Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

FUNGSI LEGISLASI DPD-RI BERDASARKAN PASAL 22D UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945 I Putu Hendra Wijaya; I Made Subawa; Ni Made Ari Yuliartini Griadhi
Kertha Negara : Journal Ilmu Hukum Vol. 04, No. 06, Oktober 2016
Publisher : Kertha Negara : Journal Ilmu Hukum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.06 KB)

Abstract

Makalah ini berjudul "Fungsi Legislasi DPD-RI Berdasarkan Pasal 22D Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945". Makalah ini menggunakan metode penelitian normatif dengan pendekatan perundang-undangan, pendekatan historis, dan pendekatan perbandingan. Dewan Perwakilan Daerah (DPD) merupakan lembaga perwakilan daerah dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia yang mempunyai tugas dan wewenang mengakomodir dan memperjuangkan kepentingan daerahnya di tingkat pusat. Dalam praktiknya, proses legislasi yang dijalankan oleh DPD mengalami ketimpangan dibandingkan dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Hal ini menyebabkan diperlukan judicial review terkait regulasi yang mengatur tentang keberadaan DPD dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia.
PENGGUNAAN TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA INDIVIDUAL PADA CIRCLE K I Putu Hendra Wijaya
E-Jurnal Akuntansi Vol 2 No 2 (2013)
Publisher : Accounting Department, Economic and Business Faculty of Universitas Udayana in collaboration with the Association of Accounting Department of Indonesia, Bali Region

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penggunaan teknologi sistem informasi dalam menunjang sistem informasi membawa pengaruh terhadap hampir semua aspek dalam pengelolaan bisnis, termasuk dalam pengelolaan bisnis franchise, khususnya Circle K. Semua aktivitas Circle K akan terselesaikan secara lebih mudah, cepat dan handal dengan bantuan teknologi informasi sehingga dapat meningkatkan kinerja individu yang bersangkutan. Dengan sampel sebanyak 47 outlet Circle K di Kota Denpasar. Menggunakan regresi linier berganda dan regresi sederhana sebagai teknik analisis datanya. Dengan hasil yang diperoleh faktor sosial dan perasaan individu (affect) berpengaruh positif terhadap penggunaan teknologi sistem informasi. Faktor penggunaan teknologi sistem informasi juga berpengaruh positif terhadap kinerja individual. Namun faktor kompleksitas, kesesuaian tugas, konsekuensi jangka panjang, dan kondisi yang memfasilitasi tidak berpengaruh terhadap penggunaan teknologi informasi. Kata Kunci : penggunaan teknologi sistem informasi, faktor sosial, affect, kompleksitas, kesesuaian tugas, konsekuensi jangka panjang, kondisi yang memfasilitasi, kinerja individual