Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Techno Bahari

Analisa Hubungan Pengaruh Keterlibatan Pekerja Dalam Sistem Manajemen Keselamatan Kerja terhadap Tingkat kecelakaan Wynnie Zadah, Binti Mualifatul R., Dewi Kurniasih
Techno Bahari Vol 3 No 1 (2016)
Publisher : Politeknik Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyebab dasar dari sebuah kecelakaan kerja berasal dari lingkungan tidak aman (unsafe condition), perilaku tidak aman (unsafe action), atau gabungan keduanya.Keterlibatan emosional, fisik dan kognitif pekerja memiliki pengaruh pada efektifitas sistem manajemen keselamatan kerja untuk mengurangi kecelakaan.Data kecelakaan yang diperoleh selama kurun waktu April hingga Desember 2014 terjadi 128 kasus kecelakaan di seluruh area PT X. Jumlah kecelakaan terbanyak ada pada divisi Atasan Sepatu sebanyak 77 kasus dalam waktu 8 bulan saja.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sistem manajemen keselamatan kerja, keterlibatan pekerja, dan kecelakaan di PT X.   Persamaan permodelan struktural berbasis varian (Partial Least Square Structural Equation Modeling – PLS SEM) dengan bantuan software SmartPLS 3.0 digunakan untuk menganalisis bagaimana hubungan antar variabel secara teknik multivariat sekaligus mengkonfirmasi teori yang sudah dipaparkan oleh penelitian sebelumnya. Survey dilakukan dengan menggunakan skala likert 1   – 4 kepada 192 pekerja atasan sepatu PT X. Hasil dari penelitian yang dianalisis dalam efek mediasi, diketahui bahwa hubungan antara sistem manajemen keselamatan kerja dengan kecelakaan adalah positif dengan nilai 5.083, hubungan antara sistem manajemen keselamatan kerja dengan keterlibatan pekerja adalah positif dengan nilai 15.256, hubungan antara keterlibatan pekerja dengan kecelakaan adalah positif dengan nilai 4.472.   Berdasarkan hasil dari analisa kecocokan model dapat disimpulkan bahwa ketiga variabel laten memiliki berhubungan positif satu sama lain. Penelitian ini dapat dijadikan dasar dalam memberikan masukan atau saran untuk perbaikan strategi manajemen dalam mengurangi tingkat kecelakaan dengan meningkatkan keterlibatan pekerja dalam sistem manajemen keselamatan kerja.