Darmawansyah Darmawansyah
Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan FKM Universitas Hasanuddin, Makassar, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kemampuan Membayar dan Kemauan Membayar Peserta PBPU yang Menunggak Iuran JKN Di Kecamatan Tamalate Kota Makassar Dian Saputra Marzuki; Muh Yusri Abadi; Darmawansyah Darmawansyah; Muhammad Alwy Arifin; Suci Rahmadani; Muhammad Al Fajrin
Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo Vol 5, No 2 (2019): JMK Yayasan RS.Dr.Soetomo, Oktober 2019
Publisher : STIKES Yayasan RS.Dr.Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.67 KB) | DOI: 10.29241/jmk.v5i2.158

Abstract

ABSTRAK Tercatat jumlah peserta BPJS Kesehatan yang memiliki tunggakan khususnya di Kota Makassar per Desember 2017 sebanyak 143.794 jiwa penduduk. Tujuan penelitian ini untuk Menganalisis Kemampuan Membayar (ATP) dan Kemauan Membayar (WTP) Peserta PBPU yang menunggak iuran Jaminan Kesehatan Nasional di Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Desain penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan survei deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta peserta PBPU yang menunggak iuran jaminan kesehatan nasional di kecamatan tamalate kota Makassar. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 100 sampel. Hasil yang diperoleh dari penelitian yaitu responden ATP 1 kategori mampu yaitu 61% dan tidak mampu 39%, ATP 2 non makanan berada mampu yaitu 46% untuk non-essensial kategori mampu yaitu 21%. Pada aspek kemauan membayar tunggakan responden kategori tidak mau yaitu sebanyak 70 responden (70%), kategori mau yaitu sebanyak 30 responden (30%). Pengetahuan mengenai tarif JKN yaitu 42%. Responden/anggota keluarga yang memiliki riwayat penyakit katastropik adalah 27% jenis penyakit terbanyak adalah stroke.Kata Kunci: Jaminan Kesehatan Nasional, ATP, WTP
Analisis Keikutsertaan BPJS Kesehatan Mandiri Pada Sektor Informal di Kota Makassar Muhammad Yusri Abadi; Muhammad Alwy Arifin; Darmawansyah Darmawansyah; Suci Rahmadani; Muhammad Al Fajrin; Dian Saputra Marzuki
Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo Vol 5, No 2 (2019): JMK Yayasan RS.Dr.Soetomo, Oktober 2019
Publisher : STIKES Yayasan RS.Dr.Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.873 KB) | DOI: 10.29241/jmk.v5i2.159

Abstract

ABSTRAKBPJS merencanakan bahwa tahun 2014 masyarakat Indonesia yang ikut dalam program Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) mencapai 70% dan ditargetkan tahun 2019 mencapai 100%. Tujuan Penelitian ini untuk menganalisis pengaruh beberapa faktor umur, pendidikan, pendapatan dan dukungan keluarga. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional study. Populasi yaitu seluruh Pedagang yang ada di Pasar Segar terkhusus Penjual makanan dan minuman yang aktif yaitu 63 orang dan 51 orang yang merupakan pekerja mebel dan bukan peserta BPJS Kesehatan Mandiri. Sampel dalam penelitian ini menggunakan perhitungan total sampling yaitu semua jumlah populasi diambil dalam penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pendapatan (p=0,000) dan dukungan keluarga (p=0,000) terhadap keikutsertaannya menjadi peserta BPJS Kesehatan. Namun, tidak terdapat pengaruh antara umur (p=0,296), pendidikan (p=0.350) terhadap keikutsertaannya menjadi peserta. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan kepada pekerja informal agar mendaftarkan dirinya sebagai peserta BPJS Kesehatan dan bagi petugas BPJS Kesehatan perlumeningkatkan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya pada pedagang sektor infomal.Kata kunci : Partisipasi, Sektor Informal, BPJS Kesehatan