Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN E-LEARNING BERBASIS GOOGLE CLASSROOM PADA MATA PELAJARAN EKONOMI Annisa Kemaladewi; Samiri Samiri; Tati Heryati
J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Vol 3, No 2 (2022): JUNI
Publisher : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS GALUH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/j-kip.v3i2.6358

Abstract

Penggunaan media pembelajaran yang kurang tepat merupakan salah satu faktor rendahnya hasil belajar peserta didik, rendahnya hasil belajar merupakan salah satu masalah dalam kegiatan belajar mengajar. Di lapangan sering dijumpai guru yang dapat menguasai materi belajar dengan baik tetapi tidak dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui: 1) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan e-learning berbasis google classroom pada pengukuran awal (pretes) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas Eksperimen, 2 Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan media pembelajaran konvensional pada pengukuran awal (pretes) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas kontrol. Dan 3) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan e-learning berbasis google classroom dengan peserta didik yang menggunakan media pembelajaran konvensional pada pengukuran akhir (posttest). Metode Penelitian yang digunakan adalah quasi eksperiment design tipe nonequival control group design. Penelitian dilakukan dengan objek penelitian yang terdiri dari 2 kelas. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah uji F dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, terdapat Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan e-learning berbasis google classroom pada pengukuran awal (pretes) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas Eksperimen. Kedua, terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan media pembelajaran konvensional pada pengukuran awal (pretes) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas kontrol. Dan ketiga, terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan e-learning berbasis google classroom dengan peserta didik yang menggunakan media pembelajaran konvensional pada pengukuran akhir (posttest).
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING Ucu Siti Noer Arofah; Samiri Samiri; Tati Heryati
J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Vol 3, No 1 (2022): FEBRUARI
Publisher : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS GALUH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/j-kip.v3i1.6315

Abstract

Rendahnya hasil belajar peserta didik merupakan masalah dalam penelitian ini, karena hasil belajar merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan proses pembelajaran, maka pendidik dituntut untuk segera mencari berbagai upaya untuk mencapai keberhasilan, rendahnya hasil belajar dilatarbelakangi oleh berbagai faktor diantaranya pemilihan model pembelajaran dengan tipe yang tidak tepat digunakan oleh pendidik, adapun tujuan dari penelitian ini: (1) Perbedaan hasil belajar peserta didik di kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student facilitator and explaining. (2) Perbedaan hasil belajar peserta didik di kelas kontrol yang menggunakan metode pembelajaran konvensional. (3) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Student Facilitator and explaining dengan yang menggunakan Metode Pembelajaran Konvensional.Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimental Design. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan melalui test, metode observasi dan metode dokumentasi. Kesimpulan dari penelitian bahwa hasil belajar peserta didik yang menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Student Facilitator and explaining lebih efektif dibanding hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran konvensional. Artinya bahwa Model Pembelajaran Kooperatif tipe Student Facilitator and explaining Aktif dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik.Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif tipe Student Facilitator and explaining, Hasil Belajar
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DISKURSUS MULTY REPRECENTACY (DMR) Evie Fitriani Matin; Tati Heryati; Rita Patonah
J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Vol 3, No 1 (2022): FEBRUARI
Publisher : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS GALUH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/j-kip.v3i1.6375

Abstract

Kurangnya partisipasi peserta didik pada proses pembelajaran menyebabkan rendahnya hasil belajar. Selain itu masalah tersebut juga dipengaruhi penggunaan model pembelajaran yang kurang tepat. Menyikapi permasalahan tersebut maka penulis mencoba menerapkan model pembelajran kooperatif tipe Diskursus Multy Reprecentacy (DMR). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: 1) Hasil belajar peserta didik yang menggunakan model kooperatif tipe Diskursus Multy Reprecentacy (DMR)  pada pretest dan posttest; 2) Hasil belajar yang menggunakan metode konvensional pada saat pretest dan posttest; 3) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode Diskursus Multy Reprecentacy (DMR) dengan metode konvensional pada pengukuran akhir. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimen dengan desain Nonequivalent Control Group Desain. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil belajar peserta didik dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Diskursus Multy Reprecentacy (DMR) lebih tinggi dibandingkan dengan metode konvensional.
PELATIHAN KOMPUTER AKUNTANSI MENGGUNAKAN APLIKASI ZAHIR 5.1 BAGI GURU SMA/SMK/MA SE-KOTA BANJAR Nur Rizqi Arifin; Ilah Ilah; Rini Agustin Eka Yanti; Rita Patonah; Tati Heryati
Abdimas Galuh Vol 4, No 2 (2022): September 2022
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v4i2.7806

Abstract

Pengembangan soft skills bagi siswa merupakan aspek penting dalam menghasilkan lulusan yang mampu bersaing dan berhasil dalam pekerjaaannya. Oleh karena itu diperlukan kajian model pembekalan soft skills untuk kesiapan kerja yang terintegrasi dalam proses pembelajaran dengan berbagai strateginya. Untuk dapat menciptakan pemahaman materi yang komprehensif maka diperlukan adanya kolaborasi atau inovasi dalam proses kegiatan belajar mengajar yang memudahkan objek dan subjek belajar untuk memahami bahan ajar dan konten ajar yang dapat dengan mudah diakses secara open source baik secara online maupun offline. Zahir accounting merupakan software akuntansi pengola laporan keuangan secara automatisasi. Pelaksanaan kegiatan program unggulan prodi Pendidikan Akuntansi Universitas Galuh bertempat di SMA Negeri 3 Kota Banjar. Permasalahan bahwa bahwa masih terdapat guru SMA/SMK/MA se-Kota Banjar yang masih kurang memahami mengenai pengoperasian software Zahir 5.1 diselesaikan dengan metode pelatihan dan pendampingan. Metode pengolahan data kuanitatif. Berdasarkan hasil pelaksanaan pelatihan dan pendampingan aplikasi zahir 5.1 kepada guru mata pelajaran akuntannsi dan ekonomi se-Kota Banjar diperoleh skor rata-rata sebesar 43,85 sedangkan untuk nilai post-test diperoleh rata-rata skor sebesar 73,85 yang berarti pre-test < post-test (43,85 < 73,85). Berdasarkan pengujian signifikansi diketahui nilai thitung sebesar 26,495 dimana nilai ttabel untuk 13 resoponden adalah sebesar 2,20099. Berdasarkan hasil analisis tersebut diketahui nilai thitung > ttabel (26,495 > 2,20099). Lebih lanjut, berdasarkan nilai probability sig diketahui nilai (2-tailed) adalah sebesar 0,000 dimana nilai tersebut < 0,05 atau 0,000 < 0,05. Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pemahaman peserta akan pengoperasian software zahir 5.1 sesudah dan sebelum pelatihan.