Lieni Lestari
STIKes Borneo Cendekia Medika Pangkalan Bun

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELATIHAN KADER PENGENDALIAN PENYAKIT HIPERTENSI PADA MASYARAKAT DI DESA PANGKALAN TIGA Lieni Lestari
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 4 No 1 (2020)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.771 KB)

Abstract

 Pendahuluan: Penyakit hipertensi di Indonesia pada tahun 2010 menduduki urutan ke tujuh dari 10 besar penyakit terbanyak rawat inap se-Indonesia. Adapun prosentase sepuluh penyakit terbesar tersebut sebagai berikut : diare dan gastritis (21,5%), demam berdarah dengue (17,7%), demam tifoid dan paratifoid (12,3%), penyakit kehamilan dan persalinan (12,2%), dispepsia (7,4%), cedera (6,5%), hipertensi esensial (5,9%), cidera intrakranial (5,8%), infeksi saluran nafas bagian atas (5,4%), pneumonia (5,1%). Penyakit darah tinggi atau hipertensi adalah suatu keadaan dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal yang di tujukan oleh angka sistolic (bagian atas) dan diastole (angka bawah) pada pemeriksaan tensi darah menggunakan alat ukur tekanan darah baik yang berupa cuff air raksa ataupun alat digital. Metode: Jenis pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah pelatihan kader pengendalian hipertensi pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Pangkalan Tiga.  Pengabdian masyarakat dilakukan pada hari Jumat, 9 Juni 2017 jam 08.00 WIB. Pada kegiatan pengabdian ini menggunakan metode ceramah untuk pemaparan materi dan demonstrasi untuk mempraktekkan pengukuran tekanan darah. Tujuan: Kader (peserta) dapat memahami tentang hipertensi dan cara mengukur tekanan darah. Perlunya pelatihan kader untuk pengendalian penyakit penyakit Diabetes mellitus, DHF dan lainnnya. Kata kunci      : Kader, Hipertensi, Masyarakat
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. T DIBPM NAIMAH KELURAHAN SIDOREJO KOTAWARINGIN BARAT KALIMANTAN TENGAH Monalisa Monalisa; Lieni Lestari; Jenny Oktarina
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 6 No 1 (2022)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.743 KB) | DOI: 10.54411/jbc.v6i1.283

Abstract

Pendahuluan: Asuhan komprehensif adalah Asuhan yang diberikan oleh bidan dari mulai masa kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas dan penggunaan kontrasepsi. Kematian ibu di Indonesia tahun 2013 masih tinggi penyebab utama perdarahan sebesar 30,13 %. Jumlah kematian ibu di provinsi kalimantan tengah pada tahun 2012 sebesar 0,03 % jumlah kematian terbanyak pada masa ibu bersalin seperti perdarahan dan kelahiran yang sulit.Tujuan mampu memberikan Asuhan dengan menggunakan manajemen Hellen Varney dan SOAP secara komprehensif atau continuity of care kepada ibu mulai masa kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas serta penggunaan kontrasepsi.Metode: Penelitian ini dalam bentuk studi kasus yang menggunakan metode case study yang terdiri dari unit tunggal.Hasil: Hasil asuhan kebidanan secara continuity of care pada masa kehamilan melakukan kunjungan antenatal care secara teratur sebanyak 6 kali kunjungan dalam batas normal. Persalinan secara fisiologis, bayi baru lahir spontan, menangis, berat badan 2.800 gram dan jenis kelamin laki-laki. Nifas tidak terdapat penyulit. Kontrasepsi yang digunakan KB suntik tiga bulan.Kesimpulan: Dari asuhan kebidanan secara continuity of care dengan keadaan normal yang meliputi kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas dan keluarga berencana berjalan sesuai rencana dengan evaluasi akhir tidak terdapat penyulit.Kata kunci : Asuhan Kebidanan Komprehensif 
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA Ny. S DI BPM LIANA PANGKALAN BUN Yuli Handayani; Angela Ditauli Lubis; Lieni Lestari
JURNAL BORNEO CENDEKIA Vol 5 No 2 (2021)
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.349 KB) | DOI: 10.54411/jbc.v5i2.265

Abstract

Pendahuluan: Asuhan kebidanan komprehensif merupakan asuhan kebidanan yang diberikan secara  menyeluruh dimulai dari ibu hamil, bersalin, bayi baru lahir, nifas dan kontrasepsi (Prawirohardjo, 2011).Metode: Jenis metode penelitian ini dilakukan dengan menggunakan studi penelaahan kasus (case study) dengan cara mengkaji suatu masalah dengan unit tunggal, unit tunggal berarti satu orang ibu hamil UK 28-32 minggu dengan menggunakan metode pemecahan masalah 7 langkah Hellen Varney, SOAP (subyektif, objektif, analisa, penatalaksanaan).Hasil: Hasil asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. E usia 34 tahun G4P3Ab0 usia kehamilan 33 minggu di Klinik Harapan Bunda Kelurahan Baru Pangkalan Bun, kunjungan kehamilan dilakukan sebanyak 7 kali. Dan pada Ny. S usia 38 tahun G4P3Ab0 usia kehamilan 39 minggu di BPM Liana Pangkalan Bun, persalinan 1 kali, BBL 1 kali, nifas 4 kali dan KB 1 kali. Selama kehamilan trimester III tidak terdapat keluhan, persalinan spontan tidak disertai komplikasi, bayi baru lahir dengan bayi baru lahir normal, masa nifas dengan nifas normal dan kontrasepsi yang digunakan yaitu metode amenorea laktasi, dari semua asuhan yang telah ada diberikan tidak terdapat penyulit dan sesuai dengan teori yang di dapatkan.Kesimpulan: Setelah dilakukan pengkajian, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi asuhan kebidanan di Ny. E dan Ny. S dapat disimpulkan bahwa kehamilan, persalinan, bayi baru lahir, nifas, dan KB normal tanpa adanya komplikasi. Hasil asuhan kebidanan secara komprehensif ini diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal dan berkualitas sesuai kebutuhan pasien.