M. Kharis Fadillah
Institut Agama Islam Ma’arif NU Metro Lampung, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

The Problems of Islamic Education Learning at Islamic Vocational High School Raden Fatah Tugumulyo, South Sumatra Ari Setiyanto; Subandi Subandi; Andi Setiawan; M. Kharis Fadillah
Bulletin of Pedagogical Research Vol 1 No 1 (2021): Bulletin of Pedagogical Research
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1059.152 KB) | DOI: 10.51278/bpr.v1i1.180

Abstract

Problematika pembelajaran PAI di SMK Islam Raden Fatah Tugu Mulyo Sumatera Selatan dominan terhadap tiga aspek masalah yaitu : Minat belajar yaitu; Peserta didik bolos belajar, tidak masuk kelas tanpa keterangan, tidak mengerjakan tugas baik, Mencontek, Malas-malasan, peserta didik malas mengikuti kegiatan keagamaan, terlambat masuk kelas, kurang aktif dalam mengeluarkan pendapat dan jarang bertanya, dan akhlak yang tidak baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis problematika pembelajaran PAI di SMK Islam Raden Fatah Tugu Mulyo Sumatera Selatan, faktor-faktor yang mempengaruhi problematika pembelajaran PAI di SMK Islam Raden Fatah Tugu Mulyo Sumatera Selatan dan menganalisis solusi problematika pembelajaran PAI di SMK Islam Raden Fatah Tugu Mulyo Sumatera Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus, penelitian ini mendeskripsikan data informasi yang berdasarkan fkta yang diperoleh dari lapangan. Penelitian ini mengkaji bentuk, aktivitas, karakteristik, peribahan, hubungan, kesamaan dan perbedaannya dengan fenomena lain. Deskriptip dalam penelitian ini digunakan untuk mengembangkan teori yang dibangun melalui data yang diperoleh di lapangan.. Beberapa solusi yang dilakukan untuk memecahkan problem yang terjadi di SMK Islam Raden Fatah, yaitu; melakukan bimbingan dan arahan agar selalu menjaga semangat dalam belajar kepada peserta didik oleh kepala sekolah, waka kesiswaan, dan guru. menambahkan tentang pentingnya nilai-nillai mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, meningkatkan kemampuan guru Pendidikan Agama Islam , memberikan layanan terbaik, dan mengaktifkan dan memperbaiki hubungan masyarakat melalui rapat guru dan orang tua, home visit, kunjungan orang tua ke sekolah, pemanggilan orang tua, dan sharing perkembangan peserta didik melalui media tekhnologi. Kata Kunci: Problematkan Pembelajaran, Pendidikan Agama Islam, Faktor Problematkan Pembelajaran