Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENJERNIHAN AIR DI RT 001/RW 013 KELURAHAN PASIE NAN TIGO Helga Yermadona; Femi Earnestly; Suryani; Firdaus
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 (2019): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: Special Issues 1 "Semangat Perguruan
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The water problem occurs in RT 001/RW 013 Pasie Nan Tigo Padang because they still use water ground source to fulfill their daily needs. From 30 families in RT 001/RW 013 Pasie Nan Tigo 70% of the society still have well water containing turbid, sands, and unpleasant odors. They don’t consume well water for drinking but for washing only. To fulfill their daily drinks, they must buy gallon water. Based on this problem, we offer the solution to help them to improve water sources by applying PKM (service for society) to make the procurement of clean water. Therefore, we gave them soft skill training by giving knowledge about the materials of natural and artificial purifying and hard skill training by giving the practical training about how to make the water purifying equipments. The activity focuses on the society of RT 001/RW 013 who have turbid water in their house by distributing the questionnaires before and after activity was done. The questionnaires are mostly about the society’s knowledge of water purification. There is an increasing to the society’s knowledge and skills on how to make simply water purification. The quality was increased since no turbid, no sands, and no unpleasant odors anymore after purification.
Sosialisasi Keamanan Jajanan Makanan Terhadap Kesehatan Ibu-Ibu PKK Jorong Tanjung Barulak, Nagari Kubang Kabupaten 50 Kota Helga Yermadona; Femi Earnestly; Firdaus; Muchlisinalahuddin; Sri Wahyuni
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2022): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v6i3.10159

Abstract

The presence of street food in Kubang village varies greatly in the form of light and heavy snacks. Since the mothers in Jorong Tanjung Barulak have activities to help their husbands in farming, they prioritize buying snacks for family daily food needs that focuses on being full and delicious, without paying attention to nutrition and its effects. Various diseases can appear such as diarrhea and poisoning. The mother lacking time and the awareness to make their own family meals is a problem. Giving information about the safety street food is necessary in order they can intelligently choose snacks, know the good foods and not good for their children, educate the types healthy and practical food to make by themselves that lacks synthetic dyes, preservatives, and flavor enhancers. The increase of the healthy food knowledge is known from the results of the questionnaires distributed before and after from 36% to 86.67%.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA UNTUK MAHASISWA KEPERAWATAN MELALUI KEGIATAN INFORMATION GAP PADA STIKES MERCUBAKTIJAYA PADANG Firdaus Firdaus; Femi Earnestly
Menara Ilmu Vol 16, No 2 (2022): VOL. XVI NO. 2 OKTOBER 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i2.3788

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berbicara mahasiswa melalui kegiatan information gap di STIKes Mercubaktijaya Padang. Dari penelitian pendahuluan, ditemukan bahwa mahasiswa keperawatan mengalami kesulitan dalam berbicara seperti pemahaman, pengucapan, tata bahasa, kosa kata, dan kefasihan. Penelitian tindakan kelas merupakan desain dari penelitian ini. Dua siklus yang terdiri dari empat pertemuan untuk setiap siklus dilakukan dalam penelitian ini, dan dua pertemuan tambahan untuk melakukan post-test setelah siklus I dan siklus II. Prosedur penelitian penelitian ini terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Mahasiswa Keperawatan kelas II menjadi subjek penelitian. Sebanyak 56 mahasiswa dilibatkan untuk mengikuti penelitian tersebut.Analisis data menunjukkan peningkatan signifikan pada kemampuan berbicara mahasiswa di setiap siklus. Hasil siklus I memperoleh nilai rata-rata sebesar 2,82. Peningkatannya sekitar 1,00. dibandingkan dengan pre-test. Hasil pada siklus II (post test) meningkat menjadi 4,00. Dalam aspek berbicara, peningkatannya adalah 1,27 untuk kelancaran dan 1,20 untuk pemahaman, 1,02 untuk pengucapan 1,02 untuk kosakata dan tata bahasa 0,97. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan information gap efektif untuk meningkatkan kemampuan berbicara mahasiswa keperawatan di STIKes Mercubaktijaya Padang. Siswa memiliki kepercayaan diri untuk menyampaikan topik mereka. Peningkatan yang lebih terdapat pada kefasihan dan pemahaman dibandingkan dengan aspek lain. Kata kunci: Kegiatan information gap, kemampuan berbicara, mahasiswa keperawatan
Pelatihan Metode CILUKBA (Cium, Peluk, Asupan) untuk Mencegah Stunting di Keluharan Kubu Marapalam Kecamatan Padang Timur Kota Padang Nila Eza Fitria; Delvi Hamdayani; Armein Syahid; Firdaus Firdaus
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 4 No 4 (2022): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2022
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v4i4.1330

Abstract

Stunting merupakan salah satu permasalahan utama di Indonesia. Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021 yang dilaksanakan Kementerian Kesehatan, angka prevalensi stunting di Indonesia pada tahun 2021 sebesar 24,4%. Upaya pemerintah Indonesia dalam menurunkan angka stunting dapat dilihat dari dikeluarkannya Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting yang dijadikan payung hukum bagi Strategi Nasional Percepatan Penurunan Stunting yang telah dilaksanakan sejak tahun 2018. Strategi nasional tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas persiapan kehidupan berkeluarga, menjamin pemenuhan asupan gizi anak, memperbaiki pola asuh, meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan, serta meningkatkan kualitas air minum dan sanitasi. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan kader tentang upaya pencegahan stunting melalui metode CILUKBA (Cium, Peluk dan Asupan). Metode Kegiatan ini dilakukan edukasi tentang pencegahan stunting dan menu makanan bergizi untuk anak kepada ibu-ibu balita oleh tim pengabdi dan kader yang sudah dilatih pada kegiatan pertama serta pola asuh, asih dan asah terhadap anak dalam menstimulasi tumbuh kembang anak.
PENGENALAN MAKANAN SEHAT DAN ZAT ADITIF BERBAHAYA BAGI SISWA/I MAN 2 PADANG Vivi Syofia S; Firdaus; Zulham Efendi; Farida Ariyani
JURNAL ABDI MERCUSUAR Vol. 3 No. 1 (2023): JURNAL ABDI MERCUSUAR
Publisher : LPPM STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36984/jam.v3i1.383

Abstract

Latar Belakang : Keberadaan makanan jajanan yang menampilkan warna menarik dan rasa yang lezat memberi kesempatan pada siswa/I MAN 2 Padang untuk memilih membeli makanan jajanan disekolah daripada membawa makanan bekal yang disiapkan oleh ibu mereka dari rumah. Apabila dilihat dari segi penampilan makanan jajanan tersebut memungkinkan diberikan keberadaan zat aditif seperti pengawet, pewarna dan penguat rasa yang berlebihan yang bisa memberikan dampak buruk terhadap kesehatan para siswa tersebut. Oleh karena itu, kami dari dosen STIKes Mercubaktijaya Padang berkeinginan untuk mengadakan kegiatan pengabdian berupa pengenalan makanan sehat dan zat aditif berbahaya bagi siswa/I MAN 2 Padang dengan harapan, para siswa tersebut bisa lebih selektif dan cerdas dalam memilih makanan jajanan yang akan mereka konsumsi. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode ceramah menggunakan media pembelajaran powerpoint, dengan memasukkan jenis-jenis makanan diperkirakan mengandung zat aditif yang berlebih. Hasil angket awal ditemukan bahwa sekitar 20% siswa belum mengetahui dan memahami keberadaan zat aditif berlebih dan membahayakan bagi siswa tersebut. Para siswa memilih makanan jajanan yang dibeli melihat dari warna makanan menarik dan rasa yang lezat. Setelah dilakukan presentasi pengenalan makanan sehat dan zat aditif berbahaya, para siswa tersebut telah menyadari bahwa kebiasaan membawa bekal dari rumah lebih baik daripada membeli makanan jajanan disekolah demi menjaga kesehatan mereka.
PEMANFAATAN MINYAK JELANTAH UNTUK PEMBUATAN SABUN PADA BANK SAMPAH LIDAH MERTUA KOTA PADANG Femi Earnestly; Firdaus Firdaus; Desmarita Leni D; Rahmawati Rahmawati; Riza Muharni; Helga Yermadona
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v5i1.3927

Abstract

Masalah sampah menjadi salah satu permasalahan dalam lingkungan hidup yang paling signifikan terjadi di Indonesia termasuk Kota Padang. Bank sampah merupakan salah satu solusi dari Pemerintah dimana bank sampah lidah mertua sebagai mitra kegiatan pebgandian kami adalah salah satu bank sampah kota Padang, dengan nasabah 100 orang. Nasabah bank sampah mempunyai permasalahan tentang bagaimana pengolahan minyak jelantah yang sudah menumpuk dirumah mereka masing-masing. Minyak jelantah jadi momok yang menakutkan bagi mereka karena apabila dipakai untuk menggoreng akan menyebabkan penyakit berbahaya (kanker, hipertensi, jantung, stroke), sedangkan minyak jelantah yang dibuang dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah memberikan inovasi untuk memanfaatkan minyak jelantah menjadi suatu produk bernilai jual, serta dapat meningkatkan keterampilan mitra. Metode pengabdian dilaksanakan yaitu workshop dan pendampingan secara langsung dengan peserta sebanyak 17 orang. Pembagian kuisioner awal dan akhir diberikan kepada mitra untuk mengetahui sejauh mana pemahamannya terhadap pembuatan sabun ini, dimana terjadi peningkatan keterampilan mitra dari 57% ke 93,53%.
PELATIHAN ASERTIF UNTUK MENCEGAH KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK AUTIS SPECTRUM DISORDER DENGAN GANGGUAN KOMUNIKASI SOSIAL Firdaus Firdaus; Wia Septia; Salsabila Hanifa; Femi Earnestly
RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v5i1.3929

Abstract

Pembelajaran psikososial yang disesuaikan dengan kondisi fisik dan mental yang dipunyai oleh anak autis sangatlah penting dilakukan diantaranya pengetahuan seks dan kekerasan atau penyimpangan. Seiring perkembanagan fisik mereka yang mendekati remaja, pemberian informasi yang lugas dan bisa dimengerti sesuai kategori mareka akan membawa mereka menuju perkembangan yang baik. Sekolah SLB Autis Mitra Ananda menyiapkan anak didiknya melakukan pelatihan asertif untuk mengantisipasi perkembangan yang terjadi. Oleh karna itu, Tim Dosen STIKes Mercubaktijaya Padang telah mengadakan kegiatan pengabdian kepada anak didik Sekolah SLB Autis Mitra Ananda berupa pelatiahan asertif untuk mencegah kekerasan seksual pada anak autis spectrum disorder dengan kondisi gannguan komunikasi social dengan presentasi bergambar, gerak lagu dan praktek langsung yang mengandung unsur asertif. Pelatihan pengetahuan yang diberikan terdiri dari building rapport, target prilaku, edukasi seks PP, BB dan ISR, edukasi seks IAS dan CM, Non-verbal asertif dan Verbal Asertif. Perbandingan hasil angket pengetahuan awal dibandingkan dengan hasil angket akhir adalah 27.87% pada awal tes menjadi 72.13% pada tes akhir. Peserta didik merasakan pengetahuan yang meningkat setelah diberikan pelatihan asertif dan mereka lebih memahami tindakan pencegahan kekerasan seksual yang mudah dicerna.