Bagdawansyah Alqadri
Prodi PPKn FKIP Universitas Mataram

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KESADARAN MAHASISWA TERHADAP PENYEBARAN PAHAM RADIKALISME MELALUI MEDIA LITERASI ONLINE Muh. Zubair; Bagdawansyah Alqadri; Fitriah Artina
SUPREMASI: Jurnal Pemikiran, Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, Hukum dan Pengajarannya Vol 17, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/supremasi.v17i1.33263

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesadaran mahasiswa terhadap penyebaran radikalisme melalui media literasi online, dan literasi media online mahasiswa terhadap penyebaran radikalisme. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kesatuan kesadaran, indikator pemahaman radikal dari Tahir (2020), dan kerangka literasi media baru Hen (2011). Untuk mendapatkan gambaran yang komprehensif tentang pemetaan kesadaran mahasiswa tentang penyebaran radikalisme melalui media literasi online. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Jenis survei yang digunakan adalah survei cross sectional. Survei ini dilakukan di Universitas Mataram. Populasi adalah mahasiswa dari seluruh mahasiswa S1 yang sedang aktif kuliah di Universitas Mataram yang menjadi sasaran survei. Distribusi sampel untuk masing-masing program studi, untuk kebutuhan analisis berbasis variabel peneliti menggunakan purposive sampling agar setiap fakultas terdistribusi secara merata. Hasil Penelitian: (1) Media online mengambil porsi dan peran yang sangat besar dalam memberikan informasi kepada masyarakat, dalam hal ini mahasiswa, diketahui semua mahasiswa memiliki akun media sosial, dan umumnya menggunakan dan memiliki tiga akun media sosial, dimana WhatsApp merupakan media sosial yang paling banyak digunakan, kemudian Instagram, facebook, youtube, Tiktok, twitter, line, block dan media sosial lainnya. Data lain yang mendukung bahwa semua siswa menggunakan akses internet sebagai sumber informasi; (2) media online berperan penting dalam menangkal dan memberikan informasi kepada masyarakat tentang isu radikalisme sehingga masyarakat dapat mengambil langkah untuk mencegah berkembangnya gerakan ekstremis yang mengangkat tiga isu yang selalu disebarkan oleh kelompok radikal, yaitu intoleransi, anti-Pancasila, dan anti NKRI; (3) literasi literasi online merupakan solusi dan strategi dalam membentuk otonomi kritis yang diperlukan untuk berinteraksi dengan media secara sehat dan bertanggung jawab, mengurangi dampak negatif media dan memaksimalkan dampak positif.
PERAN PONDOK PESANTREN DALAM MEMBENTUK PERILAKU SOSIAL SANTRI (STUDI DI PONDOK PESANTREN DARUL MIHAJIRIN PRAYA PRAYA, LOMBOK TENGAH) Anwar Liastamin; M. Mabrur Haslan; Bagdawansyah Alqadri; Muh. Zubair
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 8 No. 2 (2023): Volume 08 No 02, September 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v8i2.10435

Abstract

There are violations of the rules that have been made, such as bullying, taking cell phones and leaving the hut without permission, and stealing other people's belongings which can have an impact on reducing the quality of students' social behavior. This research aims to analyze the role of the Darul Muhajirin Praya Islamic boarding school in shaping the social behavior of students, and the factors that influence it. The subjects of this study were administrators, ustadz, school teachers, and students of the Darul Muhajirin Praya Islamic boarding school. Data was collected using interview, observation, and documentation techniques. Data were analyzed using qualitative data analysis techniques, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the research show that the Darul Muhajirin Praya Islamic boarding school carries out its role as a fosterer of social behavior for students by organizing activities to clean the boarding school environment, a culture of eating together, and giving respect to older people. Apart from that, he is also an organizer of religious activities such as holding Fiqh book study activities, muhadarah/speech practice, reading wirid/prayer together, learning to read the Al-Qur'an, and Khalakoh or group discussions. In shaping the social behavior of students, it is also influenced by internal factors such as the existence of facilities and infrastructure, the availability of teachers and administrators, as well as the existence of boarding school regulations that must be obeyed, and external factors such as cooperation with the school and with Bank Syari'ah Indonesia.