p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JRKN
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL DENGAN MINAT MAHASISWA KEBIDANAN DALAM BERWIRAUSAHA KESEHATAN Ni Made Nurtini; NI KETUT NORIANI; KOMANG AYU PURNAMA DEWI
Jurnal Riset Kesehatan Nasional Vol. 4 No. 1 (2020)
Publisher : Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1698.856 KB) | DOI: 10.37294/jrkn.v4i1.208

Abstract

ABSTRAKLatar Belakang : Entrepreneurship merupakan proses penerapan kreativitas dan emosi dalam memecahkan suatu pemasalahan atau persoalan dan menemukan suatu peluang untuk memperbaiki kehidupan. Entrepreneurial activity akan semakin tinggi entrepreneurship level suatu negara. Pendidikan kewirausahaan dapat membentuk pola pikir, sikap, dan perilaku pada mahasiswa menjadi seorang wirausahawan sehingga mengarahkan mereka untuk memilih berwirausaha sebagai pilihan karir. Metode : Desain dalam penelitian ini analitik cross sectional dengan populasi seluruh mahasiswa Prodi D III Kebidanan STIKES Bali yang berjumlah 61 responden dengan teknik nonprobability sampling (total populasi) 61 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan teknik analisa data Pearson product moment test. Hasil : Pada faktor internal dalam berwirausaha paling banyak tinggi yaitu 52 orang (85,2%). Faktor eksternal dalam berwirausaha kesehatan paling banyak tinggi yaitu 38 orang (62,3%). Minat mahasiswa dalam berwirausaha kesehatan paling banyak tinggi yaitu 52 orang (85,2%). Analisis korelasi (r) antara faktor internal dengan minat mahasiswa kebidanan dalam berwirasusaha 0,870 menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang kuat antara faktor internal dengan minat mahasiswa kebidanan dalam berwirasusaha dengan p-value sebesar <0,001. Analisis korelasi (r) antara faktor eksternal dengan minat mahasiswa kebidanan dalam berwirasusaha 0,439  menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang kuat antara faktor internal dengan minat mahasiswa kebidanan dalam berwirasusaha dengan p-value sebesar <0,001. Kesimpulan : Meningkatkan faktor internal dan eksternal mahasiswa untuk meningkatkan minat berwirausaha sangat penting dalam rangka memantapkan mahasiswa agar mampu bersaing di pasar bebas khususnya wirausaha bidang kesehatan.Kata Kunci : Internal, Eksternal, Minat BerwirausahaABSTRACTBackground : Entrepreneurship is the process of applying creativity and emotion in solving a problem or problem and finding an opportunity to improve life. Entrepreneurial activity will be the higher level of entrepreneurship in a country. Entrepreneurship education can shape the mindset, attitudes, and behavior of students to become entrepreneurs so that it directs them to choose entrepreneurship as a career choice.Methods : The design in this study was cross sectional analytic with the participation of all students of Study Program D III of STIKES Bali Midwifery involving 61 respondents with nonprobability sampling (total population) 61 respondents. Data collection using a questionnaire with Pearson product moment test data analysis techniques.Results : The most internal factors in entrepreneurship were 52 people (85.2%). External factors in entrepreneurship are 38 people (62.3%). The smallest number of students in health entrepreneurship were 52 people (85.2%). Analysis of the difference (r) between internal factors and the interest of midwifery students in entrepreneurship 0.870 shows the factors that occur between internal factors and the interest of midwifery students in entrepreneurship with a p-value of <0.001. Analysis of the difference (r) between external factors and the interest of midwifery students in entrepreneurship 0.439 shows the fact that occurs between internal factors and the interest of midwifery students in entrepreneurship with a p-value of <0.001.Conclussion : Improving the internal and external factors of students to increase entrepreneurial interest is very important in order to strengthen students to be able to compete in the free market, especially health care entrepreneurs.Keywords: Internal, External, Entrepreneurial Interest
Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kecemasan Ibu Hamil di Masa Pandemi Covid-19 Di Praktek Mandiri Bidan Wilayah Kerja Denpasar Selatan Ni Made Nurtini; Komang Ayu Purnama Dewi; Ni Ketut NorianI
Jurnal Riset Kesehatan Nasional Vol. 5 No. 2 (2021)
Publisher : Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1850.912 KB) | DOI: 10.37294/jrkn.v5i2.330

Abstract

ABSTRAKLatar Belakang : Pandemi COVID-19 dialami oleh seluruh negara di dunia,  pelayanan kesehatan maternal dan neonatal terkena dampak baik secara akses maupun kualitas. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa hubungan tingkat pengetahuan dengan kecemasan ibu hamil di masa pandemi Covid-19. Metodelogi dalam penelitian ini adalah analitik cross sectional. Populasi semua ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan di Praktek Mandiri Bidan (PMB) Wilayah Kerja Denpasar Selatan, pada bulan Januari sampai Februari 2021. Pengambilan sample dilakukan secara incidental sampling. Jumlah sample yang digunakan 100 orang ibu hamil. Intrumen pengumpulan  data dalam penelitian ini adalah kuesioner dengan google form (online). Analisa bivarite yang digunakan Spearmen Rho. Hasil penelitian ini responden paling banyak memiliki pengetahuan baik sejumlah 92 responden (92%), responden paling banyak dikategorikan normal untuk kecemasan sejumlah 96 responden (96%) dan 4 responden yang mengalami kecemasan ringan. Ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan kecemasan ibu hamil di masa pandemi Covid-19 dengan  nilai koefisien korelasi (r)= 0,504, hal ini menunjukkan ada korelasi positif antara tingkat pengetahuan dengan kecemasan ibu hamil di masa pandemi Covid-19. Kesimpulan hasil ini penelitian ini bahwa semakin baik pengetahuan, kecemasan ibu semakin baik (normal).Kata kunci : pengetahuan, ibu hamil, kecemasan, covid-19