Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

“ANALISA KELAYAKAN INDUSTRI PADA PENGOLAHAN IKAN ASIN” Khairul Ihwan; Rika Miranda Gustiani Rika; Muhammad Amin; Asniati Bindas
JUTI UNISI Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Teknik Industri (JUTI) UNISI
Publisher : Program Studi Teknik Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32520/juti.v6i1.1879

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Tanah Merah, Jl Yosudarso. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan dalam pengambilan data adalah wawancara dan Observasi/pengamatan. Ikan asin merupakan bahan makanan yang terbuat dari daging ikan yang diawetkan dengan menambahkan banyak garam. Dan banyak dilakukanoleh industri kecil rumahan terlebih di Indonesia, pengeringan adalah suatu proses pengawetan yang telah lama dilakukan, pengeringan ikan biasanya dengan menguapkan air pada tubuh ikan, uaitu dengan menggunakan udara panas. Sedangkan penggaraman adalah suatu rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk mengawetkan produk hasil perikanan dengan menggunakan garam.Kata Kunci : Pengolahan Ikan Asin
Clusterisasi Perkebunan Pinang Menggunakan Metode K-Means Muhammad Amin
JUTI UNISI Vol. 4 No. 2 (2020): JUTI-UNISI (Jurnal Teknik Industri-Universitas Islam Indragiri)
Publisher : Program Studi Teknik Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32520/juti.v4i2.1399

Abstract

Kabupaten Indragiri Hilir yang memiliki beberapa kecamatan salah satu diantaranya kecamatan Batang Tuaka. Kecamatan Batang Tuaka termasuk kecamatan dengan hasil panen perkebunan terbesar di Indragiri Hilir bahkan di Riau. Adanya perbedaan dari hasil panen perkebunan pinang yang jumlahnya berbeda-beda, maka diperlukan pengelompokan desa mana yang menghasilkan pinang yang banyak atau sedikit. Metode k-means dapat digunakan sebagai metode untuk pengelompokan desa penghasil pinang berdasarkan luas lahan dan hasil panen. Data yang digunakan sebanyak 13 data dengan kriteria subur, kurang subur dan tidak subur. Hasil pengujian dibagi menjadi 3 cluster yaitu cluster 0 untuk kategori subur berjumlah 3, cluster 1untuk kategori kurang subur berjumlah 1 dan cluster 2 untuk kategori tidak subur berjumlah 9. Metode K-means dapat diterapkan dalam proses pengolahan data menggunakan konsep data mining.
RANCANG BANGUN E-LIBRARY (Studi kasus SMPN 1 Batang Tuaka) Muhamad Jibril; Muhammad Amin; Asniati Bindas
JUTI UNISI Vol. 5 No. 2 (2021): Jurnal Teknik Industri (JUTI) UNISI
Publisher : Program Studi Teknik Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32520/juti.v5i2.1805

Abstract

Perpustakaan SMP Negeri 1 Batang Tuaka masih menggunakan cara manual seperti peminjaman, pengembalian, permintaan peminjaman, dan pencatatan laporan. Karena dilakukan secara manual, butuh waktu lama untuk mendapatkan informasi yang apabila di butuhkan. Oleh karena itu, diperlukan sistem informasi yang terkomputerisasi (e-Library) untuk secara otomatis memproses peminjam, pengembalian, dan permintaan peminjam serta menghasilkan informasi dengan cepat dan akurat. Metode Waterfall digunakan untuk mengembangkan sistem informasi yang ada di SMP Negeri 1 Batang Tuaka. Aplikasi ini dibangun dengan menggunakan Netbeans for Databases dan aplikasi Sql Server 2014 sebagai tools untuk membangun sistem informasi. Aplikasi ini mendukung proses pendaftaran dengan mengotomatisasi proses pinjaman dan pengembalian dan mempercepat proses pelaporan.