Ramlan
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENGARUH STRESS TERHADAP KINERJA PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS KOTA KABUPATEN ENREKANG Elvitasari; Ramlan; Usman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 5 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v6i2.892

Abstract

ABSTRAK Stress merupakan suatu bentuk tanggapan baik fisik maupun psikis seseorang saat dihadapkan dengan keadaan yang tidak sesuai antara tuntutan dengan kemampuan untuk mengatasinya. Stres dapat berdampak positif maupun negatif tergantung pada respon individu dalam menghadapinya.Kinerja merupakan bagaimana seseorang diharapkan dapat berfungsi dan berperilaku sesuai dengan tugas yang telah dibebankan kepadanya.Setiap harapan mengenai bagaimana seseorang harus berperilaku dalam melaksanakan tugas, berarti menunjukkan suatu peran seorang perawat yang ada di Puskesmas.Penelitian ini dilaksanakan selama 2 bulan yaitu bulan Agustus – September 2018 dengan jumlah responden 16 0rang yaitu perawat yang berada di puskesmas kota Kabupaten Enrekang.Tujuan peneliti Untuk mengetahui pengaruh stress kerja terhadap kinerja perawat Di Puskesmas Kota Enrekang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Dalam penelitian survei, informasi dikumpulkan dari responden dengan menggunakan kuesioner. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling karena seluruh populasi akan digunakan sebagai sampel.Hasil analisis dengan uji statistik Chi Square diperoleh dengan p value 0,017. p (value) = 0,013 > 0.05, maka Ha diterima, hal ini berarti ada pengaruh stress kerja terhadap kinerja perawat dalam memberikan pelayanan kesehatan Di Puskesmas Kota Kabupaten Enrekang. Kata kunci : Stress kerja, kinerja perawat ABSTRACT Stress is a form of response both physically and psychologically to a person when faced with a situation that does not match demands with the ability to cope with them. Stress can have a positive or negative impact depending on the individual's response to it. Stress can have a positive or negative impact depending on the individual's response to it. Performance is how a person is expected to function and behave in accordance with the task that has been assigned to him. Every expectation regarding how someone should behave in carrying out their duties means showing the role of a nurse in the Puskesmas. This research was conducted for 2 months, namely August - September 2018 with 16 respondents, namely nurses who were in the municipal health center in Enrekang Regency. Researchers to determine the effect of work stress on the performance of nurses at the Enrekang City Health Center. This study uses a quantitative approach using a survey method. In survey research, information is collected from respondents using a questionnaire. The sampling technique is total sampling because the entire population will be used as a sample. The results of the analysis with Chi Square statistical test were obtained with a p value of 0.017. p (value) = 0.013> 0.05, then Ha is accepted, this means that there is an effect of work stress on the performance of nurses in providing health services at the City Health Center, Enrekang Regency. Keywords: Job stress, nurse performance
PERAN KADER DALAM PEMANFAATAN APOTEK HIDUP DI DESA KARRANG KECAMATAN CENDANA KABUPATEN ENREKANG Sukma; Ramlan; Makhrajani Majid
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.705 KB) | DOI: 10.31850/makes.v2i2.136

Abstract

Apotek hidup merupakan suatu tempat yang berisikan berbagai tanaman obat yang ditanam di dalamnya yang bermanfaat untuk keperluan sehari-hari dan pengobatan. Disebut tanaman obat karena tanaman ini mengandung berbagai manfaat khasiat yang berguna bagi pengobatan suatu penyakit. Peran kesehatan dalam hal ini merupakan salah satu faktor yang sangat mempengaruhi perubahan perilaku masyarakat untuk memanfaatkan apotek hidup. Pemanfaatan pekarangan rumah dengan hijauan tanaman dalam bentuk taman merupakan prinsip hidup yang telah membudaya bagi masyarakat untuk kembali ke alam (back to nature). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran kader dalam pemanfaatan apotek hidup berdasakan sikap dan tindakan di Desa Karrang Kecamatan Cendana Kabupaten Enrekang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif survey dengan pengambilan sampel menggunakan teknik Nonprobability yaitu sempel jenuh atau sering disebut total sampling sehingga dalam penelitian ini populasi sebagai sampel. Metode ini merupakan suatu metode penelitian yang digunakan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau diskripsi tentang suatu keadaan secara objektif. Sasaran penelitian yaitu kader kesehatan sebanyak 15 orang di Desa Karrang Kecamatan Cendana Kabupaten Enrekang. Adapun waktu penelitian ini dilaksanakan pada Juli sampai Agustus 2018. Hasil penelitian menunjukkan peran yang baik oleh kader kesehatan dalam pemanfaatan pekarangan untuk penanaman tanaman obat yang terlihat dalam sikap dan tindakan kader dengan 100% baik. Sebaiknya, tanaman apotek hidup lebih dilestarikan, agar anak cucu kita merasakan nikmatnya obat-obat. Rawatlah apotek hidup yang tumbuh di sekitar kita, bersihkan dari gangguan hama ataupun tumbuhan lain yang merugikan. Karena, apotek hidup adalah salah satu jenis tanaman obat, maka gunakanlah sesuai penyakit yang diderita
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN LINGKUNGAN PERGAULAN TERHADAP PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA NARAPIDANA DI RUTAN KELAS IIB SIDRAP Hestiria Anggraeni Hesti; Ramlan; Henni Kumaladewi Hengky
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 3 No 3 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v3i3.304

Abstract

Penyalahgunaan narkotika di Indonesia sudah sangat merajalela. Hal ini terlihat dengan makin banyaknya pengguna narkotika dari semua kalangan dan peredaran narkotika yang terus meningkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan Tingkat Pengetahuan, Lingkungan Pergaulan, Sikap dan Ketersediaan narkoba di Rutan Kelas IIB Sidrap. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Waktu penelitian dilakukan selama ± 1 bulan dimulai pada akhir bulan juli – akhir bulan agustus 2019 dan lokasi penelitiannya adalah dilaksanakan di Rutan kelas IIB Sidrap. Penarikan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode purvosive sampling, Sampel dalam penelitian ini berjumlah 81 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner analisis data menggunakan chi-square melalui program spss versi 21 dengan kriteria yaitu Ha diterima jika p < 0,05 atau H0 ditolak jika p > 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan (p=0,002), lingkungan pergaulan (p=0,000), sikap (p=0,000), ketersediaan narkoba (p=0,000) secara signifikan ada hubungan terhadap penyalahgunaan narkoba di Rutan Kelas IIB Sidrap.
EFEKTIVITAS PROGRAM KAMPUNG KELUARGA BERENCANA (KB) GUNA MEWUJUDKAN KELUARGA KECIL MANDIRI DI KELURAHAN LABUKKANG KOTA PAREPARE RUSMA AYU R; Ramlan; Ayu Dwi Putri Rusman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 3 No 3 (2020): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v3i3.309

Abstract

Pemerintah telah mengeluarkan program KB, namun program tersebut dirasa lambat laun melemah dari berbagai sudut persoalan, mulai dari pencapaian peserta KB yang mengalami penurunan, dan juga kurangnya kesadaran masayarakat akan pentingnya program tersebut sebagai keperluan kesehatan serta kesejahteraan dimasa yang akan datang. Pengetahuan yang minim terkait program KB menjadikan timbulnya rasa kurang tertarik masyarakat untuk ikut serta dalam program KB. Sehingga dengan adanya program Kampung KB ini di harapkan menjadi inovasi strategis yang akan secara utuh terjun langsung di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Efektifitas program Kampung KB guna mewujudkan keluarga kecil mandiri di Kelurahan Labukkang Kota Parepare. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan tentang efektifitas program Kampung KB guna mewujudkan keluarga kecil mandiri. Instrument dalam penelitian yang digunakan adalah wawancara langsung mengunakan kuesioner dan dokumentasi, dengan jumlah sampel sebanyak 10 orang, yang terdiri dari 2 informan utama dan 8 orang informan kunci. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektifitas program Kampung KB guna mewujudkan keluarga kecil mandiri di Kelurahan Labbukang Kota Parepare ditemukan bahwa (1) Pemahaman program Kampung KB belum efektif, (2) Ketepatan sasaran program Kampung KB efektif, (3) Ketepatan waktu pelaksanaan program Kampung KB efektif, (4) pencapaian tujuan program Kampung KB belum efektif, dan (5) perubahan nyata sudah efektif.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, LINGKUNGAN SOSIAL DAN SUMBER INFORMASI TERHADAP PENYAKIT MENULAR SEKSUAL (PMS) PADA REMAJA DI SMA NEGERI 3 PAREPARE Nur Qalbi; Ramlan; Henni Kumaladewi Hengky
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 4 No 3 (2021): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v4i3.392

Abstract

Remaja Indonesia saat ini sedang mengalami perubahan sosial yang cepat dari masyarakat tradisional menuju masyarakat modern, yang mengubah norma-norma , nilai-nila dan gaya hidup mereka. Perubahan-perubahan yang terjadi pada remaja dapat menimbulkan permasalahan yang dapat mengganggu perkembangan di masa depan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan, lingkungan sosial, dan sumber informasi terhadap penyakit menular seksual pada remaja di SMA Negeri 3 Parepare. Metode penelitian menggunakan metode survei analitik, pendekatan cross sectional. Penarikan sampel sistematik random sampling, didapatkan 101 sampel. Pengumpulan data penelitian melalui pengisian kuesioner, data dianalisis menggunakan SPSS versi 24. Hasil penelitian diperoleh ada hubungan tingkat pengetahuan (p=0,010), sumber informasi (p=0,003) terhadap pengetahuan penyakit menular seksual pada remaja, dan tidak ada hubungan lingkungan sosial terhadap pengetahuan penyakit menular seksual pada remaja (p=0,710) di SMA Negeri 3 Parepare. Saran, untuk instansi terkait khususnya sekolah untuk terus memberikan informasi melalui penyuluhan atau seminar serta mengadakan perbaikan kebijakan guna meningkatkan pengetahuan penyakit menular seksual pada remaja.
EFEKTIVITAS KARTU CEGAH STUNTING TERHADAP PENGETAHUAN KEHAMILAN CALON PENGANTIN DI KUA KOTA PAREPARE Fitriani Fitriani; Ramlan; Ayu Dwi Putri Rusman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 4 No 3 (2021): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v4i3.617

Abstract

Persiapan kehamilan yang rendah mengakibatkan komplikasi kehamilan dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas bagi ibu dan janin. Perencanaan kehamilan yang sehat harus dilakukan sebelum masa kehamilan, sehingga akan berdampak positif pada kondisi calon ibu dan janin.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas kartu cegah stunting terhadap pengetahuan kehamilan calon pengantin di KUA Kota Parepare.Jenis penelitian quasi eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest. Sampel adalah calon pengantin yang terdaftar di KUA Kota Parepare Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah sampel 71 responden. Pengumpulan data menggunakan kusioner sebelum dan sesudah diberikan perlakuan permainan kartu cegah stunting.Analisis data menggunakan uji wilcoxon. Maka diperoleh jumlah pengetahuan calon pengantin sebelum perlakuan sebesar 25,43 dan sesudah diberikan perlakuan terjadi peningkatan pengetahuan sebesar 29,00, sehingga selisih pengetahuan calon pengantin sebesar 3,57. Kesimpulan hasil penelitian pemberian kartu cegah stunting efektif terhadap peningkatan pengetahuan calon pengantin (p=0,00), sehingga kartu cegah stunting dapat digunakan sebagai media pendidikan kesehatan. Disarankan perlu meningkatkan edukasi pemberian permainan kartu cegah stunting bagi calon pengantin Di KUA.
KARAKTERISTIK PENGGUNA ROKOK ELEKTRIK (VAPOR) DI WILAYAH PAREPARE Muhammad Said; Ramlan; Muliati Muluki
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v5i1.635

Abstract

Banyak kalangan umur yang menggunakan rokok elektrik vapor dengan alasan dan tujuan menggunakannya berbeda, bukan hanya laki-laki yang menggunakan tetapi sudah ada pula penggunaannya oleh seorang perempuan, dan bukan hanya remaja melainkan usia 30 tahun atau sudah menikah menggunakan rokok elektrik vapor. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan karakteristik pengguna rokok elektrik (vapor) di wilayah Parepare. Metode yang digunakan pada Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan teknik penarikan sampel menggunakan Total Sampling. Peneliti mengidentifikasi melalui observasional dengan menggunakan kuesioner pada sampel, dimana sampel dalam penelitian ini sebanyak 50 orang. Data dianalisis secara Univariat untuk melihat distribusi frekuensi variabel.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik umur tertinggi responden yaitu 27-31 tahun sebanyak 20 orang (40,0%), berjenis kelamin laki-laki sebanyak 48 orang (96,0%), pendidikan terakhir pada tingkat SMA sebanyak 34 orang (68,0%), pekerjaan tertinggi pada tingkat wiraswasta sebanyak 15 orang (30,0%), status perkawinan tertinggi pada kategori belum menikah sebanyak 32 orang (64.0%), sedangkan kadar nikotin yang dihisap termasuk kategori rendah (100,0%). Diharapkan kepada peneliti selanjutnya agar membahas lebih mendalam tentang karakteristik pengguna rokok elektrik vapor dan persepsi dampak rokok elektrik vapor terhadap kesehatan tubuh dengan jenis penelitian kualitatif dengan metode wawancara agar mendapatkan hasil yang lebih mendalam. Populasi dan sampel yang digunakan tidak hanya penggunanya saja tetapi pada masyarakat yang tidak menggunakan rokok elektrik (vapor).
PENGARUH PERMAINAN KARTU BERGAMBAR TERHADAP PERILAKU KONSUMSI JAJANAN SEHAT PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SDN 183 KABUPATEN PINRANG Ayu Astasari; Ramlan; Fitriani Umar
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 4 No 3 (2021): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v4i3.648

Abstract

Beragamnya jajanan sekolah yang berada di lingkungan sekolah merupakan salah satu penyebab terjadinya keracunan pada anak. Hasil observasi awal yang dilakukan di SDN 183 Kabupaten Pinrang, ditemukan bahwa ada sekitar 5 pedagang kaki lima yang berjualan di sekitar sekolah. Sebagian besar siswa membeli jajanan tersebut pada jam istirahat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pegaruh permainan kartu bergambar terhadap pengetahuan, sikap dan perilaku siswa tentang jajanan sehat. Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen one group pretest-posttest. Sampel adalah siswa kelas III, IV, V dan VI dengan tektik Stratied Random Sampling sehingga didapatkan sampel yaitu 43 siswa. Permainan yang dilakukan berupa permainan kartu bergambar yang dimainkan oleh empat orang dan dimainkan sebanyak 3 kali. Data dianalisis menggunakan uji wilcoxom signed rank test (a=0.05). Hasil penelitian diperoleh pengetahuan setelah diberikan perlakuan meningkat menjadi 10.91 dan posttest 2 yaitu 9.74. Sikap setelah perlakuan meningkat yaitu 45.60 dan posttest 2 yaitu 39.51. perilaku setelah perlakuan meningkat yaitu 33.67 dan posttest 2 yaitu 30.47. Kesimpulan penelitian ini ada pengaruh permainan kartu bergambar terhadap peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku responden terkait jajanan sehat. Disarankan kepada siswa perlu meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilakunya mengenai cara memilih jajanan sehat dengan mencari berbagai informasi dari berbagai sumber.
HUBUNGAN BAURAN PEMASARAN DENGAN KEPUTUSAN MEMILIH LAYANAN KESEHATAN PADA PASIEN RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM ‘AISYIYAH ST. KHADIJAH KABUPATEN PINRANG Devy Nurbayty; Ramlan; Usman
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v5i1.750

Abstract

Bauran pemasaranadalah unsur dalam mencapai suatu tujuan pemasaran yang efektif dalam memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen. Dasar Tujuan penelitian ini untuk menunjukkan bahwa apakah produk, harga, promosi, dan tempat mempengaruhi keputusan memilih layanan kesehatan pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Umum ‘Aisyiyah St. Khadijah Kabupaten Pinrang.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analitik dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional.Peneliti mengidentifikasi melalui penelitian obserasional dengan menggunakan metode pengumpulan data kuesioner pada sampel, dimana sampel dalam penelitian ini sebanyak 98 responden. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji statistik Chi Square melalui SPSS Versi 24.Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk (0,001), harga (0,000), promosi (0,000) dan tempat (0,000) berpengaruh terhadap keputusan memilih layanan kesehatan pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Umum ‘Aiyiyah St Khadijah Kabupaten Pinrang.Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, diharapkan bagi RSU ‘Aisyiyah St. Khadijah agar melakukan pembangunan untuk menambah kamar perawatan, dimana kunjungan pasien yang terus meningkat setiap tahunnya sehingga perlunya perkembangan dari segi pembangunan.
PENGARUH PEMBERIAN MEDIA ANIMASI MAKANAN SEHAT BUAH DAN SAYUR TERHADAP PERUBAHAN PENGETAHUAN DAN SIKAP ANAK SD Negeri 20 KOTA PAREPARE Triana Novelia; Ramlan; Nurlinda
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v5i1.922

Abstract

Konsumsi sayur dan buah orang Indonesia masih relatif rendah, sekitar 95,5% masyarakat Sulawesi Selatan umur >10 tahun kurang mengkomsumsi sayur dan buah (Riskesdas 2018). Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh media animasi dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap terhadap konsumsi sayur dan buah. Dengan metode quasi experimental yaitu tes awal dan tes akhir. Lokasi penelitian di lakukan di rumah siswa atau di sekitar sekolah. Waktu penelitian dilakukan bulan Agustus – Desember 2020. Sampel dipilih menggunakan teknik purposive sampling yang berisi 40 siswa dari dua kelas yang diambil dari populasi siswa kelas V dan VI SD Negeri 20 Parepare. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji t dependen (paired - sample t test) dan uji statistic Wilcoxon pada tingkat kepercayaan 95% (p=0,05). Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh pemberian media animasi terhadap perubahan pengetahuan (p=0,000). Rata-rata skor pengetahuan sebelum pemberian media animasi adalah 8,83 ± 1,61, sedangkan sesudah pemberian animasi adalah 18,23 ± 1,46. Rata-rata skor sikap sebelum pemberian media animasi adalah 17,73 ± 1,28, dan sesudah pemberian media animasi adalah 28,53 ± 2,13. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pemberian animasi terhadap sikap (p=0,000). Diharapkan penelitian ini dapat diterima oleh siswa-siswi sebagai media baru dalam proses pembelajaran mengenai pentingnya konsumsi buah dan sayur.