Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Finding Ways to Improve Employee Performance in Banking Sector Ahyar Yuniawan; Eldes Willy Filatrovi; Khoirul Attiq
Media Ekonomi dan Manajemen Vol 35, No 2 (2020): Empowering Corporate Governance for Sustainable Development
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis UNTAG Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.825 KB) | DOI: 10.24856/mem.v35i2.1521

Abstract

The purpose of this research is to investigate the effects of individual characteristics andIntrinsic motivation on innovative behaviour and employee performance, and the effectinnovative behaviour on employee performance. The study was conducted at banking company, the sample size is about 200 employees. Methods of data analysis used in thisstudy is a quantitative analysis method where quantitative data analysis method is a method of analysis in the form of figures and calculations using statistical methods. In simplify the analysis process, will be used Structural Equations Modeling (SEM). According to the analysis, it is concluded as the followings: individual characteristics has a positive effect oninnovative behaviour; intrinsic motivation has a positive effect on innovative behaviour; individual characteristics has a positive effect on employee performance intrinsic motivation has a negative effect on employee performance and innovative behaviour has apositive effect on employee performance. The results of this study and the limitations found to be a source of ideas and input for the development of this study in the future, the suggested expansion of this research include: Future research is not only done from one employee's perspective, rather it is recommended at the same time from two points of view, namely the perspective of the leaders / top management / manager and also the point of view of the employees themselves.
PENGELOLAAN BURNOUT KARYAWAN GUNA MENGHENTIKAN CYBERLOAFING Khoirul Attiq; Eldes Willy Filatrovi
Among Makarti Vol 15, No 1 (2022): AMONG MAKARTI
Publisher : STIE AMA Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52353/ama.v15i1.232

Abstract

Karyawan adalah aset perusahaan yang sangat penting untuk tetap dikelola dengan baik. Pengelolaan karyawan yang baik akan memaksimalkan produktivitas. Produktivitas tinggi ditimbulkan karena adanya kondisi fisik dan mental karyawan ditempat kerja yang sangat baik. Kondisi ini rentan sekali dengan beberapa masalah yaitu masalah peran dalam pekerjaan atau role overload. Akhirnya hal inilah yang membuat karyawan menjadi kelelahan kerja (burnout). Burnout mampu menyebabkan karyawan melakukan perbuatan yang diluar pada tugas yang menjadi tanggung jawab pekerjaannya. Salah satunya adalah perbuatan cyberloafing atau menggunakan akses internet berlebihan dari tanggung jawab pekerjaannya yang semestinya. Populasi penelitian adalah karyawan BPR BKK di Kota Semarang. Desain pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara purposive sampling dengan hasil sampel adalah 150 orang. Analisis data ini menggunakan Structural Equation Model (SEM) melalui program AMOS (Analysis of Moment Structure). Hasil penelitian menunjukkan konflik peran dan role overload berpengaruh positif terhadap burnout pegawai, konflik peran dan burnout berpengaruh positif terhadap cyberloafing, dan role overload tidak berpengaruh terhadap cyberloafing.
PENERAPAN ISLAMIC WORK VALUES UNTUK MENCAPAI KOMITMEN ORGANISASI DAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR Eldes Willy Filatrovi; Khoirul Attiq
JURNAL ILMIAH EDUNOMIKA Vol 6, No 2 (2022): EDUNOMIKA : Vol. 06, No. 02, 2022
Publisher : ITB AAS INDONESIA Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/jie.v6i2.5548

Abstract

Mempelajari kesalahan dan kesuksesan generasi-generasi sebelumnya menjadi penting untuk mengurangi permasalahan yang mungkin terjadi tempat kerja serta dapat dijadikan cara pencapaian tujuan organisasi secara lebih efisien. Dalam Angeline (2011) yang mengadaptasi penelitian Dries et al. (2008) dan Zemke et al. (2000) generasi Z dinilai sebagai generasi yang bekerja dalam tim secara lebih baik, lebih kooperatif, dan lebih optimis pada masa depan dibandingkan dengan generasi X dan generasi Y. Mereka tidak suka prosedur pengawasan yang ketat dan jadwal kerja yang kaku. Millenial akan lebih lama bertahan dalam pekerjaan atau perusahaan yang telah menggunakan teknologi canggih, pekerjaan yang menantang dan yang mereka anggap menyenangkan. Sikap yang dimiliki oleh generasi Z inilah yang akhirnya menimbulkan pertanyaan apakah sesuai dengan kaidah yang diajarkan dalam islamic work value yang berasal dari Al-Quran dan Hadist yang menekankan untuk menjalin kerjasama dan selalu bekerja keras yang merupakan salah satu cara untuk menghapus dosa (Ali & Al‐Owaihan, 2008). Selain itu, adanya keyakinan bahwa Tuhan tidak menguji hamba-Nya melebihi kemampuan dan percaya bahwa Tuhan memberi hal yang kita butuhkan bukan hal yang kita inginkan sehingga melalui kepercayaan tersebut dapat memperkuat dan memperlemah komitmen organisasi menjadi sikap perilaku yang mengarah pada Organizational Citizenship Behavior yang memposisikan islamic work value sebagai variabel intervening atau penghubung pengaruh kecerdasan spiritual dan religiusitas terhadap komitmen organisasi dan sikap kinerja yang mengarah pada Organizational Citizenship Behavior.
MANAGING EMPLOYEE ENGAGEMENT IN GENERATION Z Eldes Willy Filatrovi; Khoirul Attiq
International Journal of Economics, Business and Accounting Research (IJEBAR) Vol 4, No 4 (2020): IJEBAR, VOL. 4, ISSUE 04, DECEMBER 2020
Publisher : LPPM ITB AAS INDONESIA (d.h STIE AAS Surakarta)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/ijebar.v4i4.1533

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of compensation equity and development opportunities as well as psychological meaningfulness on employee engagement. The study was conducted on 150 generation Z employees in Central Java. Analysis using SEM (AMOS) shows several findings: compensation fairness affects psychological meaningfulness; fairness compensation has no effect on employee engagement; career opportunities for psychological meaningfullness; Career opportunities have no effect on employee engagement; Psychological meaningfullness affects employee engagement ..
PENYULUHAN UMKM GO-DIGITAL DI MASA PANDEMI DI KELURAHAN LAMPER LOR KECAMATAN SEMARANG SELATAN KOTA SEMARANG Taufiq Andre Setiyono; Mekani Vestari; Muhammad Yusuf; Muliawan Hamdani; Khoirul Attiq
Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG) Vol 5 No 2 (2022): Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG), November 2022
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30869/jag.v5i2.952

Abstract

Perkembangan teknologi dewasa ini sudah menyentuh berbagai sektor dimasyarakat. Suatu entitas usaha mampu menciptakan keunggulan bersaing dengan perantaraan teknologi. Tujuan diadakannya pengabdian kepada masyarakat di Kelurahan Lamper Lor Kecamatan Semarang Selatan Kota Semarang adalah untuk memberikan penyuluhan mengenai pemanfaatan media sosial untuk memperluas jangkauan pasar. Melalui penyuluhan ini, diharapkan warga setempat dapat mempromosikan hasil Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM). Metode yang digunakan dengan cara memberikan penyuluhan kepada pelaku UMKM. Materi yang diangkat meliputi Penentuan Biaya Produksi, Akuntansi untuk UMKM, perpajakan UMKM, Pemasaran Digital, dan pengelolaan Manajemen Sumber Daya Manusia. Hasil yang diharapkan adalah pelaku UMKM mampu memperluas jangkauan pasar melalui media sosial maupun marketplace.
Membangun Kesiapan Kerja Mahasiswa Ditinjau Dari Pelatihan, Dukungan Sosial Dan Efikasi Diri Tia Mitra; Khoirul Attiq
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 5 No. 2 (2024): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v5i2.4313

Abstract

The aim of this research is to evaluate whether training and social support have an impact on work readiness, with self-efficacy as an intervening variable. The research population includes undergraduate students in Semarang city who have participated in competency training, with a sample size of 94 students selected through purposive sampling using the Slovin formula. Data was collected through a survey using a questionnaire instrument. The results of this study indicate that : (1)Training (X1) has a significant positive effect on work readiness (Y), (2) Training (X1) also has a positive effect on self-efficacy (Z), (3) Self-efficacy (Z) has a positive effect on work readiness (Y), (4) Social support (X2) does not have a significant effect on work readiness (Y), (5) Social support (X2) has a positive effect on self-efficacy (Z), (6,7) Furthermore, the test of indirect effects indicates that self-efficacy (Z) positively mediates the relationship between training (X1) and work readiness (Y), as well as the relationship between social support (X2) and work readiness (Y).