Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Meningkatkan Kemampuan Menentukan Unsur-Unsur Kalimat Bahasa Indonesia Melalui Metode Struktural Analitik Sintetik (SAS) pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 5 Satu Atap Kabupaten Kepulauan Sula Sukran Sapsuha; Sartika Samad
KOHERENSI: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 1 No 1 (2021): Koherensi: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP Kie Raha Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.203 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk 1) Mendeskripsikan proses pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan menentukan unsur-unsur kalimat Bahasa Indonesia melalui metode struktural analitik sintetik pada siswa kelas VII SMP Negeri 5 Satu Atap Kabupaten Kepulauan Sula. 2) Mendeskripsikan peningkatan menentukan unsur-unsur kalimat Bahasa Indonesia pada siswa kelas VII SMP Negeri 5 Satu Atap Kabupaten Kepulauan Sula melalui melalui metode struktural analitik sintetik. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Rencana penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan terdiri dari 4 (empat) tahap kegiatan utama yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi (pengamatan), dan (4) refleksi. Penelitian tindakan kelas ini berlokasi di SMP Negeri 5 Satu Atap Kabupaten Kepulauan Sula pada bulan bulan April sampai bulan Juli 2020. Teknik pengumpulan data yaitu dengan teknik tes dan teknik non tes. Untuk melakukan analisis data menggunakan teknik kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian membuktikan bahwa hasil kemampuan menentukan unsur-unsur kalimat Bahasa Indonesia siswa dengan menggunakan metode struktural analitik sintetik mengalami peningkatan sebesar 20,19% yaitu dari 66,38% menjadi 86,56%. Hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar pada siklus I skor rata-rata diperoleh siswa bahwa dari 16 siswa yang mengikuti tes terdapat 4 siswa yang mencapai nilai kurang, 5 siswa mencapai nilai cukup, 6 siswa mencapai nilai baik dan 1 siswa mencapai nilai 1, jika dipresentasekan berdasarkan ketuntasan belajar, siswa yang nilainya mencapai 43,75% , sedangkan yang tidak tuntas terdapat 56,25%, peningkatan hasil belajar dari siklus I ke siklus II yaitu mencapai 20,19%. Berdasarkan hasil belajar pada siklus II ini, maka ketuntasan belajar siswa kelas VII SMP Negeri 5 Satu Atap Kabupaten Kepulauan Sula menggunakan metode struktural analitik sintetik untuk meningkatkan kemapuan menentukan unsur-unsur kalimat Bahasa Indonesia telah tercapai dengan ketuntasan minimal yang telah ditetapkan yaitu 75