisa di akses oleh koneksi yang sudah di tertukan di router mikrotik.