Abdul Wahab Jufri
Universitas Mataram

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Android Terintegrasi Game Logika Fidiani Fidiantara; Abdul Wahab Jufri; Gito Hadiprayitno
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 3 (2022): September
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i3.741

Abstract

Pengembangan sumber belajar berbasis android menjadi salah satu solusi dalam proses pembelajaran pada era digitalisasi. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan produk bahan ajar berbasis android terintegrasi game logika yang selanjutnya disebut dengan BABAGO; 2) menguji kelayakan BABAGO; 3) menganalisis respon peserta didik terhadap BABAGO. Jenis penelitian ini adalah research and development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE. Subjek uji coba penelitian yakni peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 15 Mataram. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan pembagian kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif dengan menggunakan Flesch Kincaid Grade Level (FKGL) dan kuantitatif menggunakan statistik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) BABAGO meliputi unsur-unsur: a) identitas, b) kompetensi dasar, c) petunjuk penggunaan, d) materi, e) praktikum mandiri, f) kuis, dan g) game logika: 2) BABAGO terbukti layak digunakan dilihat dari hasil validasi ahli sebesar 0,92 (sangat valid) dan uji keterbacaan dengan menggunakan Flesch Kincaid Grade Level (FKGL) sebesar 7,9 (mudah dipahami): dan 3) peserta didik memberikan respon positif terhadap BABAGO dengan respon sebesar 0,76 (baik). Dapat disimpulkan bahwa BABAGO terbukti layak dan dapat digunakan dalam proses pembelajaran.
Mencegah dan Melawan Pandemi Covid-19 dengan Budidaya di Halaman Rumah di Desa Gunungsari Kabupaten Lombok Barat Yamin Muhammad; Abdul Wahab Jufri; Jamaluddin Jamaluddin; Khairuddin Khairuddin
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 3 No 2 (2020): .
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.868 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v3i2.569

Abstract

Pandemik COVID-19 telah melanda Indonesia sejak Maret 2020. Untuk mengurangi penyebarannya, Pemerintah mengeluarkan sejumlah kebijakan diantaranya mengharuskan melakukan physical distancing, pembatasan sosial dan menghimbau masyarakat agar tetap di rumah. Hal ini tentu membuat masyarakat merasa bosan, stress dan sakit. Selain itu, juga dapat berdampak terhadap berbagai sektor, misalnya sektor pertanian dalam pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat akan terganggu bahkan dapat menimbulkan krisis pangan karena terganggunya suplai. Kegiatan ini bertujuan untuk menunjang pemenuhan kebutuhan gizi dan ekonomi keluarga. Selain itu, memberikan keindahan, kesejukan, lingkungan yang nyaman, sehat dan menyenangkan juga sebagai sarana olah raga untuk meningkatkan kesegaran, kebugaran dan imun tubuh. Hal tersebut  dapat mencegah bahkan melawan virus Covid 19 sehingga manusia Indonesia menjadi sehat dan cerdas. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan dengan metode Andragogi yaitu menekankan partisipasi aktif dari masyarakat peserta melalui kerja kelompok, demontrasi lapangan, dan diskusi. Kegiatan tersebut diikuti oleh 16 orang peserta dari desa lokasi dan melibatkan empat orang dosen dari program studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Mataram. Kegiatan budidaya yang dilakukan oleh khalayak sasaran yaitu  bercocok tanam cabai (Capsicum annuum),  terong (Solanum melongena), bayam (Amaranthus sp) dan kemangi (Ocium ocium). Adapun model budidaya yang diterapkan pada khalayak sasaran adalah budidaya model vertikular, wadah pot dan bedengan serta pemeliharaan lele dalam ember.
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Next Generation Science Standard (NGSS) Terintegrasi Game Discovery untuk Melatih Literasi Sains dan Keterampilan Berargumentasi Ilmiah Lalu Hasan Nasirudin Zohri; Abdul Wahab Jufri; Prapti Sedijani; I Putu Artayasa; Abdul Syukur
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 3b (2022): September
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i3b.784

Abstract

Literasi sains dan keterampilan berargumentasi ilmiah sangat krusial untuk diintegrasikan ke dalam pembelajaran di sekolah. Next Generation Science Standard dan game discovery dipandang kompatibel untuk melatih literasi sains dan keterampilan berargumentasi ilmiah dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menganalisis tingkat kebutuhan pengembangan bahan ajar berbasis NGSS terintegrasi game discovery (BANDI); 2) merumuskan kerangka dasar BANDI; 3) menganalisis kelayakan BANDI. Jenis penelitian ini adalah research and development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE. Subjek penelitian ini adalah kelas X IPA SMAN 01 Labuhan Haji. Teknik pengumpulan data melalui pengamatan langsung dan kuesioner. Analisis data menggunakan Content validity index (CVI), Percentage of agreement (PA), Flesch Kincaid grade level (FKGL), dan persentase nilai tanggapan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) tingkat kebutuhan bandi berada pada kategori sangat dibutuhkan baik melalui respon siswa maupun guru, 2) Kerangka dasar BANDI terdiri atas 4 item (umum, basis, kompetensi, dan teknologi); 3) BANDI terkonfirmasi layak dikarenakan memenuhi aspek validitas, reliabilitas, keterbacaan, dan ketercapaian. Pemenuhan aspek kelayakan terlihat melalui hasil analisis data validitas BANDI melalui CVI dengan nilai rata-rata sebesar 0,96 dengan kategori valid, reliabilitas dianalisis melalui PA dengan nilai rata-rata sebesar 89,80% dengan kategori reliabel, keterbacaan sesuai dengan usia pengguna yaitu 15-16 tahun dengan nilai FKGL 10,69, serta keterterapan terkonfirmasi melalui uji kelompok kecil dengan nilai respon 89,39% untuk aspek kemudahan dan 84,52% untuk keefektifan penggunaan. Berdasarkan hasil yang diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa BANDI layak untuk selanjutnya digunakan dalam pembelajaran untuk memfasilitasi literasi sains dan keterapilan berargumentasi ilmiah di sekolah.
Pengembangan Lembar Kerja Proyek Siswa (LKPS) Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis dan Sikap Ilmiah Siswa SMA Negeri 1 Kediri Nur Zaerina; Abdul Wahab Jufri; Kusmiyati Kusmiyati; Jamaluddin Jamaluddin
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.999

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang diadaptasi dari model Borg dan Gall yang sudah dimodifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan Lembar Kerja Proyek Siswa (LKPS) dan menguji efektivitasnya dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan sikap ilmiah siswa SMA Negeri 1 Kediri.  Tahapan dalam penelitian ini yaitu: (1) Melakukan analisis produk yang akan dikembangkan. (2) Mengembangkan produk awal. (3) Validasi ahli dan revisi. (4) Uji coba kelompok kecil. (5) Uji coba lapangan terbatas dengan one group pretest-postest desain kelas XII IPA 1 SMA Negeri 1 Kediri dengan subjek berjumlah 25 orang. Data penelitian diperoleh dari hasil validasi ahli, uji keterbacaan menggunakan aplikasi Flesch Kincaid, angket respon peserta didik serta tes kemampuan berpikir kritis dan tes sikap ilmiah. Hasil validitas menunjukkan skor rata-rata yaitu 84% dengan kategori sangat layak. Nilai tingkat keterbacaan yang didapatkan menggunakan aplikasi Flesch Kincaid yaitu 11,4 dengan grade level 11. Nilai tingkat keterbacaan ini sesuai dengan tingkatan kelas 11-12 SMA/MA. Respon dari peserta didik terhadap LKPS termasuk dalam kategori dapat diterapkan dengan persentase 66,60% dan kategori sangat dapat diterapkan dengan persentase 33,30%. Nilai N-gain kemampuan berpikir kritis sebesar 0,3 yang termasuk dalam kategori sedang dan nilai N-gain untuk sikap ilmiah sebesar 0,1 yang termasuk dalam kategori rendah. Hasil ini menunjukkan bahwa lembar kerja proyek sisiwa (LKPS) yang dikembangkan dinyatakan layak serta dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan sikap ilmiah siswa. 
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Android Terintegrasi Game Logika Fidiani Fidiantara; Abdul Wahab Jufri; Gito Hadiprayitno
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 3 (2022): September
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i3.741

Abstract

Pengembangan sumber belajar berbasis android menjadi salah satu solusi dalam proses pembelajaran pada era digitalisasi. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan produk bahan ajar berbasis android terintegrasi game logika yang selanjutnya disebut dengan BABAGO; 2) menguji kelayakan BABAGO; 3) menganalisis respon peserta didik terhadap BABAGO. Jenis penelitian ini adalah research and development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE. Subjek uji coba penelitian yakni peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 15 Mataram. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan pembagian kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif dengan menggunakan Flesch Kincaid Grade Level (FKGL) dan kuantitatif menggunakan statistik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) BABAGO meliputi unsur-unsur: a) identitas, b) kompetensi dasar, c) petunjuk penggunaan, d) materi, e) praktikum mandiri, f) kuis, dan g) game logika: 2) BABAGO terbukti layak digunakan dilihat dari hasil validasi ahli sebesar 0,92 (sangat valid) dan uji keterbacaan dengan menggunakan Flesch Kincaid Grade Level (FKGL) sebesar 7,9 (mudah dipahami): dan 3) peserta didik memberikan respon positif terhadap BABAGO dengan respon sebesar 0,76 (baik). Dapat disimpulkan bahwa BABAGO terbukti layak dan dapat digunakan dalam proses pembelajaran.
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Next Generation Science Standard (NGSS) Terintegrasi Game Discovery untuk Melatih Literasi Sains dan Keterampilan Berargumentasi Ilmiah Lalu Hasan Nasirudin Zohri; Abdul Wahab Jufri; Prapti Sedijani; I Putu Artayasa; Abdul Syukur
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 3b (2022): September
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i3b.784

Abstract

Literasi sains dan keterampilan berargumentasi ilmiah sangat krusial untuk diintegrasikan ke dalam pembelajaran di sekolah. Next Generation Science Standard dan game discovery dipandang kompatibel untuk melatih literasi sains dan keterampilan berargumentasi ilmiah dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menganalisis tingkat kebutuhan pengembangan bahan ajar berbasis NGSS terintegrasi game discovery (BANDI); 2) merumuskan kerangka dasar BANDI; 3) menganalisis kelayakan BANDI. Jenis penelitian ini adalah research and development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE. Subjek penelitian ini adalah kelas X IPA SMAN 01 Labuhan Haji. Teknik pengumpulan data melalui pengamatan langsung dan kuesioner. Analisis data menggunakan Content validity index (CVI), Percentage of agreement (PA), Flesch Kincaid grade level (FKGL), dan persentase nilai tanggapan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) tingkat kebutuhan bandi berada pada kategori sangat dibutuhkan baik melalui respon siswa maupun guru, 2) Kerangka dasar BANDI terdiri atas 4 item (umum, basis, kompetensi, dan teknologi); 3) BANDI terkonfirmasi layak dikarenakan memenuhi aspek validitas, reliabilitas, keterbacaan, dan ketercapaian. Pemenuhan aspek kelayakan terlihat melalui hasil analisis data validitas BANDI melalui CVI dengan nilai rata-rata sebesar 0,96 dengan kategori valid, reliabilitas dianalisis melalui PA dengan nilai rata-rata sebesar 89,80% dengan kategori reliabel, keterbacaan sesuai dengan usia pengguna yaitu 15-16 tahun dengan nilai FKGL 10,69, serta keterterapan terkonfirmasi melalui uji kelompok kecil dengan nilai respon 89,39% untuk aspek kemudahan dan 84,52% untuk keefektifan penggunaan. Berdasarkan hasil yang diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa BANDI layak untuk selanjutnya digunakan dalam pembelajaran untuk memfasilitasi literasi sains dan keterapilan berargumentasi ilmiah di sekolah.
Pengembangan Lembar Kerja Proyek Siswa (LKPS) Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis dan Sikap Ilmiah Siswa SMA Negeri 1 Kediri Nur Zaerina; Abdul Wahab Jufri; Kusmiyati Kusmiyati; Jamaluddin Jamaluddin
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.999

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang diadaptasi dari model Borg dan Gall yang sudah dimodifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan Lembar Kerja Proyek Siswa (LKPS) dan menguji efektivitasnya dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan sikap ilmiah siswa SMA Negeri 1 Kediri.  Tahapan dalam penelitian ini yaitu: (1) Melakukan analisis produk yang akan dikembangkan. (2) Mengembangkan produk awal. (3) Validasi ahli dan revisi. (4) Uji coba kelompok kecil. (5) Uji coba lapangan terbatas dengan one group pretest-postest desain kelas XII IPA 1 SMA Negeri 1 Kediri dengan subjek berjumlah 25 orang. Data penelitian diperoleh dari hasil validasi ahli, uji keterbacaan menggunakan aplikasi Flesch Kincaid, angket respon peserta didik serta tes kemampuan berpikir kritis dan tes sikap ilmiah. Hasil validitas menunjukkan skor rata-rata yaitu 84% dengan kategori sangat layak. Nilai tingkat keterbacaan yang didapatkan menggunakan aplikasi Flesch Kincaid yaitu 11,4 dengan grade level 11. Nilai tingkat keterbacaan ini sesuai dengan tingkatan kelas 11-12 SMA/MA. Respon dari peserta didik terhadap LKPS termasuk dalam kategori dapat diterapkan dengan persentase 66,60% dan kategori sangat dapat diterapkan dengan persentase 33,30%. Nilai N-gain kemampuan berpikir kritis sebesar 0,3 yang termasuk dalam kategori sedang dan nilai N-gain untuk sikap ilmiah sebesar 0,1 yang termasuk dalam kategori rendah. Hasil ini menunjukkan bahwa lembar kerja proyek sisiwa (LKPS) yang dikembangkan dinyatakan layak serta dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan sikap ilmiah siswa.Â